Pukul 3:20 dini hari suara alarm handphone sudah berbunyi, saya segera bangun dan membersihkan diri. Kemudian saya menuju dapur dan menyiapkan makanan untuk sahur. Sesudah masakan siap, saya pun menyajikannya di atas meja makan. Tepat pukul 4 pagi, saya dan Sulung segera makan sahur bersama.

Setelah makan sahur saya hanya duduk-duduk saja sambil nonton televisi, sementara Sulung sibuk dengan iPad-nya. Tidak lama kemudian terdengar suara azan, lalu saya segera menyambut panggilan shalat itu dan melaksanakan ibadah subuh hingga akhir.

Cuaca sangat cerah

Setelah semalam turun hujan, cuaca pagi ini benar-benar cerah. Padahal hari ini, saya dan Sulung berencana akan menjenguk Wa Lhok yang tengah terbaring di Rumah Sakit Bunga Melati, di Lhokseumawe. Jadi, hari ini saya tidak membuka toko.

Cuaca hari ini sangat terik, sehingga kami pun mengurungkan pergi ke Rumah Sakit siang ini. akhirnya kami memutuskan untuk pergi disore hari, untuk menghindari sengatan sinar matahari yang ekstrem.

Menjemur padi

Dan saya pun memanfaatkan situasi ini dengan menjemur padi yang sudah beberapa hari lalu tidak sempat saya jemur. Selesai menjemur padi saya segera mandi, lalu istirahat. Pukul 1 siang saya melaksanakan shalat dhuhur, lalu tidur siang.

Menjelang sore saya memasukkan kembali padi-padi itu ke dalam karungnya dan siap untuk digiling, agar menjadi beras. Kemudian saya segera mandi, lalu melaksanakan shalat ashar. Pukul 17:00 WIB kami berangkat dari rumah menuju Lhokseumawe.

Terjebak macet

Saat memasuki jalanan kota Lhokseumawe arus kendaraan sangat padat, sehingga menimbulkan kemacetan. Dengan penuh kesabaran kami menyusuri jalanan protokol yang macet itu. Alhamdulillah, akhirnya kami sampai juga ketempat tujuan.

RSU Bunga Melati Lhokseumawe
Lokasi

Sebelum memasuki area Rumah Sakit Bunga Melati, saya singgah di toko kue Wati yang letaknya bersebelahan dengan Rumah Sakit tersebut. Lalu saya membeli kue puding orange untuk Wa Lhok yang sakit. Kemudian kami segera menemui Wa Lhok yang sedang terkulai lemah dipembaringannya, dan keluarganya di ruang rawat inap.

Buka puasa bersama di Rumah Sakit

Tak lama kemudian waktu berbuka puasa telah tiba, kami pun berbuka bersama keluarga Wa Lhok di Rumah Sakit. kemudian kami melaksanakan shalat maghrib bergantian. Karena tak ingin kemalaman dijalan, setelah mengobrol sebentar kami pun berpamitan pulang. Dinginnya angin malam mengiringi perjalanan kami hingga sampai di rumah. Setelah melaksanakan shalat isya, kemudian kami segera istirahat.

Itu lah aktivitas saya hari ini. Terima kasih sudah membaca blog saya.