The Diary Game [Be a Medical Rescue in One Event]
Haiii it's me Hanii,, i hope you never feel bored listening to my story,,
It's a story from 2 days ago,, cause I have no time to write it,, so, I would like to tell my story now,, check this up!!
Jum'at, 28 oktober 2022
Selesai melaksanakan solat subuh, I got so many notification on my phone, karena pensaran aku membuka dan membaca notifikasi yang masuk. Tetapi ada satu pesan di sebuah grup yang membuat ku gagal fokus, yaitu grup "Bantuan Kesehatan", ternyata karena banyak tim tenaga medis yang tdk bisa hadir pada hari jum'at, sehingga pihak panita membuat jadwal shift terbaru untuk tim mediss, dan yang bikin aku kagett ternyata aku kebagian shift di hari jum'at pagi, dimana aku belum packing belum ada persiapa apa apa untuk kegiatan tersebut. Karena aku masih bigung kenapa shiftnya diganti, so i message ma friend to ask more about it, and yeahh ma turn is morning. sekitar pukul 6 kurang 15 menit aku mandi dan mencari baju yg harus aku pakai pada saat itu (mana dcnya baju putihh jadi kudu di setrika dulu dehh, huffff biar keliatan rapii)..
Sekitar pukul 07.00 aku dan tim kesehatan lain sudah berkumpul dan akan berangkat ke lokasi kegiatan tersebut. Karena macet banget (maklum jakarta) jadi kita nyampe disana sekitar jam 08.15, disana kita disambut oleh pihak panitia acara dan dipersilahkan masuk ke kamar masing-masing.
Day 1 kegiatan kesehatan, Kita sebagai tim kesehatan bertugas melakukan skrening untuk peserta yang melakukan registrasi di kegiatan tersebut. Honestly, i got so many experience here, cause i know how to ask for patient a simple question but details. As a medical student aku bahagia banget bisa berpetisipasi dalam kegitan ini, karena aku bisa berjumpa dengaan berbagai dokter, salah satunya yaitu dr. Haryanti, dimana beliau membimbing dan mengajari kita sebagai seorang mahasiswa kedoteran yang belum berpengalaman di lapangan. Disana aku bisa mendegar dan melihat secara langsung bagaimana dokter dokter bertanya kepada pasien dengan bahasa yang mudah dipahami dan juga melihat pemeriksaan yang dilakukan oleh dokternya.
Sekitar pukul 12.30 aku dan tim kesehatan lainnya solat zuhur secara bergantian (karena masih banyak yang harus di screning, jadinya kita gantian dehh), Jujur aku laper baangett saat itu, tapi yaaa mau gimana lagi yaa, soalnya peserta masih rame yang regist so, kita nunggu peserta yang registnya udah mulai sepi. Kebetulan saat shift pagi aku besama dr.Haryanti, beliau nanya ke kita "Dek haus gaa??" me " iya dok haus dan laper", dokter Haryanti " ohh, tunggu yaa saya udah mesan minuman, ada buah sama sayuran jugaa nnti kita makan sabar dulu yaa", me:" makasih banyak dok,, ga usah repot repot dok", dokter Haryanti " ga apa apa". Sebenarnya dari pihak penyelenggara kegiatan juga menyediakan makanan, tapi gituu dehh kepengen makanan lain hehehe. Sekitar jam 14.00 makanan pesanan dokternya sampai, dan bersyukur banget pesertanya udah pada sepi, jadinya kita bisa makan dehh.
Disana kita melakukan screning sampai malam, selesai magrib ternyata dokter Haryanti membelikan kita bakso ( jujur terharu bangettt sama dokternya, tau banget kalau mahasiswanya kecapean dan ngasih kita makanan) Rasa baksonya wenak bangett, tapi sayangnya saat kita mau makan bakso tiba tiba ada pasien dengan keluhan nyeri perut disertai sesak, jadinya kita harus menangani pasien tersebut dahulu (byee baksoo, kamu ga dimakan dulu) krn pergantian shift itu jam 20.00 jadinya kita harus menangani pasien ini dahulu. Sambil gantian sama teman aku, kita akhirnya makan baksonya jugaa,, beuhh wenakk pollll. Selesai kita makan ternyata kondisi pasien makin memburuk, akhirnya dokternya memutuskan agar pasiennya dirujuk aja ke UGD, aku dan satu kakak tim kesehatan ikut kr UGD saat itu,, alhamdulillahnya kondisi pasien langsung membaik.
Selesai membawa pasien aku langsung istirahat,, Okaii see u in next storyy