THE DIARY GAME | SENIN, 12 APRIL 2021. PESONA PUNCAK GUNUNG TALEUK

10% Reward postingan ini akan di donasikan kepada akun @steem.amal

---

PESONA PUNCAK GUNUNG TALEUK

---

Pagi menjelang matahari terbit adalah momen yang kita tunggu untuk berfoto ria. Baru kali ini saya bisa merasakan memijak bumi di atas awan. Terima kasih teman-teman semua, terutama sang pawang Murtala yang care banget. Maklum, dia penghuni Gunung Taleuk dan kadang datang mendaki sendirian ke gunung ini untuk bertapa.Wah, indahnya pemandangan alam di atas gunung dengan cuaca cerah seperti ini. Jadi ingin mencoba mendaki gunung yang lain.

---

---

---

Walau pun lelah diawal, tetapi ketika di puncak kita akan serasa bangga atas jerih payah kita tadi.Pengalaman pertama mendaki gunung, Alhamdulillah bisa selamat sampai puncak. Ternyata hasil fotonya lumayan keren juga nih. Foto kenang-kenangan yang tak akan terlupakan.

---

---

---

Sampai pukul 08.00 pagi, kita pun bersiap merapikan barang-barang untuk pulang. Waduh, sepatuku sampai jebol gini. Jujur, kaki ini sudah hampir tidak kuat untuk berpijak, apalagi dengan jalan menurun seperti ini. Untunglah rute pulang kali ini berpasir, dan saya bisa meluncur ke bawah sambil duduk. Biarlah celana kotor, yang penting bisa turun dengan cepat dan nyaman. Patut dicoba tapi tetap hati-hati ya. See You Gunung Taleuk.

Jam 12,15 kami tiba di kaki gunung. Sebenarnya dalam perjalanan kami turun dari puncak tidak begitu lama, Cuma kami banyak berfoto-foto dan istirahat sambil menikmati suasana pagi di puncak, setelah kami sampai di kaki gunung lalu kami mengambil kendaraan yang kami parkir kemaren dan ingin melanjutkan perjalanan pulang ke kampung halaman karena nanti malam bertepatan dengan bulan suci Ramadhan jadi kami harus sampai ke kampung sebelum magrib tiba.

Alhamdulillah kami sampai ke kampung sekitar jam 18.24 wib, lalu saya pamit sama kawan dan ingin pulang kerumah untuk membersihkan badan dan menyimpan semua barang bawaan saya, setelah saya mandi langsung makan makanan yang telah di sediakan oleh ibunda, tidak lama kemudian suara azan pun terdengar lalu saya bersiap-siap pergi ke masjid untuk melaksanakan shalat magrib, insya dan sekalian shalat tarawih.

Usai shalat tarawih pun sekitar jam 21.30 wib, saya langsung keluar dari mesjid dan mengajak kawan untuk pergi ke warkop sebentar sebelum pulang kerumah. Kami mengahbisakan waktu bersam mereka sekitar dua jam lebih di warkop, mata pun mulai berkedip-kedip lalu aku pamit sama mereka dan mau istirahat karena perjalanan saya hari sangat melelahkan.

Inilah cerita saya hari ini :

---

Salam @deksyech

---

Ingin mengenal saya lebih detail klik disini</