Berbuat Bajik Dengan Bijak

in Menulis Untuk Dibaca2 years ago


Gambar tangan robot. (dok. pribadi)

Hari sudah menjelang siang, kebetulan habis antar orderan makanan online, dan saya lewat di kompleks perumahan salah satu teman. Dia juga salah satu driver Grab, pas hari itu dia lagi bersantai di rumahnya dan saya pun memutuskan mampir mumpung lewat sana.

Betapa senangnya dia ketika mengetahui saya datang, setelah berbasa basi sejenak, kemudian kami pun duduk di bawah pohon depan rumahnya. Kami pun berbicara hal-hal ringan sampai ke topik serius dan tak lama kemudian dua gelas kopi telah disuguhkan oleh istri teman saya.

Dalam pembicaraan tersebut, teman saya ini mengeluhkan perbuatan salah satu sahabatnya yang telah ia kenal lama. Teman saya ini telah menfasilitasi sahabatnya ini untuk mendapatkan pinjaman uang dari beberapa pihak, bahkan motor teman saya yang dipinjam pakaikan kepada sahabatnya ini, ternyata juga digadaikan oleh dia (sahabatnya) kepada pihak lain tanpa sepengetahuannya.

Ternyata dalam kelanjutan ceritanya ini, terungkap ternyata sahabat teman saya ini memiliki WIL (wanita idaman lain) dan ia sudah mengetahuinya sejak lama. Ada dugaan sahabatnya ini sedang membutuhkan uang karena untuk menafkahi WIL-nya ini.

Mengetahui cerita ini, saya yakin teman saya ini bermaksud baik membantu sahabatnya agar mendapatkan pinjaman uang, tapi sayangnya tidak tepat. Ia sudah tahu sahabatnya sudah memiliki WIL sejak lama, tanpa disadari dengan membantu mencarikan pinjaman uang telah ikut melanggengkan perbuatan yang tidak benar, yaitu melanggengkan hubungan sahabatnya dengan WIL tersebut.

"Berbuat bajik dengan bijak"


- Kutipan dari kotbah Bhante Uttamo

Kemudian saya teringat kotbah dari Bhante Uttamo agar kita bijak ketika sedang melakukan perbuatan bajik. Saya renungkan kata-kata Bhante ini ternyata ada benarnya. Berbuat kebajikan tanpa dilandasi dengan kebijakan maka perbuatan tersebut menjadi salah sasaran, artinya perbuatan baik akan menjadi lebih bermanfaat apabila dilandasi dengan kebijaksanaan dalam pelaksanaannya.

Kebijaksanaan dalam perbuatan bajik tersebut adalah melakukan berbagai pertimbangan. Seperti melakukan pertimbangan apakah perbuatan bajik tersebut bermanfaat, tepat sasaran, apa memang diperlukan, harus sesuai dengan kemampuan dan jangan berlebihan.

Jadi berbuat baik adalah sesuatu hal yang mulia dan memang suatu keharusan untuk melakukannya, akan tetapi melakukan kebaikan ada syaratnya yaitu ikhlas dan tepat sasaran dan dilakukan dengan pertimbangan berdasarkan kebijaksanan. Tampaknya teman saya ini memang melakukan kebaikan tetapi sayang tidak tepat sasaran, sehingga manfaat dari kebaikannya ini kurangan maksimal. Walaupun begitu akhirnya dia sadar dan tidak akan mengulangi kesalahannya lagi dalam berbuat kebajikan. (hpx)

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.14
JST 0.028
BTC 59117.70
ETH 2597.31
USDT 1.00
SBD 2.43