RE: Assessment Awal Calon Penerima Bantuan Steem Amal (Anak Yatim Piatu)
Saran pak ketua, seandainya di bantu dalam bentuk fasilitasi usaha ternak baik ayam, bebek atau kambing dan lain-lain sebaiknya di buat pendampingan oleh steemians setempat yang berprofesi sebagai paramedik atau medik veteriner (mantri/dokter hewan) agar bisa di bimbing dalam aspek manajemen dan pencegahan/pengobatan penyakit karena menurut pengalaman saya di dinas selama ini banyak bantuan dari berbagai sumber dana baik kabupaten, provinsi maupun pusat tidak berkembang bahkan habis karena berbagai kendala dalam pelaksanaan usaha termasuk pencegahan penyakit dan lain-lain.
Kalau melihat jumlah bantuan ternak setiap tahun seharusnya populasi ternak di Aceh sudah berlebih. Meunyo bahasa bangai "SANG HANJEUT TAJAK LEE BAK JALAN KAPEUNOH NGON MANOK, ITEK, KAMENG DLL." Namun kenyataannya banyak bantuan tidak berkembang bahkan di jual karena berbagai kendala. Di jual disini maksudnya di jual dan tidak di lakukan restocking/usaha kembali......
Untuk itu menurut saya bisa dioptimalkan peran medik/paramedik veteriner setempat yang merupakan steemians setempat atau berkolaborasi dengan dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan setempat.
🙏
Ide yang sangat brilian, selain modal usaha dalam bentuk pengadaan ternak, rencananya akan kita dampingi juga sebagai orang tua asuh, semoga rencana kita ini dapat berjalan lancar, Insya Allah.
Dalam proses pendampingan sebagai orang asuh, kita dapat mengontrol pola pengelolaan ternak tersebut.. Insya Allah.
Terima kasih pak atas saran yang sangat bermanfaat ini.
Siap pak ketua....