Tanggal 23-3-2023|| They Diary Game. Takdiyah kerumah Almarhum Tgk ni

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, hai sahabat ku semuanya apakah kalian dalam keadaan sehat walafiat, mudah-mudahan selalu dalam lindungan Allah Subhanahuwata'ala Amin.
Pada kesempatan ini saya @hasinbadir bergabung kembali dalam sebuah postingan tentang hari-hari yang telah ku lalui. Pada kesempatan yang sangat baik ini, saya akan menulis sebuah informasi kegiatan yang sudah terjadi pada hari Senin kemarin.
Pada hari itu saya lagi nyantai dirumah setelah melakukan aktivitas pagi.

Walet nu sedang berbicara dengan keluarga almarhum

Abu Len panglima sekarang sedang memberikan kata sambutan

Tanggal 21-3-2923 lagi sedang melamun di pagi itu memikirkan suasana mengang itu sudah suatu kewajiban bagi setiap warga Aceh untuk membeli daging di setiap tahun nya pada waktu sebelum masuk ramadhan dan nanti di akhir nya juga, tapi saya tidak akan membahas tentang masalah meungang atau juga tidak menulis kepuasan seseorang dapat menikmati meungang, tetapi jauh dari itu yang hendak saya tulis yaitu begini.
Telpon berdering disaat lagi asik melamun, itu panggilan dari kawan saya bang Rasyidin nama yang ketulis di handphone, dia adalah mantan komandan kompi GAM wilayah tgk Chik paya Bakong, beliau mengajak kerumah duka Teungku H. Zulkarnaini bin Hamzah, lebih dikenal dengan nama Tgk Ni adalah tokoh pejuang GAM. Dia pernah menjabat sebagai Panglima Gerakan Aceh Merdeka wilayah Pase.
Hari sudah masuk hari ke 5, saya pun bergegas menyiapkan diri untuk berangkat.
Tiba di sana pukul 10 pagi kelihatan sudah ramai oleh para tokoh dan para petinggi Anggota KPA Komite Peralihan Aceh, termasuk salah seorang ulama kharismatik Aceh saat kami tiba beliau baru selesai berdoa untuk almarhum, setelah selesai menikmati khanduri bersama walet nu selanjutnya Saya disana membantu dalam menyiapkan hidangan untuk tamu yang berta'ziah kerumah duka.
Dari jam 10 sampai jam 17 kami sudah mulai bergerak berangkat pulang berbarengan dengan pulangnya Malik Mahmud Al-Haytar beliau tiba dirumah almarhum Tgk ni jam 16lewat.
Saya dan bang Rasyidin menuju ke warung tempat saya meninggal kan sepeda motor. Dari sana saya berangkat pulang kerumah.