Life Begins After Ngoofee, Lily Wahid, Pak Karman dan Afdhal Yasin #5
Life begins after coffee (kehidupan dimulai setelah ngopi) adalah pepatah kuno yang terus diperbarui sampe kini, terus terupdate dan berkembang dengan pesatnya.
Bersama Lily Chodidjah Wahid (Photo: @jkfarza)
Malam Ini Saya ngopi bersama bunda Hj. Lili Chodidjah Wahid. Mantan Anggota DPR RI (2009-2014), H. Karman dan H Afdhal Yasin, Kedua disebut terakhir adalah Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan.
Hj Lily Wahid ini adalah adalah adik kandung Mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid (alm) sering disapa Gus Dur. Beliau lahir Jombang 4 Maret 1948. Ketika di DPR RI Lily ditempatkan di Komisi I DPR RI yang menangani Kementerian Luar Negeri Indonesia,Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia, Badan Intelijen Negara, Kementerian Pertahanan dan TNI.
Hj Lily Chodidjah diberhentikan secara tidak adil, akibat terlalu kritis menentang kenaikan BBM dan mendukung Panitia Khusus Hak Angket Bank Century.
Lily Chodidjah Wahid, H Karman dan Afdhal Yasin (Photo: @jkfarza)
Sedangkan H Karman adalah Putra Aceh Selatan kelahiran 01 Februari 1957 ini, sebagian besar hidupnya diabdikan untuk dunia pendidikan dengan menjadi guru di Aceh Selatan.
Sebagian besar karirnya dihabiskan sebagai pendidik, guru, kepala sekolah dan terakhir menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Selatan (2011-2013).
Sementar H. Afdhal Yasin, adalah putra ulama H. Muhammad Yasin. Sebagian hidup politisi kelahiran 23 Januari 1964, diabdikan di dunia politik dan organisasi massa. Dalam bidang politik, karirnya dimulai sejak menjadi Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Aceh (1999 – 2003, dan 2003-2008), yang mengantarkannya menjadi Anggota DPR Aceh periode 1994-2004.
Mantan Wakil Sekretaris PW Nahdatul Ulama (NU) Aceh (1998 – 2003) pernah menjadi Asisten Pribadi Presiden Indonesia Dr. KH. Abdurrahman Wahid untuk Aceh, Staf Khusus Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Lukman Edi, dan berbagai jabatan politici lainnya. Sejak 2016 is mendirikan dan menjadi Ketua Umum Yayasan Cinta Masjid.
Ngopi bareng selama lebih kurang dua jam di Solo Lounge Grand Sahid Jaya Hotel ini berlangsung seperti temu kangen, karena saya sendiri sudah lama banget tidak ketemu dengan Bunda Lily.
Sebagai orang lebih senior, Bunda Lily menyemangati kami dan mendoakan selamat iman dan sukses dalam perjuangan hidup dan karir masing-masing.
Terimakasih Bunda Lily, H Karman dan Bang Afdhal. Sukses juga untuk kalian bertiga menjaga negeri ini tetap indah dan damai.
Jakarta, 25 April 2018
With ❤️JKF
publikasi yang detail, saya baru dari tulisan mas @jkfarza mengenal sosok beliau lebih dekat, dan mengenal karir beliau di dunia politik.
Profile siapa, bro, bunda Lily Wahid?
Nanti kalau beliau sudah jadi steemian ya? 🙄
Ibu Lily Wahid adalah seorang tokoh perempuan yang mengagumkan karna berani mengambil risiko atas perjuangannya dalam memperjuangkan aspirasi rakyat yang kadang berbeda dengan aspirasi Partai.
keren abgda @jkfarza
silaturrahmi yang indah penuh kebersamaan :)
Ada ungkapan yang kita anggap sedikit benar bahwa "buah jatuh tidak jauh dari pohonnya", namun terkadang juga "buah bisa saja jatuh jauh dari pohon". Tokoh2 diatas membuktikan bahwa anak tidak mesti harus linear dengan orang tua, namun yang pasti adalah orang tu para tokoh tersebut telah berhasil menjadikan mereka sebagai tokoh.