The Diary Game. Better Life ( Sabtu, 17 April 2021) : Berbuka Puasa Bersama Keluarga di Wong Solo

Salam sahabat Steemians semuanya. Semoga kita sekeluarga selalu sehat dan mendapatkan keberkahan di bulan ramadhan ini. Aamiin..

Buka puasa bersama atau kerap disebut Bukber adalah hal yang sangat umum dilakukan di bulan Ramadhan. Kegiatan ini sudah menjadi sebuah tradisi, tidak hanya di kalangan para anak muda tapi juga menjadi agenda keluarga.

Berkumpul bersama keluarga atau teman-teman terdekat saat momen berbuka puasa di bulan Ramadhan memberikan suasana berbuka yang lebih berkesan dan penuh kegembiraan. Selain itu, makanan dan minuman bisa dipilih sesuai keinginan juga tidak perlu memikirkan harus masak apa dan membereskan segalanya setelah masak dan makan membuat semua menjadi lebih santai sehingga menjadikan kegiatan bukber sebagai sebuah pilihan yang menambah kegembiraan.

Buka Puasa Bersama Keluarga di Wong Solo

Hari ke-5 puasa tanpa direncanakan lebih awal kamipun berbuka puasa bersama di luar. Sore hari melihat isi kulkas yang kosong dan dengan ajakan anak-anak, saya pun mengusulkan ke suami untuk berbuka puasa di luar saja. Bersiap-siaplah kami mencari tempat berbuka, harus lebih cepat jika tidak ingin kehabisan meja. Baiknya ya dipesan lebih awal, tapi memang di luar rencana ini cerita berbukanya.

Sudah akan berangkat, teman saya pun berkunjung ke rumah karena sebuah urusan. Akhirnya, sekitar pukul 6 sore kami berangkat langsung menuju Wong Solo dengan harapan masih ada tersisa tempat di mana saja posisinya agar kami pun bisa berbuka puasa.

^{Wong Solo menjadi tempat berbuka puasa bersama karena menyediakan menu ayam yang lezat dan tentunya halal.}

Syukur alhamdulillah, ada beberapa tempat yang tersisa dan kami memilih meja di ujung dekat pintu masuk. Saya juga mengajak adik perempuan saya yang sedang menunggu ujian akhir kuliahnya di Universitas Malikussaleh untuk ikut berbuka puasa bersama. Kami memesan paket nasi ayam penyet, ayam bakar dan lele goreng kesukaan si bungsu, adek Maher. Meski begitu, adek Maher tetap ngambek sebab dia maunya tidak berbuka di Wong Solo karena terakhir makan di luar sebelum Ramadhan juga di Wong Solo. Kali itu, dia maunya berbuka di tempat makanan lain.

^{Adek Maher sedang murung ingin makan di tempat makan lain .}

Akhirnya waktu berbuka pun tiba, kami minum minuman yang dipesan dan kemudian secara bergantian shalat terlebih dahulu sebelum akhirnya menyantap makanan berbuka.

^{Shalat di mushala kecil yang disediakan di rumah makan Wong Solo.}

Setelah shalat, kami pun menyantap hidangan berbuka sebelum akan menuju mesjid untuk shalat isya dan tarawih berjama`ah. Adek Maher yang masih murung pun tidak segan-segan menyantap nasi dan ikan lele gorengnya. Ini namanya, malu-malu tapi mau ya dek Maher :)

^{Nah! Adek Maher yang katanya tidak mau berbuka di rumah makan ini, namun yang paling ligat makannya :).}

Alhamdulillah untuk berbuka puasa bersama hari itu. Kami pun berangkat menuju Mesjid Jami' untuk shalat isya dan tarawih berjama'ah.

Terima kasih semuanya sudah membaca postingan saya. Mohon masukan dan support semuanya ya..

Salam terbaik,
@irays