Better Life, The Diary Game (Senin, 13 September 2021): 5 Nilai Budaya Kerja Kementrian Agama Republik Indonesia

armandmeuruno (52)in #betterlife • 3 years ago (edited)

5 Nilai Budaya Kerja Kementrian Agama Indonesia

)
Gambar 1: 5 Budaya Kerja Kemenag. Sumber gambar click di sini

Selamat Siang para steemians, semoga anda ada dalam keadaan baik dan produktif dalam bekerja di tempat kerja anda. Pada kesempatan ini, saya ingin berbagi informasi sebagaimana judul di atas. Untuk menambah pengetahuan kepada yang belum tau, dan kepada yang sudah tau bisa menambah ingatan, pendalaman, dan produktivitas kinerja. Amien.

Pagi ini saya berangkat dari rumah menuju tempat kerja di Kantor Kementerian Agama (kemenag) Kota Lhokseumawe sekitarsekitar 7.30 AM dan tiba sekitar pukul 7.45 AM. Hanya menempuh perjalanan sekitar 15 menit saja karena lokasi rumah saya dengan kantor tidak terlalu jauh. Setelah duduk sekitar 15 menit suara bell berbunyi yaitu pada 8.00 AM kami langsung berbaris untuk apel.

Menggawali aktivitas kerja di kemenag. Setelah vakum hampir satu (1) tahun karena Pandemi covid-19 ada larangan berkumpul. Namun pagi ini ada semacam kehausan untuk melaksanakan apel pagi; yaitu kesempatan untuk menyampaikan arahan, nasehat, dan bimbingan dari staff kepala kantor Kemenag, atau kepala seksi di masing-masing bidang agar meberikan petunjuk dan arahan dalam bekerja kepada bawahannya.

Pelaksanaan Apel Pagi

Gambar 2 : Pegawai Kemenag Kota Lhokseumawe sedang apel pagi

Pembina apel pagi ini adalah Drs Hamdani selaku sekretaris Kemenag yang baru dilantik menggantikan Sekretaris sebelumnya Drs Muzakir M.A. Arahan Hamdani dalam apel pagi in adalah tentang produktivitas kerja. Dalam arahnnya menekankan tentang produktivitas kerja sebagaimana sambutan Menteri Agama tentang Lima (5) Nilai Budaya Kerja Kementrian Agama RI, bahwa Produktivitas dalam melakukan pekerjaan di suatu kantor atau perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya; kemampuan diri, dan aturan kerjanya, budaya kerja di kantor atau perusahaan dimana Anda bekerja, dan waktu bekerja. Sebaliknya ada faktor pendukung lainnya yang menjadi faktor yang bermanfaat dan mendukung kinerja Anda. Produktivitas kerja berhubungan dengan budaya kerja Anda melakukan aktivitas pekerjaan setiap hari. Pada kesempatan ini yang dibahas adalah budaya kerja di Kementrian agama (Kemenag) Indonesia saat ini, meliputi beberapa budaya kerja yang wajib dijalankan oleh pegawainya.

Mengutip pernyataan Menteri Agama pada tahun 2014 Lukman Hakim Saifuddin dalam sambutannya mengenai Nilai Budaya Kerja Kementrian Agama Republik Indonesia mengatakan saat peluncuran budaya kerja bahwa nila-nilai budaya kerja diharapkan dapat diikuti, dan dilaksanakan oleh pegawai di lingkungan Kementrian Agama Republik Indonesia. Tegasnya.

Gambar 3: Para Pengawas Sekolah setelah apel, photo bersama di depan Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe

Sekitar pukl 8.30 AM kami langsung melaksanakan aktivitas masing-masing, secara disiplin dan runtun sebagaimana petunjuk kerja.

Gambar 4: Pegawai kemenag setelah apel langsung kerja.

Lima (5) Nilai Budaya Kerja pegawai Kementrian Agama (Kemenag), kemudian dijabarkan dalam bentuk definisi agar dapat dipahami, dan dapat dilaksanakan dengan tekun (elaborasi) dalam bentuk indikasi positif dan negatif. Lima (5) Nilai budaya kerja ini diharapkan dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai aturan yang berlaku di lingkungan kementrian agama, dan berusaha memiliki kinerja yang tinggi, agar terhindar dari berbagai bentuk pelanggaran dan penyimpangan yang berlaku di lingkungan kemerntrian agama.

5 Nilai Budaya Kerja Kemenag Republik Indonesia terdiri dari;

INTEGRITAS :
PROFESIONALITAS
INOVASI
TANGGUNG JAWAB
KETELADANAN

Ke-5 Budaya Kerja di lingkungan Kemenag RI, ini kemudian dijelaskan dalam bentuk definisi, agar dapat dipahami indikasi positif dan negatif. Setelah mempelajari budaya kerja ini diharapkan setiap aparatur Kementrian Agama dapat melaksanakan tugas dan fungsinya secara produktivitas tinggi, serta terhindar dari segala bentuk penyimpangan yang telah diatur dalam budaya kerja Kementrian agama, dan tidak tercemar (kontaminasi) oleh godaan-godaan negatif di internal, dan di eksternal. Karena bila tergoda dengan hal yang negatif akan mendapat resiko; semacam teguran dan sanksi sesuai pelanggarannya.

Untuk itu perlu melakukan reformasi moral negatif menjadi positif sebagai power sumber daya manusia dalam melakukan perubahan kepada yang lebih baik di segala bidang. Melalui reformasi moral, kita dapat melakukan revolusi mental yang menjunjung tinggi peran pegawai sesuai agama yang dianut oleh masing-masing aparatur pemerintah di lingkungan Kementrian agama RI.

Ringkasan lima (5) budaya Kerja di Kemenag RI adalah;

INTEGRITAS adalah penyatuan gerak antara ucapan, dan tindakan, dan perbuatan menjadi kesatuan dalam budaya kerja.
PROFESIONALITAS adalah Bekerja sesuai bidang yang menjadi tanggung jawabnya secara disiplin, kompeten, dan tepat waktu memeiliki produktivitas tinggi.
INOVASI adalah melakukan perubahan kepada perbaikan kinerja dan kreativitas melakukan terobosan untuk perbaikan, penguatan, dan penguatan pengetahuan Sumber Daya Manusia (SDM) pegawai di lingkungan Kemenag.
TANGGUNG JAWAB adalah melakukan pekerjaan secara tuntas, dan bertanggung jawab terhadap kinerjanya.
KETELADANAN adalah menjadi contoh yang baik bagi lintas instansi, dan orang lain.

Demikian secara singkat, 5 nilai budaya kerja ini kiranya dapat diikuti oleh semua pegawai di internal pegawai Kementrian Agama Indonesia. Reformasi budaya kerja diperlukan untuk meningkatkan produktivitas kerja. Semoga terealisasi di segala bidang di lingkungan Kemenag setahap demi setahap.

Pada pukul 12.00 AM adalah waktu istirahat, makan, minim dan salat (Isoma), kembali beraktivitas pada pukul 1.00 PM. Kepada pegawai yang masih melanjutkan pekerjaan karena belum selesai, salat di kantor, kemudian keluar untuk makan siang dan keperluan lainnya. Namun ada yang mengambil waktu istirahan setelah salat, karena salat sekitar pukul 12.45 PM.

Mereka yang keluar dari kantor mengambil waktu istirahat pada pukul 1.15 PM maka kembali beraktivitas sekitar 2.00 PM dan berakhir hingga pukul 16.30 PM setiap hari. Kecuali hari jum'at yaitu hingga pukul 17.00 PM. Setelah pukul 17.00 PM kami pulang ke rumah masing-masing karena jam kerja sudah selesai pada hari itu, dan istirahat sebentar kemudian kami mandi sore, dan siap-siap untuk pergi ke Masjid untuk melaksankan salat magrib sebagai muslim yang taat pada salat wajib sesuai ajaran agama Islam. Sekitar pukul 8.30 PM kembali membuka laptop untuk membaca beberapa tulisan di blog steemit sebagai perbandingan agar saya bisa menulis seperti mereka, hingga 11.00 PM.

Begitulah kegiatan yang berlaku di kemenag saat ini. Itulah informasi yang bisa dibagi hari ini kepada semua pembaca. Kita berharap sukses selalu untuk Kemenag, dan maju terus untuk melayani umat. Aamin.

Salam untuk @anroja, @radjasalman, @heriadi, @el-nailul, @ernaerningsih, dan semua seteemians

#thediarygame #indonesia #steemexclusive