Steemit dan Minat untuk Menulis

Saya telah bergabung dengan Steemit sejak juli 2017. Saya telah menargetkan untuk menulis secara teratur di Steemit maksimal sekali sehari .

Saya juga mengajak teman-teman saya untuk bergabung dengan platorm ini. Saya tidak akan menyebutkan nama mereka, tapi jelas, ada puluhan orang yang berhasil saya bawa. Mereka berasal dari berbagai latar belakang dan profesi. Rata-rata mereka kurang terampil dalam menulis. Inilah hambatan terbesar mereka. Tapi dengan sabar saya membimbing mereka bagaimana menulis dengan kalimat sederhana dan mudah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.

Saya juga menyuruh mereka untuk mempromosikan Steemit ke teman mereka. Dan mereka melakukannya. Kini mereka telah sukses dengan platform ini dan telah membangun komunitas. Sementara saya memilih untuk tidak bergabung dengan komunitas ini karena kesibukan saya untuk mengajar. Namun, saya terus mendukung komunitas ini dan dengan senang hati saya berbagi pengalaman saya dengan mereka.

Apa yang saya lihat dari sisi positif Steemit adalah meningkatnya minat dalam menulis. Mereka telah menulis dengan baik dalam Bahasa Indonesia. Saat ini, Steemit telah mendukung penggunaan bahasa indonesia. Saya menyadari bahwa menulis adalah pekerjaan yang sulit. Penulis besar tidak luput dari situ. Menulis adalah perenungan diri terhadap hidup. Menulis adalah tentang memelihara memori dan melupakan.

Saya membaca setiap posting teman saya. Mereka membuat kemajuan. Sebelumnya mereka sering mengeluhkan betapa sulitnya menulis. Bahkan sebagian dari mereka hampir kehilangan motivasi. Tapi saya terus mendorong mereka untuk tetap eksis di platform ini. Saya juga menegaskan kepada mereka bahwa Steemit tidak hanya menulis. Mereka bisa berkontribusi dengan fotografi atau seni. Memang, untuk menjelaskan detail foto atau seni dibutuhkan tulisan yang bagus.

Steemit adalah media pembelajaran yang baik, terutama belajar mengembangkan minat kita. Jika kita seorang penulis, maka Steemit adalah media untuk mempromosikan tulisan kita. Tidak hanya itu, Steemit juga telah melahirkan "penulis baru". Disini mereka menjadikannya sebagai media pembelajaran untuk menulis.

Motivasi apa lagi bagi saya dan mereka untuk bergabung di Steemit? Steemit adalah platform yang berani memberi penghargaan kepada mereka yang telah berkontribusi di sini. Mungkin inilah alasan utamanya. Sejujurnya, alasan ini juga mendorong saya untuk terus berkontribusi disini. Saya belajar banyak di sini. Misalnya cara berinvestasi. Ya, saya menginvestasikan Kekuatan Steem saya di sini untuk menahan saya di sini.

Saya mulai dari nol. Saya juga mengalami kesulitan di sini. Tapi saya tidak akan pernah menyerah. Saya ingin terus berkontribusi disini sesuai kemampuan saya.

13 Januari 2018
@marhaban