Mengunjungi Gemerlap Hollywood |

Ini tahu, kan, film apa?

---

UNIVERSAL Studio memainkan peranan penting dalam industri film dunia. Bersama Warner Bros, Columbia Pictures, dan beberapa studio lain, mereka memproduksi film-film box office. Saya beruntung bisa mengunjungi Universal Studio Theme Park di Hollywood dan melihat langsung asset mereka, lokasi-lokasi syuting beberapa film box office, dan beberapa properti bekas produksi film yang asli.

Berbeda dengan Universal Studio seperti yang ada di Singapura atau Jepang dan beberapa negara lain yang merupakan properti replika, di Hollywood kita bisa menyaksikan properti asli yang digunakan dalam beberapa film, seperti film Fast and Furious, Water World, dan sejumlah film box office lainnya.

Universal Studio Hollywood terletak di San Fernando Valley, salah satu distrik kota di Los Angeles, California. Studio ini termasuk yang paling tua di dunia karena sudah didirikan pada 1964. Ukurannya ternyata jauh lebih besar dari dugaan saya. Berbagai bentuk gedung dari berbagai zaman ada di sini.

Ada perumahan berasitektur zaman 1970-an, ada kawasan koboi dengan jalanan yang masih berdebu dengan berbagai gedung berasitektur papan yang membuat kita seperti berada pada tahun 1880-an, juga ada sisa lokasi syuting film King Kong yang diproduksi tahun 2005 dan disutradarai Peter Jackson, Water World yang diperankan Kevin Costner, ada lokasi pesawat komersial jatuh dalam film yang diperankan Tom Cruise (pemandu menyebutkan judulnya tetapi saya lupa dan ketika mencari di Google tidak berhasil), juga ada bekas adegan film Fast and Furious (entah yang pertama atau sekual keberapa, saya tidak tahu).

---

Jalanan ini paling ngetop sedunia. Nama-nama tokoh terkenal tertera di wall.

---

Pasti ada Steemian yang sudah pernah nonton film box office ini.

---

Mengikuti tour studio juga mengetahui beberapa hal yang terjadi di belakang layar. Sambil mengantre, saya melihat bagaimana proses syuting film Rocky berlangsung. Ini sebuah film box office yang melambungkan nama Slyvester Stallone. Saya membaca potongan kisah hidung Sly di sebuah buku dan makin kagum atas perjuangan aktof laga itu.

Di beberapa bagian dalam film itu, saya melihat Slyvester Stallone ternyata harus bertarung seorang diri dengan juru kamera di depannya. Ketika adegan itu kita saksikan di layar lebar, seolah para penonton melihat Rocky dari sudut mata lawannya. Sungguh sebuah teknik pengambilan gambar yang luar biasa bagi kita yang tidak memahami dunia perfilman.

Pengalaman yang juga menegangkan adalah melihat pertarungan King Kong dengan gozilla melalui kaca mata tiga dimensi. Para penonton menjerit-jerit ketika kami seolah terjatuh dari tebing tinggi ke dalam jurang yang dalam. Ada seorang turis Jepang (atau Korea?) yang menjerit-jerit di samping saya dan beberapa nyaris memeluk saya saking kagetnya. Waduuh….

---

Pintu gerbang masuk ke Universal Studio.

---

Ini film yang dimainkan aktor ganteng, Tom Crueise. Lupa judulnya.

---

Bersama Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. Suaminya orang Aceh juga.

Dunia perfilman Hollywood memang gemerlap. Tapi di baliknya tentu saja ada perjuangan panjang yang diwarnai dengan kegagalan, kerugian, kekecewaan, juga pengkhinatan sebagaimana hidup ini. Sesungguhnya, dunia film merupakan replika dari realita. Anda sepakat?

Saya ingin kembali ke Hollywood, entah kapan. Mungkin setelah pandemi Covid-19 berakhir. Semoga mimpi itu menjadi kenyataan.[]

---

Rumah-rumah aktris dan aktor top, ada di sini.

---

Dari Gedung Kodak Theatre.