#FILM REVIEW: Ittefaq 2017, Novelis Licik Penuh Intrik

Hello warga steemian semuanya! Saya ingin berbagi cerita terkait sebuah film, khususnya bagi pecinta film bollywood sedunia.

Jika selama ini yang terbayang dalam benak kita seorang pembunuh yang licik dan penuh intrik itu hanya dilakukan oleh seorang bekas militer, mafia, geng atau seorang terlatih lainnya. Namun tidak dengan Ittifaq (2017), karena yang menjadi pembunuh dalam film bollywood bengenre thriler dan mysteri ini justru seorang penulis terkenal.

Adalah Vikram (Siddhrath Malhotra), seorang penulis hebat dituduh sebagai aktor pertama atas kasus pembunuhan ganda terhadap istrinya, Katherine Sethi yang tak lain adalah penerbit karyanya dan seorang pengacara bernama Shekhar yang sama sekali belum ia kenal.

Sedangkan tersangka kedua, yaitu istrinya Shekhar, Maya (Sonakshi Sinha) juga tertuduh atas kematian suaminya. Lalu bagaimana ini bisa terjadi dan menagapa Vikram tega membunuh istrinya? Inilah tugas seorang perwira polisi India untuk menguak kasus yang sangat misteri ini.

Dev (Askhaye Khanna), seorang seorang perwira polisi tampan bertanggung jawab menyelidi pembunuhan ganda yang saling berkaitan itu. Untuk mengungkapkan kasus yang langka seperti ini membutuhkan intelijensi khusus. Seorang ahli introgator harus benar-benar pandai manganalisa kasus dan mengaitkan dengan bukti serta pengakuan saksi yang berbeda-beda itu.

Menonton film seperti ini membutuhkan konsentrasi penuh. Tidak ada lagu dan joget-joget serta adegan romantis dalam film ini. Alur ceritanya lebih fokus pada dialog antara Dev dengan kedua saksi yaitu Vikram dan Maya. Penonton dibuat penasaran terus-menerus.

Kedua saksi sama-sama merekayasa kasus tersebut untuk tujuan menutupi kasus mereka masing-masing. Vikram memiliki kasus kematian istrinya, sedangkan Maya kedapatan berselingkuh dengan sahabatnya sendiri. Semua itu terjadi secara kebetulan. Itulah judul film tersebut “Ittefaq” yang berarti kebetulan.

Saya yakin pembaca tentu bingung kan, sebenarnya siapa sih pembunuh sebenarnya, Vikram kah, atau Maya? Kalau Vikram, apa mungkin seorang penulis mampu merekayasakan kasus pembunuhan? Menurut Dev, bisa jadi, sebab seorang penulis sangat apik dalam hal mengarang cerita untuk karya fiksinya, sudah pasti bisa merekayasakan kasus seperti ini.

Kemudian Maya, apa mungkin dia pandai mengarang cerita, itu juga ada kemungkinan, untuk menutupi perselingkuhannya serta terlepas dari jeratan hukum atas kematian suaminya, tentu Maya akan mencari seribu satu cara agar rencananya berjalan mulus.

Kebenarannya akan pembaca temukan pada durasi ke 01:31:03 dari 01:45:32, ketika Dev sambil membaca novelnya Vikram, ia teringat akan hasil otopsi istrinya Vikram dan mengaitkan kembali atas setiap pengakuannya.

Namun nasi sudah jadi bubur, Vikram sudah terlanjur dibebaskan dianggap tidak bersalah bahwa istrinya serangan jantung, bukan mati karena pembunuhan. Sedangkan kematian Syekhar bukan disebabkan oleh Vikram tetapi dibunuh oleh Maya dan selingkuhnya dan kebetulan Vikram ada di sana mencari bantuan.

Namun endingnya, apakah Dev yang menyelidiki kasusnya mampu menangkap kembali Vikram yang telah ketahuan membunuh istrinya atas pengakuannya sendiri melalui handphone setelah dibebaskan? Pembaca nonton sendiri saja, biar penasaran sedikit.
Selamat menonton!