Lagee Bue Drop Daruet

in #aceh6 years ago

IMG_20171024_174542.jpg

Bahasa Aceh merupakan salah satu bahasa daerah yang di gunakan di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Bahasa ini bahasa yang paling banyak digunakan untuk berkomunikasi dalam kehidupan masyarakat Aceh, dalam penggunaan bahasa sehari-hari orang tua jaman dulu menggunakan ungkapan-ungkapan yang memasukkan unsur-unsur hewan di dalamnya. Ungkapan tersebut digunakan untuk mengungkapkan yang berbentuk sindirin kepada seseorang sebagai bentuk penjelasan terhadap perilaku seseorang baik itu positif maupun negatif.

Sebagai contoh saya sebutkan " Geutanyoe Bek Lagee Bue Drop Daruet" kalau diterjemahkan kedalam bahasa indonesia kira-kira seperti monyet menangkap belalang. Yang berarti serakah atau tamak, dalam konteks kehidupan berbicara soal profesionalisme dalam pekerjaan, manusia yang tidak puas akan pekerjaannya selalu tamak, belum selesai satu pekerjaan dilanjutkan dengan pekerjaan lainnya. Sama halnya dengan monyet menangkap belakang, ketika monyet menangkap belalang kemudian diletakkan diketiak kiri, selanjutnya menangkap seekor belalang lagi dan diletakkan di ketiak kanan. Belum puas dengan dua ekor belalang selanjutnya monyet tersebut menangkap belalang lainnya, dan terlepas semua belalang yang berhasil ditangkap.

Begitulah tamsilan orang yang tidak pernah puas akan sesuatu hal, selalu serakan dan tak akan pernah puas dengan apa yang dilakukannnya akhirnya satupun pekerjaan tidak selesai.
Tanyoe bek sampe lagee nyan .

Saleuem @merian.fauzi

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.14
JST 0.029
BTC 64156.67
ETH 3169.32
USDT 1.00
SBD 2.53