[#burnsteem25] The Diary Game (July 27, 2022) - Bekerja dan Intat Linto
Hai sobat steemian semuanya, bagaimana kabar Anda hari ini, semoga kita selalu dalam lindungan-Nya, Aamiin. Hari ini saya kembali membagikan aktivitas saya sehari-hari dalam The Diary Game.
Pagi ini cuaca mendung masih menyelimuti langit di daerah tempat tinggal saya. Sepanjang perjalanan dari rumah ke tempat kerja, cuaca tidak pernah berubah. Tapi dengan cuaca mendung tersebut tidak menyurutkan niat sebagian masyarakat untuk beraktivitas di pagi ini. Para pekerja dan siswa mengejar waktu untuk tiba di tempat kerja atau di sekolah dengan tepat waktu. Begitu juga dengan saya di pagi ini.
Cuaca mendung dan aktivitas masyarakat di waktu pagi
Tepat jam 8 pagi saya telah tiba di RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli tempat saya mengabdi selama 17 tahun terakhir. Setelah melakukan finger print yang terletak di samping pintu masuk ke Departemen Radiologi, saya menuju ke bagian CT Scan untuk melakukan kalibrasi harian modalitas imaging CT Scan. Kemudian dengan di bantu oleh rekan kerja lainnya kami menghubungi satu persatu pasien yang telah kami jadwalkan pemeriksaan CT Scan dengan media kontras hari ini untuk melakukan konfirmasi kehadiran dan kesediaannya.
Rekan kerja sedang melayani pasien yang membutuhkan pelayanan CT Scan
Sekitar jam 9 para pasien sudah hadir di ruang tunggu bagian CT Scan dan kami melakukan skin test untuk mengecek reaksi kontras media terhadap tubuh pasien sebelum disuntikkan ke dalam pembuluh darah nantinya. Ini merupakan prosedur standar yang berlaku di seluruh dunia. Ini juga untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan saat berlangsungnya pemeriksaan CT Scan.
Sekitar jam 12 siang saya dan beberapa rekan kerja di bagian lainnya menuju ke Desa Tijue, yang jaraknya hanya 5 menit dari RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli, karena kami mendapatkan undangan untukintat linto yang merupakan tradisi masyarakat Aceh untuk mengantar mempelai pria ke rumah atau ke acara pesta mempelai wanita. Biasanya para undangan yang mengantarkan mempelai ini merupakan sahabat dekat dan familinya. Kami merupakan sahabat linto baro yang merupakan salah satu karyawan RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli.
Di rumah mempelai wanita saat "intat linto"
Sekitar jam 1 siang kami kembali lagi ke RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli, tapi saya tidak langsung kembali ke Departemen Radiologi, tapi ke kantin rumah sakit untuk menikmati secangkir kopi bersama teman-teman kerja lainnya sambil membicarakan banyak hal dan isu-isu terkini yang berkembang pesat di masyarakat.
Sekitar jam 3 sore saya menuju ke Rumah Sakit Mufid untuk mengikuti rapat. Rapat ini hanya berlangsung sekitar setengah jam yang merupakan rapat koordinasi lintas instalasi untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit. Menjelang shalat Ashar saya kembali lagi ke RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli dan melakukan beberapa pekerjaan lainnya.
Mengikuti rapat di RSU Mufid
Sekitar jam 6 sore saya baru meninggalkan rumah sakit untuk kembali ke rumah di Pidie Jaya. Dengan menempuh perjalanan sekitar satu jam, menjelang matahari terbenam saya sudah tiba di rumah. Kepulangan saya sore ini, kembali di temani oleh hujan yang turun sangat deras di beberapa titik.
Meski diawali dengan cuaca mendung, tetap semangat Bang @anroja. Guyuran hujan membasahi bumi untuk kemakmuran.
dari pada disini panas terik:(
Hujan merupakan rahmat, apabila setelah beberapa hari tidak hujan, minggu ini setiap hari hujan, sehingga para petani menjadi senang. Semangat tetap kakak😀😀💪💪
Insya Allah tetap semangat Bang💪💪
Semoga keberkahan terus melimpah untuk para petani, agar bahan pangan merata di negara kita 😃
Aamiin...