‎سَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Hai sobat steemian semuanya dimanapun anda berada, bagaimana kabar anda hari ini? semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, Aamiin. Hari ini saya kembali membagikan aktivitas sehari-hari dalam The Diary Game.

^{Tetangga sedang membantu mengasah parang}

Cuaca pada pagi ini sedikit cerah namun tanah masih terlihat lembab akibat hujan gerimis tadi malam. Setelah membuka pintu warung fotocopy dan penjualan alat-alat tulis saya pergi ke warung kopi untuk membeli kopi bungkus dan beberapa potong kue untuk menu sarapan pagi. Saya melihat kesibukan pagi mulai terasa, selain aktivitas pelajar yang pergi ke sekolah, juga disibukkan oleh kegiatan pedagang musiman yang sedang membuka lapak dagangannya pada hari pekan (hari keramaian).

Meski saat ini sedang musim hujan tetapi antusias pedagang musiman yang berjualan di pusat pasar Keude Amplah kecamatan Nisam sangat tinggi. Hal ini dapat dilihat dari pedagang yang semakin bertambah untuk datang berjualan. Selain pedagang lokal dan wilayah sekitar, banyak juga pedagang dari luar daerah ingin berjualan pada hari pekan ini antara dari kabupaten Bireun, Bener Meriah dan Takengon yang merupakan sentra produksi sayur, rempah-rempah dan buah-buahan segar.

Pada hari seperti ini sebelum memulai aktivitas berjualan, para pedagang ini menikmati sarapan terlebih dahulu di warung kopi seputaran pusat pasar Keude Amplah. Saya sampai harus menunggu waktu yang agak lama untuk mendapat giliran dibuatkan kopi. Untungnya saya tidak dalam keadaan terburu-buru karena ada istri yang menjaga warung fotocopy sambil mengelap barang-barang dagangan dari debu halus yang menempel. Setelah kopi selesai dibungkus saya segera pulang ke tempat usaha untuk menggantikan istri yang ingin menyelesaikan pekerjaan di dapur.

^{Aktivitas pagi hari yang kelihatan sibuk oleh pedagang musiman}

Hari ini masih ada saja pelajar dari Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Nisam datang ke tempat usaha saya dipotret dan dicetak pasphoto atas permintaan sekolah. Sebenarnya mereka sudah dari dulu dimintai pasphoto oleh pihak sekolah tetapi mereka kerap mengabaikan dan terkesan cuek seolah-olah tidak penting. Jika tenggat waktu yang diberikan untuk menyerahkan pasphoto hampir habis, barulah mereka sibuk dan terburu-buru untuk menyiapkannya. Begitulah etika murid-murid zaman sekarang akibat kelalaian yang disebabkan oleh pengaruh gawai yang mereka salah gunakan.

^{Pelajar yang ingin dipotret dan dicetak pasphoto}

Pada sore hari nanti saya berencana akan pergi ke kebun untuk menyiangi rumput yang mengganggu perkembangan tanaman kakao. Karena menggunakan alat kerja parang maka saya meminta bantuan kepada seorang tetangga sekaligus teman yaitu Abdul Adib untuk membantu saya mengasah parang supaya tajam lagi. Tetangga saya tersebut sedang dalam keadaan sibuk memberi pelayanan pangkas rambut kepada orang. Dia meminta kepada saya supaya mengasah sendiri terlebih dahulu, apabila hasilnya masih tumpul maka setelah memangkas rambut orang akan dibantu asah olehnya untuk mendapatkan hasil yang tajam.

^{Mengasah parang alat kerja di kebun}

Sesudah mengantar anak ke balai pengajian sore, saya pergi ke kebun tanaman kakao untuk menyiangi rumput yang mulai tumbuh lebat lagi akibat seringnya turun hujan. Saya membawa dua bilah parang untuk bekerja di sana, satu berukuran besar dan satu lagi berukuran sedang. Maksud saya membawa kedua-duanya adalah karena ada lokasi tertentu yang mudah digunakan diantara keduanya. Kadang-kadang ada lokasi mudah menggunakan parang yang berukuran sedang, tetapi pada lokasi lain lagi akan mudah menggunakan parang yang berukuran besar. Begitulah saya beraktivitas di kebun tanaman kakao setiap hari.

^{Pekerjaan yang dilakukan di kebun}

Sedangkan pada malam hari saya beraktivitas lagi di tempat usaha fotocopy dan penjualan alat-alat tulis yang dimulai sejak setelah menunaikan ibadah sholat magrib dan makan malam. Saya beraktivitas sampai dengan pukul 23:00 dimana saatnya menutup pintu warung fotocopy untuk istirahat tidur malam.

Demikian cerita singkat saya dalam tajuk The Diary Game pada edisi kali ini. Terima kasih atas waktunya berkenan membaca tulisan saya ini dan memberi dukungan sebagai penyemangat bagi saya untuk selalu menghadirkan karya-karya yang lebih baik lagi.

Semua foto yang ditampilkan disini diambil dengan iPhone 12 Pro Max saya.

Salam hormat,
@yuswadinisam

About Me

Saya mengundang Anda untuk mendukung @pennsif.witness untuk pertumbuhan di seluruh platform melalui komunikasi yang kuat di semua tingkatan dan menargetkan pengembangan hasil tinggi dengan sumber daya yang tersedia.

^{Click here}