The Diary Game Season 3, Better Life, Jumat, 30 Juli 2021

Bangun tidur aku membuka handphone dan menanyakan Aurel apakah ia memiliki jadwal kosong hari ini karena aku berencana untuk mengajaknya untuk duduk di warung kopi lagi, dikarenakan PPT yang kemarin kubuat belum siap. Aurel pun mengatakan kalau hari ini ia tidak bisa karena katanya ia memiliki banyak jadwal hari ini. Aku pun merasa bosan dan berpikir siapa yang bisa kuajak untuk duduk di warung kopi bersamaku. Aku pun teringat akan temanku Iqhza yang ada di Krueng Geukuh atas saran dari aurel tadinya. Aku pun membuka Whats App dan menanyakan iqhza apakah ia bisa dan ternyata iqhza memang memiliki rencana untuk mengoreksi proposalnya dan ia pun mengajakku untuk langsung kerumahnya terlebih dahulu.

Aku pun langsung kerumah iqhza dan sesampainya disana kami sama-sama pergi ke Zems Kupi yang ada di Kruneng Geukuh. Sesampainya disana kami memesan minum dan melanjutkan mengerjakan tugas kami. Aku sibuk mencari referensi slide yang menarik dari google sementara iqhza sibuk mengoreksi proposalnya.

Suasana Zems Kupi

---

Berhubung hari ini hari jum'at, kami akan pergi ke mesjid untuk menunaikan shalat Jum'at tapi terlebih dahulu aku dan iqhza pulang kerumahnya terlebih dahulu karena aku belum mandi. Selesai mandi dan mengenakan pakaian kami pun berangkat ke mesjid yang dekat dengan kampus Unimal di Reuleut.

Pulang dari mesjid kami sarapan siang dirumah iqhza dan setelahnya kami melanjutkan pergi ke Zems Kupi lagi untuk melanjutkan tugas kami. Setelah mencari dan menemukan slide yang cukup menarik aku pun kembali melanjutkan membuat PPT.

Membuat PPT

---

Tak terasa sudah sore, iqhza berpamitan terlebih dahulu untuk pulang karena aku juga berencana untuk kembali ke Lhokseumawe dan tidak menginap dirumahnya lagi. Iqhza pun pulang dan aku kembali melanjutkan membuat PPT ku. Karena sudah sore dan hampir maghrib aku pun kembali ke Lhokseumawe dan pergi ke counter tempat temanku bekerja. Malam nya aku pun melanjutkan mengerjakan PPT ku yang belum siap di tempat temanku bekerja.

Sekian cerita saya hari ini terimakasih bagi yang sudah meluangkan waktunya membaca cerita ini dan juga terima kasih kepada @radjasalman @anroja @nazarul @ernaerningsih @firyafaiz serta teman-teman semua di Komunitas Steem Sea yang senantiasa selalu mendukung saya mendukung saya di platform ini.