BETTER LIFE THE DIARY GAME - SENIN, 07 JUNI 2021 : MENSUKSESKAN PROGRAM VAKSINASI (COVID-19)

Apakabar sahabat Steemians semuanya? Hari ini saya akan kembali berbagi kisah Better Life The Diary Game Edisi Senin, 07 Juni 2021. Tidak banyak yang berubah, hal yang sama berulang setiap harinya. Aktivitas di sekolah dan di rumah menjadi kisah seharian saya. Namun, hari ini jadwal vaksinasi bagi kami para guru telah tiba. Saya ingin berbagi kisahnya. Terlepas dari berbagai polemik, hendak tidak hendak, saya sisipkan niat untuk sehat dan membantu memutuskan tali rantai penyebaran Covid-19 membuat saya siap untuk divaksinasi.

Hari ini adalah hari pertama dilaksanakan Ujian Akhir Semester (UAS) Genap Tahun Pelajaran 2020/2021. Ujian ini akan berlangsung selam 6 hari ( dari tanggal 7 s/d 12 Juni 2021) dan diikuti oleh seluruh siswa/i tingkat X dan XI. Pelaksanaan ujian dilakukan secara daring sesuai dengan himbauan dinas pendidikan cabang kota Lhokseumawe sebagai antisipasi melonjaknya kasus Covid-19 di Lhokseumawe dan beberapa kota/kabupaten di provinsi Aceh.

Sebelumnya para guru mata pelajaran sudah mempersiapkan 20 butir soal pilihan ganda dengan menggunakan fitur google form (g-form) agar siswa dapat mengerjakan ujian secara daring dari rumah. Saat siswa mengikuti ujian secara daring dari rumah, para pengawas ujian melaksanakan tugasnya di sekolah.

Pagi-pagi sekali saya bersiap-siap menuju sekolah. Sebelum pukul 07.30 WIB saya sudah sampai di sekolah. Sebagai wakil kurikulum, saya memastikan perihal berkenaan dengan ujian sudah fix, tersedianya daftar hadir pengawas, link daftar hadir siswa, pengawas telah hadir di sekolah dan memastikan ujian berjalan dengan lancar.

Hari ini juga dilaksanakan program vaksinasi untuk beberapa sekolah termasuk sekolah saya. Beberapa rekan guru sudah meluncur dari pagi hari ke lapangan Hiraq yaitu tempat dilaksanakannya program vaksinasi dengan harapan terhindar dari antrian panjang. Saya masih berkutat dengan aktivitas di sekolah dan pada pukul 11.30 saya dan beberapa rekan guru juga staf Tata Usaha baru bisa beranjak mengikuti program vaksinasi ini.

Dalam perjalanan menuju Lapangan Hiraq, kami berhenti sebentar di tempat penjual kelapa muda dan meminum air kelapa muda bersama untuk menambah tenaga terlebih saat cuaca begitu panas dan teriknya. Sesampai di sana, kami mendaftar dengan menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Petugas meminta kami kembali setelah waktu dhuhur mengingat masih banyak nomor antrian sebelumnya yang belum dipanggil namanya untuk divaksinasi. Bingung antara baiknya pulang dulu atau menunggu di lokasi mendorong kami beristirahat dulu di pinggir lapangan dekat dengan jejeran sepeda motor yang terparkir. Akhirnya, saya memutuskan pulang terlebih dahulu. Rekan guru lainnya ada yang ikut pulang dan sebahagian lainnya memilih tetap menunggu di lokasi.

Tidak langsung pulang, saya pergi ke pasar kota membeli ikan dan sayur untuk stok dapur beberapa hari ke depannya. Belanjaan langsung saya masukkan ke lemari es setiba di rumah karena saya tidak sempat membersihkannya. Saya merasa letih dan sempat tertidur sampai seorang teman menelpon meminta saya untuk ke lokasi vaksinasi karena nomor antrian saya akan dipanggil.