#HawhawPOst WP101 Belajar Dari Semut

Dear stemian, sehat dan bahagia pasti nya ya.

Photo Net

Beberapa hari ini saya mengamati binatang mungil ini untuk sekdar belajar dari nya. Bukan karena suntuk tidak tau ngapain. Tapi karena unik nya saya meluangkan waktu untuk mengamati semut.

Ada hal unik yang saya dapatkan selama mengamati semut, ia binatang yang bersih dan tidak rakus. Bukti nya saya menempatkan dua kue bhoi(Bulo) di tempat yang sama bersamaan. Semut makanan datang dan yang di sentuh hanya sebuah kue bhoi saja yang dimasuki serta di makan, yang satu lagi dibiarkan begitu saja.

Hal yang saya kagumi dari semut ini kerja sama yang kuat, temu sapa bila berjumpa dan mengorbankan jiwa untuk membantu semut lain bila hendak menyebrang ke suatu tempat yang terputus tempat nya.

Binatang yang kecil ini tergolong binatang bersih, coba perhatikan bahwa di setiap kaos kaki saya tak pernah melihat semut. Bau yang tak sedap membuat nya menjauh walupun disekeliling nya ada makanan manis.

Pernah mengajak semut berbicara?
Saya sering mengajak nya berbicara walaupun ia tak menjawab. Perhatikan dengan baik bila ada semut yang banyak dan tak kita sukai, biasa ia ada di gula atau buah-buahan yang memiliki cairan manis kental, rambutan contoh nya.

Berbicara dengan lemah lembut dan sapa ia dengan salam. Berkata saja “Saleum, maaf ya semut. Ini saya tidak menggangu mu dan ini makanan yang saya sukai. Bila engkau mencari rezeki carilah di tempat lain ya” perhatikan beberapa saat semut-semut itu akan meninggalkan makanan atau apa yang kita larang.

Insting binatang saja begitu baik asal kita tak menggangu nya, apalagi manusia. Begitu besar Rahmah Allah SWT yang ia tebarkan di seluruh Bumi, semoga kita menjadi manusia yang baik dan bermanfaat bagi semua.