THE DIARY GAME Sabtu 24 Desember 2022 | Piala Sekolah Anak-anak Ku Bertambah Lagi Koleksinya Dirumah

Hai teman Steemian selamat sore

Pagi yang cerah kami sekeluarga bersiap-siap semuanya karena hari ini istri ku bersama ke empat anak-anak ku akan menghadiri undangan dari sekolah nya. Informasi yang kita terima pagi hari ini akan ada pertemuan guru wali kelas dengan orang tua murid. Setelah selesai ujian pada waktu yang lalu maka tiba saat nya untuk mengetahui hasil ujiannya tiga gadis kecilku Zara, Raisah, Qairen dan satu anak lelakiku Raziq. Tentu pada hari ini mereka akan melihat hasil ujian nya berupa angka-angka yang terera di dalam raport nya. Semua kemungkinan bisa saja terjadi, apakah mendapat nilai bagus atau melihat penilaian kurang bagus. Semoga setelah mereka rajin belajar di rumah bersama umi nya yang mendampingi nya maka saya juga mengharapkan hasil nya sesuai dengan usaha kerja keras mereka dalam belajar setiap malam sebelum ujian

Ternyata hasil laporan belajar semester satu mereka berempat mencapai target dengan nilai yang bagus seperti di bawah ini:

Nama	Sekolah	Jumlah Nilai Dan Nilai Rata-rata
Zara Rangking 2	Sekolah Mengah Atas Kelas 1	1.413 Dan 88,3
Raisah Rangking 1 dan dapat juara umum kelas VIII	Sekolah Mengah Pertama Kelas 2	1.052 Dan 95,6
Qairen Rangking V	Sekolah Dasar Kelas 6	929 Dan 93
Raziq	Sekolah Dasar Kelas 1	764 Dan 85

Piala sekolah koleksi kata adik Raziq perolehan dari:

• Zara dapat 1 piala
• Raisah dapat 5 piala
• Qairen dapat 2 piala
• Raziq dapat 1 piala

Qairen di sekolah nya terima piala
Raziq di sekolah nya sedang di timbang
Raziq sekarang berat nya 25 Kg

Saya mengantarkan Raziq ke sekolah nya untuk mengikuti medical check up. Ternyata sudah sangat ramai orang tua bersama anak-anak yang sekolah nya sama dengan Raziq sudah duluan pemeriksaan kesehatan. Saya pun mendampingi Raziq mengambil buku catatan sehat diri anak ku yang di kasih oleh guru yang bertugas. Kami pun di pandu seorang guru menuju ruangan yang sudah menunggu dua orang ibu dokter yang cantik beserta asisten nya. Di ruangan ini pun ramai dengan murid lain nya bersama orang tua mereka. Kami menunggu sejenak untuk mendapatkan layanan kesehatan seketika nama Raziq di panggil dan diarahkan agar Raziq naik ke atas timbangan, saya melihat berat badan nya sudah mencapai 25 Kg. Hasilnya langsung di catat pada buku kesehatan milik Raziq berikutnya duduk berdekatan dengan ibu dokter. Menggunakan senter kecil dilakukan pemeriksaan mulutnya Raziq sambil dokter bilang "ini jangan lagi banyak jajan supaya gigi nya tidak pada ompong kayak gini". Saya pun mengucapkan hal yang sama "susah bu dokter karena Raziq mau nya jajan permen setiap hari". Senentara Raziq hanya menjaeab "ngak ada, ngak ada" harus tetap kayak biasa nya saja. Saya maklum saja tingkah anak lelakiku yang masih kecil jadi hanya mau sesuai keinginannya kalau terkait belanja di swalayan tetap ada beli jajanan untuk anak-anakku.

Saya pun mengajak Raziq menujunTaufik Kopi untuk santai disana sambil menunggu umi nya dan kakak-kakak nya dari sekolah mereka masing-masing. Saya pesan minuman kopi yang sedap harga Rp 5.000 (lima ribu rupiah), sarapan nya nasi uduk pakai telur mata sapi rasa nya enak harga Rp 15.000 (lima belas ribu rupiah). Raziq minuman nya milo dingin harga Rp 8.000 (delapan ribu rupiah), makanan ringan yang di cicipi Raziq tiga kue-kue yang enak donat, timpan, pulot @2000 harga Rp 6.000 (enam ribu rupiah). 45 menit kemudian datanglah kakak Raisah dan kakak Qaireen menjumpai kami di warung kopi ini. Dua gadis kecilku ini pesan minuman 2 teh tarik dingin @8.000 harga nya Rp 16.000 (enam belas ribu rupiah). 30 menit kemudian barulah tiba istriku dan kakak Zara ke tempat kami menunggu mereka dari tadi di kedai kopi ini. Saya pun mengajak minum mereka namun menolak nya sebaiknya kita pulang saja karena sudah capek mengambil rapor sekolah kata nya. Saya pun langsung menuju kasir untuk membayar makanan dan minuman dengan total harganya Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) setara 20 Steem

Demikianlah tulisan saya saat ini

Ayo Mari Teman Steemian Dukung @pennsif dengan cara memilih @pennsif.witness di 👉Link ini