The Diary Game (Better Life), 12 September 2021: Jalan-Jalan Minggu Sore Bersama Keluarga Ke Punteut.

Assalamu'alaikum WR.WB. Selamat sore sahabat steemit semuanya. Apa kabarnya? Baik kan, mudah-mudahan hari ini kita masih dalam keadaan sehat, selalu dalam lindungi Allah SWT dan selalu dimudahkan rezekinya, aamiin.

Pada hari ini saya ingin membagikan cerita tentang kegiatan saya. Kegiatan saya pada hari Minggu (12 September 2021) yaitu pergi bersama ibu, ayah dan kakak ke Punteut untuk melihat pemandangan sawah yang indah disana. Ketika saya bangun di pagi hari, saya hanya melakukan kegiatan seperti biasanya. Lalu ibu saya bilang "nanti kita ke Punteut ya lihat-lihat sawah. Lalu saya bilang "iya Mak". Saya melanjutkan kegiatan saya lagi yang tadi yaitu mencuci piring, menjahit baju. Waktu pun terus berjalan sampai masuk shalat Zuhur. Saya dan semua keluarga langsung shalat Zuhur. Setelah shalat ibu saya bilang "siap-siap terus ya, nanti kita pergi sama ayah", lalu saya dan kakak pun langsung bersiap-siap.

Foto saya dan kakak dalam perjalanan ke Punteut.

Lanjut dari cerita yang tadi diatas, setelah saya dan kakak sudah siap. Kami langsung berangkat pergi bersama keluarga saya. Sewaktu kami keluar rumah, tetangga kami bertanya "mau kemana tu", lalu ayah saya menjawab "mau ke jalan Len, jalan- jalan sama keluarga". Kemudian kami lanjut lagi jalan-jalan nya. Saya dan keluarga pergi dengan mengendarai becak ayah saya. Kami pergi ke Punteut dari Bayu. Selama perjalanan cuacanya sangat cerah. Kami Melawati fakultas IAIN, disana sangat indah, dan kamipun melewati rumah sakit cut Mutia, disana saya lihat banyak orang sakit yang keluar dari ambulan. Setelah itu kami juga melewati politeknik negeri Lhokseumawe. Saya langsung mengambil beberapa foto menarik menurut saya, karena saya sangat suka pemandangan disana.

Foto rumah sakit cut Mutia dan kampus IAIN Lhokseumawe.

Setelah melewati politeknik, tidak terasa telah sampai ke daerah Bayu. Lalu kami belok ke kanan Simpang Bayu dan masuk ke dalam. Disana banyak yang berjualan. Setelah masuk ke dalam lagi, akhirnya kami bertemu sawah. Namun sawahnya sudah kering atau sudah dipanen kata ayah saya. Jadinya tidak bagus karena belum ada padi yang baru tumbuh. Kami jalan kedepannya lagi, lalu kami berjumpa dengan sawah yang hijau, segar dan cantik, itu yang baru tumbuh. Saya lalu memotret foto-foto sawah tersebut. Saya begitu sangat menyukai pemandangan alam hijau. Apabila berpergian saya tidak lupa untuk memfoto pemandangan yang ada.

Pemandangan sawah yang masih segar dan hijau.

Lalu selama perjalanan, saya juga melihat ada sawah yang masih bertanah belum di tanam padi. Lalu saya juga melihat bapak-bapak yang sedang membajak sawah, kemudian ada juga yang sedang menyiram bibit ke sawah atau ada juga yang sedang menanam padi secara rapi. Saya sangat suka melihat pemandangan orang yang sedang bekerja keras. Foto orang yang sedang bekerja disawah pun tidak lupa saya ambil.

Orang yang bekerja keras di sawah demi membawa pulang beras ke keluarga yang sangat berharga.

Setelah saya dan keluarga melanjutkan perjalanan lagi, akhirnya kami bertemu dengan wisata sawah di Punteut. Lalu saya tidak lupa untuk mengambil foto wisata sawah tersebut, karena disana terlihat sangat keren, menurut saya, walaupun disana sawahnya belum terlihat hijau. Saya baru pertama kali ke sini, sebelumnya saya hanya melihat foto orang-orang. Wisata sawah ini dulu sangat terkenal, namun sekarang sudah tidak ramai lagi. Padahal saya dan kakak ingin masuk ke sana, namun kami melihat tidak ada orang yang masuk karena sepi, jadi kami tidak jadi masuk, hanya memotret pemandangan disana. Saya memfoto di depan selamat datang.

Gambar selamat datang di wisata sawah

Jalan sedikit lagi, kamipun bertemu lagi dengan tulisan selamat datang di wisata sawah. Saya pun memfotonya lagi karena saya suka banyak pintu masuk disana.

Saya juga melihat di dalam wisata sawah itu ada tower seperti Paris, yang letaknya di dalam sawah tersebut. Lalu saya juga melihat tempat untuk berjalan yang sangat panjang dan juga ada pondok-pondok tempat untuk orang duduk. Saya juga melihat ada patung burung elang disana, didalam sawahnya. Saya tidak lupa mengambil foto tower tersebut, karena towernya sangat bagus menurut saya.

Tower seperti di paris yang ada di dalam wisata sawah.

Selama perjalanan sedikit lagi, saya bertemu dengan tulisan nama kampung Punteut tersebut yaitu Gampong Mane kareung. Sayapun mengambil foto nama tersebut.

Di penghujung jalan wisata sawah kami juga bertemu patung badut selamat datang. Saya juga memfoto patung badut tersebut.

Ini juga pamplet wisata yang ada di sawah Punteut.

Kemudian saya dan keluarga melanjutkan perjalanan pulang. Kami pulang lewat jalan Len, namun karena jalannya tidak bagus kami memotong dari gang kecil. Dan akhirnya di penghujung jalan kami sudah sampai di politeknik. Kami keluar dari lorong di samping kampus politeknik. Kami melanjutkan perjalanan lagi. Akhirnya kami sampai di laut Jomblang Lhokseumawe, dan sayapun bersinggah di bakso bakar di dekat laut. Saya membeli bakso bakar karena saya kepingin yang pedas-pedas.

Saya membeli bakso bakar di laut jomblang Lhokseumawe.

Foto pemandangan yang saya ambil di jalan Len sangat bagus karena cuaca sudah mendung disana.

Lalu kami makan bakso bakar selama di perjalanan pulang kerumah. Tidak terasa kami sudah sampai ke rumah, dan kami pun makan bersama keluarga di rumah saya. Saya, ibu, ayah dan kakak makan di Jambo depan rumah saya. Tidak terasa waktu magrib telah tiba. Akhirnya kamipun masuk kerumah untuk menyegerakan shalat magrib dan melanjutkan mengaji seperti biasanya.

Hanya itu diary tentang kegiatan saya di hari ini yang begitu berharga. hanya sekian yang dapat saya bagikan kepada teman semua yang berada di steemit. Semoga cerita saya ini dapat menarik bagi semua orang. Ini adalah tentang kegiatan saya pada hari Minggu yaitu jalan-jalan soreke punteut. Menurut saya setiap detik dan semua kegiatan saya bersama keluarga sangat berharga. Dan semoga semua yang saya ceritakan dapat berguna bagi saya dan kita semua. Jika saya masih ada kekurangan dalam segala hal saya mohon maaf dan saya sangat menghargai apabila ada pembelajaran lain dari semuanya sahabat steemit saya. Terima kasih banyak semuanya. Wasallam mualaikum WR.WB.

@steemseacurator @steemcurator08 @steemitblog @anroja @ernaerningsih @radjasalman @nazarul @el-nailul @muzack1