SELAMAT PAGI KAWAN STEEMIT

50% reward untuk @steem.amal

^{@alfirdaus dengan gaya rambut baru 😁}

Halo selamat pagi mbak sis & mas bro, jumpa lagi kita bersama di diari game saya. Memang saya mengatakan selamat pagi, namun walaupun begitu saya bangun kesiangan, pasalnya semalam saya begadang dan tidur setelah melaksanakan ibadah salat subuh. Maka ketika jam menunjukkan pukul 11.15 saya terbangun dari peristirahatan di kamar, selanjutnya ketika bangun saya langsung bergegas mandi kemudian memakai pakaian selanjutnya saya pun menuju ke kantin yang terletak persis di depan kamar saya.

Setibanya saya di sana saya langsung berjumpa dengan kawan saya yaitu Tengku Si Boos dan juga @dirhd yang sedang duduk berduaan dan terhanyut dalam obrolan seru kayaknya.

^{Si boos berada di kantin bersama @diarhd}

Kemudian kami pun sepakat untuk memasak alakadarnya untuk makanan siang kami bersama, dan pas kali ternyata Tengku Kitu sudah pulang dari pasar untuk membeli ikan yang akankami masak siang untuk makan siang kami bersama.

Selanjutnya kamipun masak bersama yang diketuai oleh tungku Kitu sebagai ketua Chef nya dan kami pun ikut membantu supaya cepat terlaksananya acara masak di siang hari, karena perut sudah keroncongan disebabkan belum makan dari pagi harinya.

Setelah melaksanakan ibadah shalat zuhur akhirnya kami pun makan bersama-sama di kantin pesantren dengan menu yang se alakadarnya yaitu nasi panas plus kuah “Asam Keueng” khas orang Aceh yang ditemani Engkõet Ciriék teucróh” yang agak masih panas dan begitu krap-krupnya ketika di makan.

^{“Engkõet ciriêk” menu makan siang}

Setelah makan saya menuju ke tempat tukang pangkas yang ada di Simpang Empat untuk memangkas rambut dan juga kumis yang sudah tumbuh tidak beraturan. Karena kami orang Aceh pada umumnya selalu memangkas rambut ketika hampir tiba moment Hari Raya Idul Adha. “Mnyè hana kõh óek sang lagé hana jadêh urøe raya” begitulah biasanya kami berpendapat. Sesampainya di sana tukang pangkas pun sedang tidak ada pasien maka saya langsung meminta mereka untuk memangkas sedikit rambut saya juga menservis sedikit kumis serta jenggot.

^{Anak kecil sedang “itheun kóeh òek”}

Setelah menservis kumis dan jenggot akhirnya saya pun kembali menuju ke toko Al Firdaus untuk membantu berjualan, tetapi dalam perjalanan saya melihat Martunus yang sedang berjualan di tokonya, saya pun mampir sejenak untuk sekedar melayangkan beberapa pertanyaan, karena kami sudah lama tak bertemu.

^{Martunus dengan senyuman manisnya}

Dan selesai berada di toko al-firdaus beberapa saat akhirnya setelah melaksanakan ibadah shalat asar saya pun kembali ke pesantren, dan suasana pesantren di sore ini begitu sepi dan sunyi kami hanya duduk dengan beberapa orang kawan.

Dan saat sedang sedang nya saya duduk di sana tiba-tiba datanglah @murtaza97 yang baru saja kembali dari kampung halaman pasca acara pernikahan kakak kandungnya, murtaza pun menghampiri saya dan kami pun menyempatkan diri untuk ber-selfie bersama dalam suasana atau tampilan gaya rambut baru,🤣.

^{Bersama @murtaza97 sore hari di pesantren}

Dan selanjutnya kami pun duduk ngobrol bersama kawan-kawan di depan rusunawa ditemani kopi dan gorengan, kami hanyut dalam obrolan dan candaan serta kelucuan yang tak akan kami lupakan.

Setelah melaksanakan kewajiban malam yaitu shalat Maghrib dan shalat Isya akhirnya saya pun menuju ke Toko untuk berjualan sebagaimana biasanya.

Inilah diary saya hari ini sampai jumpa di diary saya berikutnya.

Wassalam.

📷 Picture	Smartphone
Model	INE-LX2
Android	9
Camera used	Huawei Nova 3 i
Photographer	@alfirdaus
Location	Aceh Indonesia
Edit with	Lighthroom

Regards : @alfirdaus