Alhamdulillah akhirnya jam pulang dan waktunya libur istirahat saya, sekitar pukul 8 pagi saya sudah bersiap untuk pulang. Saya segera absen pulang dan pamit pulang ke rekan-rekan kerja yang lainnya. Hari ini adalah jadwal off kerja tim kami.

Saya segera tancap gas pulang kerumah. Sekitar setengah jam saya sudah tiba di rumah. Seperti biasa si bungsu segera menyambut kepulangan ayahnya. Hari ini istri dan si bungsu berniat untuk kerumah si nenek untuk menjemput si sulung. Seperti biasa istri menyiapkan sarapan untuk saya dulu dan rapi-rapi rumah.

Pukul 9:00 pagi istri dan si bungsu sudah rapi bersiap untuk berangkat. Saya memilih untuk tidak ikut. Saya ingin istirahat tidur saja di rumah karena semalaman di kantor belum tidur. Setelah beres sarapan dan ngopi, istri dan si bungsu berangkat dengan motor, sayapun segera cari posisi enak, menutup pintu kamar dan tidur nyenyak.

Pukul 16 sore saya terbangun dengan perut lapar. Saya segera kedapur ingin makan. Tapi ternyata tidak ada apa-apa. Istri tidak memasak rupanya. Untung ada stok indomie yang saya beli. Saya memasak dulu mie dan segera makan apa adanya di campur nasi sepiring. Alhamdulillah kenyang juga.

Pukul 17:30 istri sudah pulang bersama si bungsu dan si sulung. Baru datang si sulung langsung nagih minta di belikan bakso karena kemarin dia tidak ikut makan bakso super pedasnya. Sayapun tersenyum dan mengiyakan keinginan si sulung. Istri membawa bekal untuk makan malam ini ikan di pecak yang menggugah selera. Sayapun segera makan bersama istri. Anak-anak tidak mau makan nasi, mungkin karena tahu nanti mau di belikan bakso oleh ayahnya.

Pukul 19 malam saya segera mengajak si sulung dan si bungsu untuk memenuhi keinginan mereka yang ingin makan bakso. Saya segera mengeluarkan motor dan tancap gas menuju ATM yang kebetulan berada di Alfamart. Setelah mengambil uang 2 lembar, seperti biasa si sulung dan si bungsu ingin beli jajanan juga di Alfamartnya, mereka memilih jajanannya dan saya segera membayar di kasir.

Kami ke ATM Alfamart

Kami pun melanjutkan perjalanan untuk membeli bakso di tempat langganan. Sesampainya di sana ternyata tukang baksonya sudah tutup. Akhirnya si sulung mengerti dan minta bakso di tempat langganan yang lainnya. Syukurlah tukang bakso yang satunya masih buka. Saya pesan 2 porsi di bungkus khusus buat si sulung dan si bungsu. Saya dan istri masih sudah habis makan tadi.

Kami di tukang bakso

Setelah pesanan baksonya jadi, kamipun segera pulang. Sesampai di rumah anak-anak segera menyantap baksonya dengan sangat lahap. Alhamdulillah Ya Alloh... Terima kasih atas rejeki yang selalu Engkau limpahkan kepada kami sekeluarga.

Pukul 21:30 malam saya menyuruh anak-anak untuk tidur. Si bungsu tidur duluan di susul oleh istri dan setelah itu si sulung tertidur juga dengan wajah yang sepertinya kelelahan. Saya sendiri seperti biasa masih asyik berselancar di dunia maya untuk menciptakan keberuntungan dan keberlimpahan.
Pukul 3:30 pagi selesai juga dan berhasil. Sayapun segera istirahat tidur dengan program reset mindset yang selalu rutin saya jalankan.

Demikianlah kisah keseharian saya di hari Minggu, 14 Februari 2021 dari pagi hingga malam hari yang bisa saya abadikan dalam jejak digital di blockchain Steemit ini. Semoga bermanfaat. Saya mohon maaf jika ada tulisan-tulisan saya yang masih kurang sempurna dalam tata bahasanya.

Terima kasih kepada

@steemcurator08, @anroja, @inwi ,@ernaerningsih, @p3d1, @steemadi, @green07, @curiesea, @radjasalman, @muzack1, @el-nailul, @firyfaiz @nazarul, @steem-indonesia, dan teman-teman semua di Komunitas Asia Tenggara STEEM SEA yang selalu mendukung saya dalam berkontribusi positif di STEEMIT ini. Salam dari Bogor. Mohon maaf jika ada kekurangan-kekurangan dari tulisan-tulisan saya.

Bogor, 16 Februari 2021
Salam Hormat
@alhasan