The Diary Game #46: Aktivitas Ku | Gelang Aksesoris

edit by canva

Assalamualaikum, halo sahabat terkasih apa kabar, senang rasanya hari ini saya masih bisa menyapa kalian. Sebelumnya saya berharap semoga kalian semua baik-baik saja dan selalu bahagia.

Pagi ini saya di kejutkan dengan suara ketukan pintu, pada saat saya masih tertidur dan bermimpi indah. Tiba-tiba saya pun terbangun dan terasa pikiran ku yang masih linglung hampir saja saya tidak tau arah di mana saya berada hehe..😄 kemudian saya duduk sejenak sambil mengumpulkan ruh saya kembali lagi ke dalam jiwa 🤭 saya melihat jam yang masih menunjukkan pukul 5 pagi, kemudian saya keluar dari kamar untuk membuka pintu depan, dan ternyata anak saya @murezac yang sudah pulang dan tiba dari kota Medan setelah setahun merantau dan bekerja di sana.

Hati sangat senang tak terkira saya menyambut kedatangannya. Lalu ia pun menyalami saya dan membawa beberapa oleh-oleh berupa kue kesukaan saya, ada kue bolu gulung, dan ada bika ambon merupakan kue cirikhas dari kota medan ada juga dimsum makanan favorit saya. Waktu sudah menunjukkan jam 5:30 kemudian saya menunaikan kewajiban dulu yaitu sholat fardhu subuh. Selesai saya sholat subuh, kemudian saya duduk lagi di ruang tamu berbincang-bincang dengannya sambil menikmati dimsum kesukaan saya dengan rasa yang berbeda. Ada rasa ayam, ada rasa udang dan ada rasa rumput laut, ketiga-tiganya masing-masing mempunyai rasa tersendiri.

Dimsum

Kue bolu dan bika ambon

Suasana di luar yang sudah terlihat nampak terang, anak saya pun keluar dan saya melihat dia membagikan-bagikan oleh-oleh bawaan nya kepada nenek dan bibinya. Mata saya pun sudah mulai terasa mengantuk, akhirnya saya kembali lagi masuk ke kamar untuk beristirahat sebentar. Hingga saya pun terlelap dan terbangun pada saat waktu sudah jam 9 pagi.

Handphone berdering tanda panggilan masuk, lalu saya melihat dan mengangkat nya, ternyata saudara perempuan saya yang menelpon dari kota Medan, ia menanyakan tentang anak saya apakah sudah sampai di rumah dan bagaimana kabar saya. Dan saya menjawab Alhamdulillah kabar saya baik-baik saja, begitu juga dengan dirinya. Kami disini bercerita panjang lebar, mungkin karena sudah lama kami tidak mengobrol, hingga tidak terasa bisa menghabiskan waktu sampai 1 jam setengah lamanya. Mungkin karena rasa kangen sehingga kami terlalu banyak sampah-sampah yang kami bicarakan hehe😁

Saya masih ingat sekali dengan kata ibu @patjewell bahwa terkadang kita masih terlalu banyak menuliskan sampah 😄 Terimakasih ibu karena sudah membuat saya tertawa dengan kata itu, saya sangat senang bahkan saya selalu mengatakan kepada teman saya untuk tidak menceritakan dan menuliskan sampah-sampah 😂🤭 salam hangat dari saya untuk ibu yang jauh di sana di negara afrika selatan, do'a saya semoga sehat selalu🤗

Hari semakin siang, sedangkan saya masih bermalas-malasan dan rasanya hari ini tidak ingin melakukan aktivitas apapun. Saya hanya bermain dengan ponsel saya, untuk menuliskan tentang diary. Dan jika saya merasa bosan, saya meletakkan ponsel saya dan merenung kembali, sambil berkata dalam hati bahwa saya tidak boleh bosan dan bermalasan, karena masih ada impian yang ingin saya capai 🤗

Oh.! Tidak, tidak, saya tidak ingin mengatakan nya disini, karena saya malu nanti ada yang mentertawakan saya. Maksudnya saya tidak ingin mengatakan apa impian saya di diary hari ini 😂🤭

Membeli bahan aksesoris

Sore harinya saya pergi ke pasar bungkah untuk berbelanja membeli jilbab warna marun dan baju manset warna hitam untuk persiapan baju seragam waktu acara nanti yang tinggal beberapa hari lagi. Kemudian saya membayar dengan harga 70 ribu atau 21,71 steem. Kemudian saya singgah lagi ke toko yang menjual aksesoris untuk membeli manik-manik, saya membeli dua macam warna, warna marun dan warna putih serta benang untuk pengikat dengan jumlah biaya 28 ribu atau 8,68 steem.

Manik mutiara untuk membuat gelang aksesoris

Manik mutiara

Sampai di warung, saya memarkirkan sepeda motor di tempat parkiran, kemudian saya masuk dan duduk di kasir sambil membuat gelang aksesoris dari bahan manik-manik yang tadinya saya beli dipasar. Senja pun tiba, suara adzan magrib berkumandang, kemudian saya pulang ke rumah untuk menunaikan kewajiban.

Gelang aksesoris setelah jadi

Siap saya pakai

Malam harinya saya kembali lagi ke warung, tidak lama kemudian tiba-tiba saja hujan turun dengan derasnya yang di sertai dengan petir dan angin kencang dan sempat sesaat lampu listrik pun padam. Si Jayen pun merasa ketakutan sampai bersembunyi hingga membuat buku catatan saya sampai berantakan. Sekitar 15 menit kemudian lampu pun menyala kembali. Malam semakin larut hujan pun tak kunjung reda membuat suasana makin mencekam. Hingga akhir nya saya pun pulang kerumah untuk segera beristirahat.

Hujan deras di sertai angin kencang

Jayen kucing peliharaan

Demikianlah untuk postingan saya hari ini, semoga kalian menyukai nya. Sampai jumpa lagi di postingan saya berikutnya. Saya mengundang @rumaisha @meriseptriyanti dan @pecintabunga semoga kalian ikut berpartisipasi dalam contes ini.

@suryanitj