The Diary Game, Kamis 18 Januari 2024 | Renungan

in Steem SEA5 months ago

20240118_093004.jpg

membeli jeruk di Toko Grosir


Pagi yang cerah kembali menyapa, semangat bercampur lasu bersatu padu di dalam hati dan pikiran saya karena dalam beberapa hari ini pembeli terlihat sangat sepi saat saya berjualan, akan tetapi saya terus berusaha untuk membangkitkan semangat di dalam hati saya demi berbagai tanggung jawab yang harus saya pikul.

Setelah menata semua barang-barang diatas lapak jualan saya, pagi ini saya kembali pergi ke Toko Grosir buah-buahan untuk membeli 1 bakul buah jerus segar dan manis buat menambah barang dagangan saya yang sudah mulai menipis di lapak jualan kami.

Untuk 1 bakul buah jeruk berisi 60 kg yang saya beli hari ini harganya adalah Rp 700.000 atau setara dengan 196 STEEM, setelah itu saya pun langsung pulang lagi kena lapak jualan supaya saya bisa langsung mulai berjualan.

Cuaca yang cerah hari ini membuat saya kembali bersemangat saat berjualan, akan tetapi saya juga sedikit merasa lesu karena pembeli terlihat sangat sepi, yang saya khawatirkan bukanlah merugi, akan tetapi saya sangat takut jika saya harus berutang untuk menambah barang dagangan jika buah-buahan hari ini tidak laku.

20240118_104722.jpg

berjualan jeruk


Dalam hati saya selalu berdoa supaya buah-buahan yang saya jual bisa terjual dengan baik setiap harinya, begitu Azan Zuhur berkumandang saya pun langsung menuju ke Mesjid buat menunaikan Solat Zuhur berjamaah.

Sesudah Solat Zuhur, saya pulang ke rumah sebentar buat menikmati makan siang, sesudah makan siang saya pun langsung menuju ke lapak jualan lagi buat lanjut berjualan.

Siang ini pembeli juga kembali terlihat sepi yang membuat saya begitu merasa sedih, namun setelah saya menunaikan Solat Asar di Mesjid barulah beberapa pembeli mulai berdatangan.

20240118_133318.jpg

hujan deras


Melihat hari yang sudah mulai sore dan semakin gelap, sekitar jam 6 sore kami pun memutuskan untuk langsung menutup lapak jualan kami. Sore ini saya pulang dengan keadaan penuh kesedihan, akan tetapi cerita sedih yang saya tulis di diary ini bukanlah untuk mengeluh, akan tetapi saya ingin sedikit curhat supaya rasa khawatir di dalam hati dan pikiran saya bisa lebih tenang.

Setibanya di rumah, sehabis menikmati makan malam dan menunaikan Solat Isya saya pun memutuskan untuk keluar sebentar buat ngopi di Warung Kopi langganan kami bersama teman-teman.

20240118_195928.jpg

ngopi di Warkop


Inilh diary saya hari ini, terimakasih buat teman-teman yang sudah membaca postingan saya.

Sort:  

Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.12
JST 0.028
BTC 66095.52
ETH 3595.60
USDT 1.00
SBD 2.49