TARI PIRING!!! SALAH SATU SENI BUDAYA INDONESIA YANG HARUS TERUS KITA LESTARIKAN
Hai Teman-teman steemian!!!
Apakabar nya, pada sehat semuakan?
pada kesempatan ini saya akan menjelaskan sedikit tentang Tari Piring.
Tari Piring berasal dari Provinsi Sumatera Barat, Yaitu lebih tepatnya di Solok.
Pada awal mulanya, tari piring ini dilakukan oleh kaum perempuan dan laki-laki untuk membawa persembahan kepada para dewa sebagai wujud rasa syukur atas masa panen yang memberikan hasil sangat memuaskan.
mereka menari begitu lincah sambil memegang piring di telapak tangan nya.
(Keren kan teman-teman) 😁😁
Ada 3 jenis variasi gerakan dalam seni Tari Piring, yaitu
- Tupai bagaluik (tupai bergelut)
- Bagalombang (bergelombang)
- Aka malilik (akal melilit)
Seiring perkembangan masuknya agama islam, tari piring ini tidak lagi di persembahkan kepada para dewa melainkan di lakukan pada acara hajatan atau acara pernikahan.
Para penarinya pun berubah, dari awalnya yg teridiri dari perempuan dan laki-laki kini menjadi perempuan saja yang melakukan tarian ini. perempuan-perempuan ini berdandan dengan cantik. (tau kan bagaimana cantiknya perempuan-perempuan berdarah minang) 😁
Gerakan tari piring ini dilakukan dengan gerakan cepat, atraktif, penuh semangat. dan yang paling utama, piringnya tidak jatuh..
(kalau tidak percaya bisa liat secara langsung taman-teman)
Suasana semakin semarak mengiringi rentak tarian ini, yaitu dengan iringan musik menggunakan alat musik talempong dan saluang.
Kostum yang di gunakan pada tari piring ini pun berwarna cerah, sehingga membuat suasana semakin meriah.
Talempong Dan Saluang
Teman-teman akan mendengarkan irama khas yang dihasilkan dari suara dentingan antara piring yang dipegang dengan cincin yang memang sengaja dikenakan di jari penari.
Nah!! bersiaplah untuk menahan napas di bagian pertengahan pertunjukkan, karena ada atraksi lempar piring.
Piring yang dipegang oleh para penari sengaja dilemparkan sangat tinggi ke udara kemudian pecahannya diinjak dengan gerakan tari yang terus dilanjutkan. Hal ini menggambarkan perasaan gembira atas hasil panen yang melimpah.
Hal yang menakjubkannya, tidak ada satu pun luka di kaki para penari sekalipun mereka menginjaknya dengan kaki telanjang.
Tari Piring ini sudah sangat terkenal, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. dan sudah ikut dalam ajang-ajang Festival Seni Budaya tingkat internasional.
Pesan dari saya, Mari kita lestarikan Seni Budaya yang terdapat di Indonesia ini. agar keberadaan Seni Budaya itu tidak punah seiring perkembangan zaman
Seni budaya luar biasa, bangga menjadi bagian Indonesia
Soory for this its a trap
don't spam. you understand? 👍👍
I'm overwhelmed !!!....A wonderful post ever @tiwichan ◕ ‿ ◕✿
thanks you sist @kissyou