Dunia nyata harus selalu menjadi prioritas, Bu Guru. Menurut saya begitu. Saya pribadi sebenarnya punya belasan draft tulisan yang belum sempat saya rampungkan, sebagian sudah kadaluarsa (tidak relevan lagi dengan perkembangan terbaru). Pada akhirnya di sela-sela waktu yang saya miliki saya hanya berfokus pada tulisan-tulisan yang berkategori "wajib" seperti laporan-laporan di komunitas kita ini dan beberapa kontes jika masih ada waktu yang bisa saya manfaatkan. Tulisan-tulisan dengan kategori urgensi yang rendah seperti opini, seni, ulasan buku dan film, bisa menunggu. Beberapa dari jenis tulisan-tulisan itu bisa dirampungkan pelan-pelan dan diunggah kapan-kapan di masa depan.

Ya, seperti yang Bu Guru isyaratkan, musuh kita semua adalah waktu. 24 jam itu kadang ngga cukup lagi, padahal tidur cuma sekitar 5 jam saja sehari.

Bagaimanapun, semoga sukses terus. Oh iya, kapan-kapan spill cerita tentang usaha sabunnya. Dan semoga makin sukses, ya Bu Guru. Amin.