The Road To Heaven
LANGKAH MENUJU SYURGA-NYA
Langkah-langkah ini membuat saya KAGUM hingga saya MEMILIH untuk membagikan kepada orang-orang yang saya cintai.
Ada LIMA PERKARA, yang kita semua PASTI punya KEINGINAN serta selalu BERUSAHA untuk mendapatkannya, yaitu;
- WAJAH yang MENARIK
- DUIT dan HARTA yang Banyak
- SEHAT dan KUAT
- Anak-anak yang TUNDUK & PATUH serta SUKSES
- TIDUR NYENYAK tanpa OBAT PENENANG.
Hal itu MUDAH kita PEROLEH, hanya BUTUH waktu 25 menit saja setiap harinya. Jika Anda MAU, inilah caranya...!!?
قال رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم, من ترك صلاة الفجر فليس في وجهه نور
Nabi bersabda, "Barangsiapa yang tinggalkan shalat SHUBUH maka wajahnya tidak akan ada Cahaya."
Maka jangan pernah meninggalkan shalat SHUBUH, jika Anda ingin diberikan Cahaya WAJAH yang MENARIK.
ومن ترك صلاة الظهر فليس في رزقه برگة
"Barangsiapa yang tinggalkan shalat DZUHUR niscaya tidak ada Keberkahan dalam Rezekinya."
Maka jangan pernah meninggalkan shalat DZUHUR, jika Anda ingin diberikan Keberkahan dalam Rezeki baik pada DUIT dan HARTA Anda yang Banyak.
ومن ترك صلاة العصر فليس في جسمه قوة
"Barangsiapa yang tinggalkan shalat ASHAR niscaya tidak ada Kekuatan dalam Jasadnya."
Maka jangan pernah meninggalkan shalat ASHAR, jika Anda ingin selalu diberi Kekuatan dalam Jasad agar selalu SEHAT dan KUAT.
ومن ترك صلاة المغرب فليس في أولاده ثمرة
"Barangsiapa yang tinggalkan shalat MAGRIB niscaya tidak ada Buah Hasil yang boleh di Petik dari anak-anaknya.
Maka jangan pernah meninggalkan shalat MAGRIB, jika Anda ingin diberikan anak-anak yang TUNDUK & PATUH serta SUKSES di Dunia dan di Akhirat kelak.
ومن ترك صلاة العشاء فليس في نومه راحة
"Barangsiapa yang tinggalkan shalat ISYA' tidak ada Kenyamanan dalam Tidurnya."
Maka jangan pernah meninggalkan shalat ISYA', jika Anda ingin diberikan Kenyamanan dalam Tidur sehingga Anda bisa TIDUR NYENYAK tanpa OBAT PENENANG.
Mudah-mudahan TANGAN yang MENGIRIM dan MENYEBARKAN ini, sehingga ada ORANG LAIN yang MENGIKUTI dan MENGAMALKANNYA. Kelak tidak akan mendapat KESULITAN dalam MELAFADZKAN kalimat, "لا اله الا الله" (LA ILA HA ILLALLAH), ketika menghadapi SAKARATUL MAUT.