TOP Network: Protokol dan Layanan Komunikasi Terdesentralisasi

in #communication6 years ago (edited)

TOP Network merupakan jaringan dan layanan komunikasi berbasis blockchain #DAG. Tujuan dari TOP Network adalah untuk membuat komunikasi yang kita lakukan benar-benar terdesentralisasi, tanpa perantara yang menyimpan pesan kita. TOP Network akan meghilangkan kebutuhan pihak ketiga yang menyimpan datakounikasi seperti WeChat, WhatsApp dan seterusnya. Apa yang agan kirim dan terima, hanya bisa diakses dan hanya ada di perangkat yang agan miliki (simpelnya seperti secret chat di Telegram). Dengan kata lain, TOP Network membangun sebuah layanan komunikasi terdesentralisasi dari pengiriman pesan sampai penyimpanan file.

TOP Network ingin menyelesaikan tiga masalah mendasar yang ada dalam bidang komunikasi tradisional, interoperabilitas, privasi/keamanan dan biaya komunikasi. Masalah privasi dan keamanan sudah cukup jelas bisa diamati oleh berbagai pihak, seperti misalnya kasus #Facebook yang ditemukan menjual data-data penggunanya dan #WhatsApp yang dicurigai menyimpan pesan para penggunanya. Masalah interoperabilitas terlihat dari sulitnya berkomunikasi menggunakan berbagai aplikasi karena mereka menggunakan protokol yang berbeda. Selain itu, masalah biaya komunikasi juga sangat besar, terlebih apabila kita ingin mendirikan jaringan atau saluran komunikasi sendiri. TOP akan berusaha untuk menyelesaikan tiga masalah di atas dengan membuat sebuah protokol komunikasi terdesentralisasi standar dengan membuat layanan dan jaringan komunikasi terdesentralisasi.

Dengan kata lain, kita bisa mengatakan bahwa TOP ingin membuat komunikasi menjadi benar-benar terdesentralisasi, aman, dan fleksibel bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi dengan jaringan yang ada. Daripada membuat sebuah layanan penyimpanan/database terpusat, TOP akan mendorong siapa saja untuk berkontribusi dan menyiapkan jaringannya sendiri (bisa dibayangkan miner dalam jaringan BTC). Kontribusi mereka akan mendapatkan imbalan dan yang lebih penting, akan membuat komunikasi menjadi lebih aman.

Ada banyak layanan yang diklaim akan tersedia di TOP Network. Mulai dari pengiriman pesan sampai live streaming video. Dalam dokumen yang ada, tim TOP Network menjelaskan dengan detail mengenai perbedaan TOP Messenger (salah satu aplikasi di atas jaringan TOP) dengan aplikasi komunikasi yang lain. Misalnya, dibandingkan #WeChat dan WhatsApp, perbedaan mendasar antara dua produk ini dengan TOP cukup jelas. TOP terdesentralisasi, berkode sumber terbuka, melindungi informasi dan privasi pengguna serta memberikan kontrol data di atas tangan pengguna sendiri, tidak ada sensor dan seterusnya. Sementara WeChat dan WhatsApp dinilai merupakan kebalikan dari TOP. Perbedaan lain yang diutarakan adalah bahwa TOP mendukung mata uang kripto, sementara yang lain tidak.

Pada saat ini, keunggulan dari TOP (TOP Messenger) terlihat cukup jelas bagi mereka yang suka atau tertarik dengan privasi dan kripto, tetapi butuh dorongan tambahan untuk membuat pengguna regular yang tidak tahu tentang kripto dan tidak begitu peduli tentang privasi untuk mulai menggunakannya. Edukasi, pengalaman pemakaian yang bagus dan promosi yang baik harus bisa dilakukan agar aplikasi bisa diadopsi secara global. Pada area pengiriman pesan ini, ada kompetitor lain yaitu Mixin Messenger yang kurang lebih bergerak di bidang yang sama. Akan tetapi, Mixin lebih berfokus pada interoperabilitas blockchain dan layanan pengiriman pesan sementara TOP memiliki fokus yang lebih luas dalam menyediakan protokol dan layanan komunikasi terdesentralisasi.

Apabila kita mengamati tim dari TOP Network, mereka telah berhasil membuat berbagai macam layanan dan aplikasi komunikasi digital seperti Dingtone, CoverMe dan SkyVPN. Setiap aplikasi/layanan ini memiliki basis pengguna yang cukup besar, paling sedikit 4 juta orang. Hal ini merupakan sesuatu yang sangat menguntungkan bagi adopsi TOP Network, dan tim juga sudah merencanakan bahwa integrasi aplikasi-aplikasi tersebut dengan TOP Network akan dilakukan. Semua aplikasi tersebut akan menjadi dApps di atas TOP Network, dan akan mempercepat adopsi publik terhadap jaringan komunikasi terdesentralisasi TOP Network. Terlebih, ada insentif dalam berpartisipasi pada jaringan TOP Network.

Lebih lanjut, ada setidaknya 5 orang anggota utama di dalam TOP Network. Kebanyakan orang-orang tersebut sebelumnya telah bekerja di WebEx. CEO-nya, Steve Wei telah menemukan setidaknya dua perusahaan, Cenwave (yang kemudian diakuisi oleh Huawei) dan Dingtone dengan Kelven Yang (Kepala Arsitektur di Top Network). Singkatnya, latar belakang mereka menunjukkan kemampuan dan pengalaman yang kuat di bidang yang bersangkutan, dan tentunya akan membantu dalam desain produk dan layanan komunikasi. Walaupun begitu tidak ada anggota tim yang dijelaskan merupakan ahli blockchain/DAG, akan lebih baik apabila dicantumkan sekaligus whitepaper atau dokumen yang lain.

Hal menarik lainnya dari TOP Network adalah VC yang ada di balik mereka. Ada setidaknya 20 VC (dan semuanya cukup terkenal di bidang pendanaan proyek ICO) dan di antaranya adalah Fenbushi Capital, Elysium dan seterusnya. Hal ini berarti seharusnya tidak ada masalah dalam pendanaan TOP Network sekalipun mereka mendapatkan hasil penjualan publik yang tidak begitu baik. Investor individu bisa merasa lebih aman untuk bergabung dengan proyek ini, terlebih apabila ada mekanisme pencegahan dump setelah listing di exchange pertama kalinya.

Agan bisa membaca lebih lanjut mengenai TOP Network lewat sumber-sumber berikut ini.

TOP Network Website: https://www.topnetwork.org/
TOP Network Executive Summary: https://www.topnetwork.org/pdf
TOP Twitter: https://twitter.com/topnetwork_top
Telegram Group: https://t.me/topnetwork_top


Disclaimer

This article is created for potential rewards from TOP Network bounty program. The writer of this article profile in Bitcointalk is joniboini. Readers are encouraged to study TOP Network on their own.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63931.73
ETH 2663.43
USDT 1.00
SBD 2.84