The Diary Game Senin 20 Juni 2022 / Tiba-tiba saja Muncul / 10% Payout to @steem.amal

Hari ini ketika bangun tidur aku segera pergi menuju masjid untuk melaksanakan ibadah salat subuh, setibanya di sana muadzin baru saja mengumandangkan adzan dan setelah azan aku melaksanakan salat sunat subuh atau salat sunat fajar 2 rakaat kemudian setelah iqomat dilanjutkan dengan salat wajib subuh dua rakaat juga. Setelah salat aku bersama jamaah lain melakukan sama dia Sampai hampir pukul 06.00 pagi.

Setelah menonton berita olahraga di televisi kemudian aku melanjutkan aktivitasku dengan berolahraga kardio di rumah saja, karena kurasa belum cukup maka aku mengambil sepeda lalu membawa sepeda hanya melakukan olahraga sekitar 30 menit saja sampai hampir mendekati pukul 07.00.

Tidak ada aktivitas lain yang kulakukan hanya tidur-tiduran saja di depan televisi dan itu melakukan setelah semua pekerjaan selesai seperti akan pagi dan membereskan rumah dan ini kulakukan bersama istriku dan anak-anakku. Kawan anak-anakku berkunjung ke rumah dan mereka mengajak Imam untuk bermain bola, Imam mengambil bola lalu bermain di depan rumah ada banyak kawan-kawannya yang bermain di depan rumah dan sekarang dia sudah banyak kawan.

Ketika hampir siang aku diajak istriku untuk berbelanja di pasar, kebetulan hari Senin merupakan hari pasar di kawasan trienggadeng. setelah berbelanja dan aku tidak ikut cuma duduk di sepeda motor saja aku malas, lalu kami kembali ke rumah untuk mengolah bahan yang kami tadi beli jadi masakan yang lezat.

Setelah menyantap makan siang lalu aku pergi mandi dan salat zuhur di rumah. Aku membuka handphone lalu melihat di aplikasi WA di sana dikabarkan bahwa setiap guru harus mengisi template penilaian yang siswa jadi otomatis aku pun harus ke sekolah sekarang juga untuk mengisi nilai siswa. Dan ketika tiba di sekolah aku langsung menuju ke ruang komputer sekolah di sana go to me operator lalu mencoba meminta bantuan untuk membuka dan masuk ke aplikasi tersebut.

Setelah semua terisi lalu aku pergi ke lapangan sepak bola di kota bernun untuk melihat pertandingan sepak bola. Aku juga mengajak kedua putraku untuk menonton pertandingan sepak bola. Karena mengajak anak-anak otomatis aku harus membawa banyak duit untuk jajan mereka dan ternyata memang betul mereka banyak meminta makanan yang dijual di sini. Sebelum maghrib dan pertandingan telah selesai Kami balik ke rumah dan siap-siap untuk aktivitas lainnya seperti salat makan dan istirahat.