Cinta di malaikat kota

Hak asasi. Selagi janur kuning belum numbuh di depan rumah, kesempatan masih terbuka lebar. Yang bener, selagi bendera kuning belum berkibar. Bagaimana mungkin aku bisa melewati hari-hari tanpa kamu ? Bagaimana mungkin aku bisa mencintai orang lain jika kamu terus berkeliaran di otakku ? Bagaimana mungkin aku melupaka semua kenangan yang telah kulewati bersama kamu selama empat tahun terakhir ini ? hal (pokok) inilah yang menjadi dasar (pegangan, petunjuk, dan sebagainya) untuk menentukan atau melaksanakan sesuatu. Memperoleh kearifan bukanlah cuma kegiatan teoritis, kita tak jadi bijaksana, bersih hati & bahagia karena membaca buku petunjuk yang judulnya bermula dengan "How to... "; kita harus terjun, kadang hanyut atau berenang dalam pengalaman, kita harus berada dalam laku dan perbuatan, dalam merenung dan merasakan: ujian dan hasil ditentukan di sana. Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita. Dengan mengikuti petunjuk dari Allah, insya Allah bisa jadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah.

Ketika saya beranjak dewasa, orangtua saya selalu mendorong kami untuk banyak membaca dan berpikir untuk diri sendiri. Mereka mengikutsertakan kami dalam diskusi-diskusi menyangkut segala hal, mulai dari buku hingga politik. Di musim panas, kami suka pergi ke Bumi perkemahan di mana keluarga kami serta beberapa keluarga lainnya yang berkumpul di sana setiap tahunnya akan mengadakan banyak pertandingan - lomba estafet, lomba bawa telor, tangkap bendera. Selalu menyenangkan, dan memberi kami keyakinan bahwa kami bisa bersaing dan sukses. Kamu harus nikah dengan orang menerima apa adanya dirimi. Dan ibu harus kenal siapa calon besan Ibu itu. Tak boleh sembarangan. Inget, bibit (nasabnya), bebet (etika akhlaknya), dan bobot (Agama dan dirgamanya) itu sangat penting kalau kamu mau nikah nanti. Ini semua demi masa depan kamu, anandaku. Demi keturunan-keturunan kamu nanti. Anandaku adalah Generasi muda setelah kami ? Penuh dinamika tantangan hidup yang berbeda dengan kami. Sebagai generasi penerus tiada elok baru ditantang sedikit langsung ngibarin bendera putih dan atau koar-koar di kejauhan berbuat sesuatu, sementara ananda sendiri tidak melaksanakan sendiri di tempat ananda tinggali tentang apa yang diuar-uarkan. Kamu pemimpin yang menerangkan cara menjalankan atau mengurus perkumpulan dengan keteladanan adab akhlak mulia.
Cukup ajaran agama sebagai petunjuk hidup kita. Tidak perlu paham yang lain. Cukup kitab suci, hadits-hadits sahih, ijma-ijma, ijtihad-ijtihad yang menjadi pedoman, tidak butuh isme-isme, ajaran-ajaran lainnya. Banggalah dengan identitas agama kita yang rahmatan lil 'alamin. Bahkan saat kita di tempat jauh, di negeri-negeri orang, sendirian. Merealisasikan kesuksesan yang Anda pilih, mutlak membutuhkan perjuangan menemukan objek konsentrasi, pedoman hidup yang Anda yakini, motivasi yang dapat mendorong, dan inspirasi yang dapat mencerahkan. Kedewasaan adalah kemampuan untuk mengunakan kecerdasan seseroang tanpa petunjuk dari orang lain. Keluarga akan berantakan ketika mereka mendapatkan petunjuk bahwa Anda tidak ada niat dan kehilangan petunjuk atas apa yang Anda lakukan.
Ajaran agama Monoteisme itu bukanlah suatu dogma (hapalan). Melainkan sesuatu pedoman untuk bertindak. Saya ini Muslim berkewarga-negaraan Indonesia. Muslim yang berkewarga-negaraan Indonesia itu pedoman hidup kebangsaannya Pancasila, UUD 1945, dan Bhineka tunggal ika. Kami patriot Indonesia, pendukung dan pembela ideologi negara yang bertanggungjawab dan tidak mengenal menyerah membela dan mempertahankan eksistensi NKRI. Agama, sebaliknya tidak mengklaim untuk jadi petunjuk praktis pengubah dunia.

Islam itu tidak perlu dikerek jadi bendera. Barang Siapa mengibarkan bendera "Revolusioner", akan memperoleh pasaran di kalangan kaum radikal, kaum yang menunggu dengan tidak sabar perubahan-perubahan yang mereka harapkan. Kaum "Radikal" ini berasal dari segala golongan. Keberanian menjadi panglima/
keseriusan sebagai bendera dan optimisme menjelma sepucuk doa. Simbol dan panji agama pantang tergadai, terlebih di kemuliaan dan kesuciannya harus terjaga, juga terbebas dari hawa nafsu dan angkara murka. Bila ada kedhaliman atas suatu bangsa yang menjauhkan agama dari nilai-nilai universal kemanusiaan, maka murka Tuhan pasti datang sebagai pembalasan, Banyak sudah bangsa-bangsa yang dihancurkan Tuhan sebaiknya itu semua dijadikan pedoman. Janji Tuhan sudah tajalli, mulialah umat yang teguh iman dan teguh Islam, keseimbangan hablum minallah wa hablum minannaas (hubungan individu dengan Tuhan dan hubungan Individu dengan sesama manusia) Allah tak pernah ingkar janji sejarah riwayat jadi pedoman.
Logika adalah petunjuk yang lebih lemah dibandingkan tradisi. Tradisi adalah petunjuk yang hebat untuk kehidupan manusia. Dalam petunjuk manual untuk menjalani hidup bahagia bagi manusia, tidak ada kemalangan dan malapetaka. Itu hanya dongeng. Kau tahu apa yang lebih menyakitkan daripada sebuah kehilangan ? Menyangka bahwa hal itu tidak akan pernah terjadi, tetapi akhirnya tiba-tiba saja itu terjadi padamu. Tanpa pertanda. Tanpa peringatan. Tanpa sebuah aba-aba dan petunjuk bahwa sesaat lagi kau akan ditinggalkan. Oleh orang yang kau cintai. Oleh orang yang kau (kira) juga mencintaimu. Yang selama bertahun-tahun menumbuhkan perasaan cinta kepadamu, bahkan mengajarimu cara mencintai seseorang dengan baik dan menjaga cinta itu. Ditinggalkan oleh orang yang mengajarimu agar terus bertahan dengan cinta yang kau miliki, dan tak akan pernah meninggalkannya walau bagaimanapun keadaannya.

Banyak kenangan yang datang ke dalam otakku, membuatku hampir melupakan semua kenangan yang merupakan milikku sendiri. Membuatku nyaris tidak mengenali diriku sendiri. Tuhan, kalau memang hal ini akan terus menempel pada diriku, tolong.., beri petunjuk padaku bagaimana cara mengatasinya. Masalah itu bukanlah tanda untuk berhenti, mereka adalah petunjuk jalan. Setiap nafas yang menakar hidupmu ialah mutiara, dan setip zarrah dalam hidupmu ialah petunjuk menuju Tuhan. Penderitaan dapat berfungsi sebagai petunjuk sekaligus obat atas hubungan kita dengan sang Pencipta yang rusak. Bukan mistis. Takdir. Justru karena beragama, aku percaya ada kekuatan Sang Pencipta yang mengatur kehidupan manusia. Dalam setiap aku shalat dan meminta petunjuk, dan selalu namamu yang dimunculkan. Sebaik-baiknya nasehat untuk manusia adalah kitab Allah. Jika manusia telah mengabaikannya hendak kemana mereka mencari petunjuk ?.
Dunia masih dipenuhi orang yang ingin memberikan informasi, yang terkadang mengarang informasi dengan harapan bisa member petunjuk ke suatu tempat. Namun, dunia ini juga dipenuhi orang yang tidak ingin berada di dekat para penyidik. Hewan tidak dapat menulis, saudaraku. Tapi mereka meningalkan petunjuk. Jejak-jejak kaki yang terlewati. Pernahkah kita melihatnya ? Kapan lagi bisa mendapat pengalaman baru melayani memberikan manfaat dalam kebaikan ? Siapa tahu ia bisa mendapatkan petunjuk mengapa orang-orang di sekitar anda berkurang satu persatu. Pokoknya anda mesti bertekad akan berusaha melayani dengan baik sekaligus mengawasi kebutuhan orang-orang disekitar anda dengan seksama. Yang namanya istikharah itu nggak selalu datang lewat mimpi. Dia bisa datang lewat petunjuk yang lain, misalnya kemantapan hati, proses yang nggak berbelit, kelancaran segala sesuatunya, banyak deh. Bukankah terkadang petunjuk muncul saat kita hampir putus asa ?