Jean Claude van Johnson : Sebuah Tafsiran Yang Keliru [mov.5th]

aneukpineung78 (67)in #film • 7 years ago (edited)

Kita selama ini mengenal Jean Claude van Damme (JCVD) sebagai aktor laga. Sejak kemunculannya sebagai leading actor lewat filem berjudul Bloodsport (The Cannon Group, U.G.C. Worldwide Distribution, 1988) yang bertema laga itu, sampai saat ini dia memang identik dengan filem laga / aksi. Sebut saja deretan filem-filem berjudul Kickboxer(The Cannon Group, 1989), Double Impact (20th Century Fox, 1991), Nowhere To Run (Columbia Pictures, 1993), (Hard Target (Universal Pictures, 1993), Sudden Death, (Universal Pictures, 1995), juga franchise Universal Soldiers yang dimulai sejak tahun 1992 (TriStar Pictures) dan sampai saat ini telah memiliki 3 filem, dan masih banyak lagi.

Terlahir dengan nama Jean-Claude Camille François Van Varenberg di Belgia pada 18/10/1960, JCVD memulai karirnya sebagai seorang juara karate yang memulai kehidupannya sebagai aktor pada tahun 1979 ketika dia tampil sebagai figuran dalam filem berjudul Woman Between Wolf and Dog. Sejak saat itu dia telah terlibat dalam tiga lagi filem lainnya dalam peran yang tidak penting, sebelum kemudian dia tampil sebagai aktor utama dalam Bloodsport itu. Sampai saat ini dia telah terlibat dalam tidak kurang dari 50 filem layar lebar termasuk sebagai pengisi suara untuk animasi Kungfu Panda 2 dan Kungfu Panda 3, dia juga telah tampil dalam beberapa filem televisi baik sebagai tokoh utama mauun figuran atau cameo, juga telah tampil di dalam beberapa video musik lintas genre.

========================@aneukpineung78

Tapi, tunggu dulu! Ternyata selama ini kita telah mengenal JCVD dengan cara yang tidak 100% benar! Faktanya, dia bukan murni seorang aktor laga, bahkan itu - popularitas dan gemerlapnya kehidupan sebagai seorang aktor papan atas Hollywood - sebenarnya hanyalah kamuflase dari siapa dirinya sebenarnya. Faktanya, profesi utamanya adalah seorang mata-mata! Adalah sebuah dinas rahasia yang berada di belakang JCVD, membiayai dan memastikan bahwa filem-filem yang dibintanginya selalu laris, dan membereskan semua kekacauan yang bisa timbul terkait dengan kehidupan perfilemannya. Dan selama proses produksi filem-filem itu, JCVD selalu terlibat dalam berbagai misi rahasia. Terlahir dengan nama Jean Claude van Varenberg, dikenal di dunia perfileman dengan nama Jean Claude van Damme, dan di kalangan teman-temannya di agensi rahasia dia dikenal dengan nama Jean Claude van Johnson.

Eiits! Tapi itu adalah cerita dari filem serial televisi bikinan Amazon Studios yang dibintangi JCVD di mana dia memerankan dirinya sendiri, berjudul Jean Claude van Johnson. Sampai saat ini, JCVJ baru menyelesaikan 1 season yang terdiri dari 6 episode, yang masing-masing episode memiliki runtime sekitar 30 menit. Serial bergenre drama aksi komedi romantik ini memutar tayangan pilotnya di Amazon Video pada 19 Agustus 2016, sisa 5 episode telah ditayangkan pada 15 Desember 2017 di saluran yang sama.

Season satu ini dimulai dengan memperkenalkan JCVD sebagai seorang aktor yang telah pensiun dan menikmati kehidupannya yang membosankan, sendirian, di rumah mewah miliknya yang lengang. Dia menghabiskan waktu dengan tidur, makan, membaca koran, bermalas-malasan. Dia telah meninggalkan dunia, mengasingkan diri, dan tampaknya dunia pun telah melupakannya. Sampai suatu ketika dia bertemu kembali dengan Vanessa (diperankan oleh Kat Foster) di sebuah rumah makan. Vanessa adalah perempuan yang telah mencuri hatinya tetapi kemudian dikecewakannya saat dia membiarkan Vanessa menunggunya di Bali beberapa tahun lalu, tetapi JCVD atau JCVJ tidak pernah sampai di sana.

Pertemuan itu membuat JC memahami bahwa masih ada yang bisa dikerjakan dalam hidupnya: mengejar kembali cintanya. Dan itu hanya bisa dilakukan dengan kembali ke kedua dunianya sekaligus, dunia filem dan mata-mata, karena Vanessa adalah juga mantan partnernya dalam dunia mata-mata. Setelah berhasil membuka jalannya kembali ke kehidupannya terdahulu itu, JC segera menemukan kenyataan bahwa dirinya tak seperti dulu lagi, waktu telah mengambil banyak hal dari dirinya. Dunia juga sedikit banyak telah berubah. Dia memerlukan sedikit waktu untuk menyesuaikan dirinya lagi. Dan semakin jauh dia melangkah, dia semakin menyadari bahwa tak ada jalan keluar selain masuk lebih dalam ke dalam setiap kenyataan baru yang menyimpan misteri-misteri yang mencengangkan sekaligus mengejutkan.

========================@aneukpineung78

Saya sendiri merasa mereka perlu meneruskan serial ini. Alasannya adalah bahwa filem ini memang menghibur. Alasan ke dua adalah bahwa di sana ada JCVD sebagai pelakon utama. Ceritanya diramu dengan cara sederhana, dipadankan dengan humor-humor ringan yang segar. 6 episode dengan masing-masing runtime sekitar 30 menit tidaklah cukup. Mungkin keinginan serupa itu juga yang ingin disampaikan oleh angka-angka berikut ini: IMDb 8.1/10; Rotten Tomatoes 64%; Metacritic 60%; Google Users 98%.

Dan kalau bisa, pada season selanjutnya mereka bekerja sedikit lebih keras pada aspek asmara antara JC dan Vanessa. Dan, lagi-lagi kalau bisa, mereka memunculkan Dolph Lundgren, baik sebagai cameo ataupun villain (utama maupun figuran), menurutku itu akan menyumbang kejutan dengan caranya tersendiri mengingat ‘rivalitas’ abadi keduanya di dalam franchise Universal Soldiers.

Dan mungkin saja mereka akan membikin lanjutan cerita ini ketika kita menyaksikan bagaimana season 1 berakhir yang menjanjikan sebuah petualangan yang akan memiliki cita rasa humor dan keseruan yang tak akan kalah dari season 1.

The World Still Needs It's Hero. Yes, it does! Because time war is coming.