Timnas tidak mudah untuk Juara di Aceh World Solidarity Cup 2017

Pada Tanggal 2-6 Desember 2017, Aceh menyelenggarakan sebuah kompetisi sepakbola Internasional Aceh World Solidarity (AWS) yang diikuti oleh 4 Negara, Yaitu Indonesia, Kirzygistan, Brunei Darussalam dan Mongolia. diantara 4 negara tersebut, Krygizstan adalah tim terkuat jika dilihat dari ranking FIFA, Krygzistan menduduki posisi 115, sedangkan Indonesia berada di posisi 154, tentunya jarak tersebut sangat jauh dengan Krygizstan , mungkin kita bisa menaklukkan Mongolia yang berada di peringkat 199 FIFA, dan juga Brunei Darussalam yang juga berada dibawah kita yaitu peringkat 190.

Jika mengukur kekuatan timnas Indonesia, maka kita masih selevel dengan Kryzgistan. tentu hal yang salah jika ada yang berpendapat bahwa dalam turnamen AWS ini semua lawannya adalah lemah-lemah. pertandingan melawan Kryzgistan bisa menjadi sebuah tolak ukur bagi Timnas dalam menuju persiapan Asian Games 2018. oleh karena itu Timnas Indonesia harus serius dan mengeluarkan semaksimal mungkin dalam turnamen ini.

dalam hal lain, animo penonton sangat dibutuhkan agar terlihat bahwa turnamen ini mendapatkan dukungan dari masyarakat Aceh sendiri, akan terlihat bahwa turnamen ini memiliki kualitas yang tinggi sehingga tahun berikutnya dapat mengundang negara-negara yang lebih besar lagi.

Momen ini juga dapat menampakkan bahwa Aceh telah kondusif pada dunia, Aceh telah bangkit setelah 13 tahun terjadinya Tsunami dan Aceh siap berkreatifitas dengan segala potensi yang ada.