Menjadi seorang sales atau marketing merupakan suatu peranan penting yang harus dimemiliki tanggung jawab dalam dunia bisnis, karena peranannya yang mnentukan naik atau turun nya suatu penjualan. Agar angka penjualan selalu naik, perlu keahlian khusus yang harus dimiliki oleh seorang sales.
Memiliki pengetahuan yang luas, gaya bicara yang baik, dan mental yang kuat akan sangat membantu dalam rutinitas pekerjaan harian nya sebagai sales.
Meskipu demikian semua orang tentu bisa menjadi sales yang handal, asalkan tau apa yang harus dilakukan untuk menjadi seorang sales yang handal seperti mau berusaha dan bekerja keras.

Agar kemampuan sales semakin meningkat mari kita pelajari beberapa tips dibawah ini :

1. Disiplin dengan waktu
   Disiplin adalah hal terpenting untuk dilakukan. Mentaati jadwal kerja harian yang sudah kita buat adalah kunci keberhasilan untuk menjadi seorang sales, seperti menepati janji untuk bisa meeting dengan klien di jam yang sudah ditentukan sebelumnya.
   Poin-poin dbawah ini mungkin bisa membantu kita untuk bisa terbiasa disiplin dengan waktu, diantaranya adalah :

• Membuat skala prioritas
• Hindari kebiasaan menunda
• Bersikap tegas dengan diri sendiri

1. Menguasai produk
   Sebelum memulai melakukan penjualan, tentu nya kita harus paham tentang produk yang akan kita jual seperti informasi tentang kelebihan dan kekuragan produk yangkita jual itu wajib kita ketahui dan juga kita harus persiapkan jawaban yang cerdas untuk menghadapi pertanyaan pertanyaan klien tentang produk yang kita tawarkan.

2. Sensitif dengan prospek yang ada
   Untuk dapat sensitive melihat prospek yang ada tentu nya juga dibutuhkan jam terbang, semakin sering kita berhadapan dengan klien akan semakin meningkat pula kemampuan kita untuk dapat mengetahui mana klien yang potensial, dan mana yang tidak. Meskipun fakta nya memang tidak semua prospek dapat berhasil sampai ke penjualan, setidaknya kita harus yakin bahwa dari 10 kemungkinan akan ada 1 yang berhasil.Tentu nya kita tidak mau membuang banyak waktu melakukan segala usaha untuk prospek yang tidak akan berhasil namun bukan berarti kita sama sekali tidak melayani prospek yang kemungkinan nya kecil hanya saja kita jadi lebih paham apa yang harus kita lakukan untuk menghadapi semua prospek yang ada.

3. Percaya diri
   Antusiasme kita ketika sedang menjelaskan tentang produk kepada klien bisa sangat berpengaruh dengan penilaian klien terhadap produk yang kita tujukan bahwa kita benar-benar yakin dengan produk yang akan kita tawarkan ke klien, termasuk memberikan bahasa tubuh yang sewajar nya saja sesuai keadaan adat istiadat daerah tersebut, setidaknya kita harus menjaga agar tidak lebay dan juga tidak terlalu kaku (kita bukan robot) yang kita bicarakan hanya seputar informasi produk yang sudah kita rencanakan sebelumnya.

4. Bangun hubungan baik
   Pada dasar nya, kita sebagai manusia harus menjaga dan membangun hubungan baik kepada sesama manusia karena sampai kapanpun kita tidak bisa untuk hidup dan menjalani semua nya sendiri, tanpa bantuan orang lain, begitupun juga dengan sales harus bisa membangun hubungan yang baik dengan klien kita, maksud nya disini adalah bukan hanya sekedar basa-basi biasa saja dengan klien akan tetapi tunjukan bahwa kita peduli dan mengerti dengan permasalahan yang sedang klien hadapi, serta kita hadir dengan membawa solusi dengan demikian kita akan selalu diingat oleh nya dan tentu nya mendapatkan kepercayaan.

5. Bermental tangguh
   Sebagai propesi sales, dalam menghadapi sebuah penolakan tentu nya sudah biasa dan menjadi hal yang sangat wajar ketika kita sedang berusaha menjual. penolakan adalah hal yang tidak dapat dihindari, dengan kata lain, hal ini wajib ada namun jangan pernah beranggapan kalau anda 100% gagal, karena masih ada lain hari lain kesempatan. Jadilah penolakan itu sebagai pelajaran dan kita harus tau dan paham apa yang menyebabkan penolakan itu terjadi sehingga kita dapat terus maju, tidak larut dalam kegagalan.

Demikian beberapa tips diatas semoga dapat menjadi pelajaran untuk pembaca. Khususnya untuk saya pribadi sebagai evaluasi dan pengalaman.