Nikmatnya Nasi Goreng Nenek | FOOD

Lihat Sumber Gambar
Sejarah Singkat Nasi Goreng.
Nasi adalah sebuah bagian penting dari masakan tradisional Tionghoa, menurut catatan sejarah sudah mulai ada sejak 4000 SM. Nasi goreng kemudian tersebar ke Asia Tenggara dibawa oleh perantau-perantau Tionghoa yang menetap di sana dan menciptakan nasi goreng khas lokal yang didasarkan atas perbedaan bumbu-bumbu dan cara menggoreng. Nasi goreng sebenarnya muncul dari beberapa sifat dalam kebudayaan Tionghoa, yang tidak suka mencicipi makanan dingin dan juga membuang sisa makanan beberapa hari sebelumnya. Makanya, nasi yang dingin itu kemudian digoreng untuk dihidangkan kembali di meja makan.
Ada berbagai macam resep nasi goreng tetapi unsur utamanya adalah nasi, minyak goreng, kecap manis. Selain itu banyak tambahan lain yang dapat dimasukkan, mulai dari sayuran, daging, sampai sambal, saus, kerupuk dan telur goreng.

---

Baiklah saya akan langsung masuk ke artikel utamanya. Sebenarnya Nasi Goreng ada banyak macam variasinya ada Nasi Goreng Kampung, Nasi Goreng Seafood dan Masih banyak lagi jenis - jenis Nasi Goreng. Dan sekarang Banyak Nasi Goreng yang dibuat lebih modern dan tampilan yang sangat menarik.
Saya juga sangat suka Nasi Goreng, saya juga sering berlangganan Nasi Goreng Nenek tepatnya di sekolah saya sendiri yaitu di SMK N 2 Langsa atau orang menyebutnya STM. Nasi Goreng Nenek sangat enak dan murah meriah, bisa dibeli dengan seharga 5.000 Rupiah kita bisa mendapatkan lauk ayam, telur mata sapi dan lainnya. Teman saya seperti @ilhamramdhani @sulthanalfaris dan teman - teman lainnya yang tidak saya sebutkan.
Jika anda alumni SMK N 2 Langsa atau rakan - rakan Steemian di seluruh dunia yang ingin meraksakan nikmatnya Nasi Goreng Nenek langsung saja datang ke SMK N 2 Langsa tepatnya di sebelah Gorengan Bang Heri.

Sekian postingan dari saya dan jangan bosan untuk melihat postingan saya selanjutnya.
And jangan lupa Komen Dan Vote yang banyak ya hehehe. Dan jangan lupa follow @dianmaulanarizki .

---

Salam Komunitas Steemit Indonesia.
Keep Steem On @dianmaulanarizki