Bobot, Bibit, Bebed (One aspect the way choose a partner of life in Javanese Culture)
In Javanese culture when we choose our partner of life (choose of our mate), there is a guidance as we usually call such as :
- Bobot
It is meant, when there are many criteria when we choose a mate such as self quality or good in physically and mentality, well educated, and have a good attitude. - Bibit
A line of descent in Javanese culture also important, but this is not meaning that we choose a mate from a descendant of nobility or rich people. We choose from a descendant of good people because in Javanese culture a family background is important. A character of person usually affected by their family such as how to educate and nurture their children - Bebet
Bebet word comes from bebedan and have mean how to dress or the way choosing a dress. Traditional Javanese people believe when a person who has a good way of using dress, is believing an as good person. Bebet is the most unimportant criteria because of the way of a person using dress sometimes can deceive our judgment. For example, a person put on an expensive or noble dress to cover his real status social as ordinary people.
Inti Artikel dalam Bahasa Indonesia
Dalam tradisi Jawa, dalam memilih jodoh ada tiga kriteria yaitu :
Pertama bobot yaitu kualitas kepribadian seseorang. Kedua bibit atau dilihat dari garis keturunan akan tetapi bukan berarti diminta mencari jodoh dari keturunan bangsawan atau orang kaya, yang diminta adalah berasal dari keluarga baik-baik. Ketiga bebet, cara berpakaian juga termasuk penilaian karena mencerminkan pribadi seseorang akan tetapi syarat ini tidak mutlak karena cara berpakaian kadang menipu penilaian kita. Contohnya seseorang berpakaian mahal-mahal agar dipandang sebagai orang kaya padahal hanya orang biasa saja.(hp)
UPDATED (Pengumuman Pengiriman Hadiah Pemenang Cemara Cinta)
Terima kasih kepada @amuchtar yang sudah ikut donasi untuk lomba ini
![Pengumuman pemenang.png]()
Ini telah saya temukan postingan yang bermanfaat lagi dari anda mad @happyphoenix
Postingan yg sangat bagus,,salam sukses selalu
Terima kasih :)
Wah... baru saya tau di pulau jawa kriteria jodoh seperti itu. Terima kasih sudah berbagi mas @happyphoenix
Terima kasih kembali mbak yang ayu :)
Benar sekali mbak @happyphoenix , bebet, bibit dan bobot memang sangat diperlukan dalam memilih. Termasuk ketika kita memilih steemit sebagai media tempat kita menyibukkan diri. Karena bebet, bibit dan bobotnya yang super. Postingan cantik. Terimakasih mbak @happyphoenix
terima kasih :)
Wah apik tenan mas.... Bakat yang bisa untuk sampingan penghasilan.... Sukses yow mas... Maju terus...
Terima kasih Pak John....:)
Keleeeen
terima kasih.... :)
saya cuma fokus sama gambarnya doang
hehhehehehe
ngomong2, gambarnya keren
wah... terima kasih atas pujiannya... siip :)
yang pertama dan ke 2 memang sangat penting ya bang, tapi tidak yang ke 3 soal nya di jaman sekarang banyak yang di rekayasa hehehe...
Betul kalau masalah bebet memang bukan hal yang mutlak, dan betul sesuai dengan pendapat mbak, penampilan bisa direkayasa...siip
We also have a similar, even there is a saying "Meet on the clothes - and see off on the mind." Drawing very good turned out!
Wow, that have similar meaning, yes I agree about it. Thank you :)
Kontes seperti Cemara Cinta ini benar-benar menguntungkan bahkan jika tidak menang.
Kapan diadakan lagi kontes bang?
menunggu ide lomba yang akan muncul... ha..ha..! Coba nanti kita lihat... siip terima kasih atas partisipasinya
Hehehe
Sama-sama senior.
Tapi kalo boleh saya tau, inspirasi ide lomba sebelumnya muncul dari mana ya?
Saya penasaran aja..
Hehe
dari pikiran cinta dan sesama para perindu cinta. Jadi idenya dari orang-orang yang suka mencintai...kira-kira begitu :)
Ooh, saya mengerti..
Ternyata @happyphoenix ini seorang pujangga ya..
Mantap tu.
Saya tunggu kontes berikutnya walau gag menang juga...
Hehe