The Diary Game//04 Juli 2024//Healing Suka dan Duka Bersama

Hai, teman-teman steemians,
Pagi-pagi sekali aku sudah mengerjakan kegiatan di rumah yaitu mempersiapkan sarapan pagi dengan memasak, ikan tongkol sambalado, sambal goreng tempe sama kacang dan membuat nasi kuning yang enak dan gurih. Permintaan anak selagi masih bisa kita turutin kenapa harus nanti, Alhamdulillah selesai memasak aku mulai bersiap-siap untuk pergi Healing sejenak atau penyembuhan diri dari berbagai aktifitas yang datang silih berganti baik itu perasaan, batin atau pikiran.

👉Siap Berangkat

Bepergian tanpa direncanakan dari hari-hari sebelumnya, sekitar pukul 08.00 pagi tepat di telepon sama kawan mengajak untuk pergi Healing ke Krueng Tuan Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, tanpa menolak ajakan dari kawan langsung aku sambung dengan mengejutkan kawan bahwasanya aku ikut serta pergi dengan menggunakan mobil kawan jenis Pickup. Dan singgah di SPBU mengisi BBM atau Bahan Bakar Minyak di Desa Uteun Kot Kota Lhokseumawe

👉Mengisi BBM

Krueng Tuan itu dikenal yang sangat luas dan dikelilingi dengan berbagai pohon Pinang, Pohon Sawit, Pohon Kemiri, Daun Salam dan Buah Pala. Daerah area pegunungan dan perbukitan yang udara sejuk dan airnya sangat dingin dan jernih laksana Air Aqua.

👉Jalan Di Kelilingi Bukit dan Pepohonan

Jalan yang kami tempuh melalui jalan Elak tembus ke simpang empat KKA, jalannya sangat bagus dan kiri kanannya tanaman hijau, dikenal dengan tempat penghasilan ekonomi rakyat yang tinggi dari berbagai jenis tumbuhan yang menghasilkan uang di daerah tersebut.

👉Jalannya Bagus

Sampai di persimpangan jalan raya mobil berhenti sebentar untuk kami membeli buah-buahan untuk makan di tempat tujuan, sudah tidak asing lagi kalau bepergian kemana saja tidak lengkap tanpa membawa buah dalam jenis buah apapun. Disepanjang jalan kami melihat orang menjual buah Durian, Mangga, hasil dari punya kebun sendiri

👉Belanja Buah

Kami sekelompok ibu-ibu Hebring yang suka dengan bepergian ke daerah daratan yang tinggi pastinya mendapat restu dari suami karena kami ikut sertakan membawa si buah hati masing-masing. Anak-anak minta di beliin jajanan yang mereka inginkan, tentu kami membelinya memang tujuan pergi sekalian membawa anak-anak mencari hiburan di luar rumah dengan pergi ke tempat wisata pemandian Krueng Tuan yang airnya sangat dingin dan bersih.

👉Jajanan Anak-anak

Alhamdulillah pukul 11.30 kami sampai ditujuan, kami tempuh dengan jalan berliku-liku dan bebatuan besar buah kelapa, tetapi kami sangat senang menikmatinya dan perasaan lepas dari beban pikiran yang suntuk, mobil yang kami tumpangi turun sampai ke tengah aliran sungai airnya yang lagi surut. Tidak sabaran lagi perut minta diisi dengan makanan berat yang harus segera diisi.

👉Makan Bersama

Selesai makan kami semua para ibu-ibu dan anak-anak ikut mandi di sungai yang airnya jernih sekali karena aliran dari air pegunungan. Yang gawatnya dan kami terkejut melihatnya saat masyarakat di daerah itu menyeberangi arus sungai yang mengalir di antara bebatuan menggunakan Sepeda Motor memasukkannya ke dalam sungai yang airnyaengalir, ternyata mereka mempunyai kebun Pohon Pinang dan Durian yang sudah siap panen.

👉Menyeberang Sungai Menggunakan Sepeda Motor

Anak-anak terlihat sangat senang sekali dengan tempat pemandian mereka di sungai dan berlarian kesana kemari dan sangat puas. Akhirnya pukul 13.45 menit kami mandi dan ganti pakaian yang sudah basah waktu mandi, berkemas dengan barang-barang bawaan kami untuk kembali pulang, ya Allah sampai ditengah perjalanan musibah teka mobil yang kami tumpangi Ban nya meletus, anak-anak sudah tidur di mobil karena kelelahan,,eh meletus pula Ban nya.

👉Saat Ban Mobil Pecah

Sambil menunggu Ban mobil di gantikan dengan Ban serap, kami melaksanakan Sholat Dhuhur dulu di Masjid Al Ichlas di Kampung Teupin Rusep Aceh Utara, airnya sangat jernih dan dingin sekali, mungkin karena letaknya daerah pegunungan. Masjid di dalamnya sangat sejuk udaranya dan bersih sekali, letaknya di pinggir jalan raya daerah perbukitan juga.

👉Sholat Dulu di Masjid Al Ikhlas

Selesai sholat Ban mobil pun sudah diganti tetapi aku dan teman aku pulangnya dengan mobil jenis Avanza yang dijemput oleh suami kawan karena Ban mobilnya sudah kurang nyaman, sedangkan ibu-ibu yang lain pulang dengan mobil jenis Pickup yang di stop di jalan yang sedang melaju, ternyata Allah mengirim mobil tumpangan orang yang kami kenal adalah sepupu juga rupanya.

👉Tumpangan di Mobil Orang

Waktu pergi senang bersuka ria dan waktu pulang nya sedih dengan musibah yang tidak si sangka-sangka, bepergian kali ini suka ria bersama dan musibah duka juga bersama. Semua itu adalah punya pesan dan kesan tersendiri untuk kami yang menjalaninya, Alhamdulillah sampai di rumah kami masing-masing tepat wktu sholat Magrib.

Selesai semua kegiatan di rumah aku langsung masuk kamar tidur dan tertidur pulas, sampai pukul 23.55 terbangun aku langsung mengecek kamar tidur anak apa sudah pulang atau belum. Rupanya anak-anak sudah pulang dan aku rebahan lagi sampai waktu sholat Subuh tiba. Teman-teman steemit demikian cerita Diarygame hari ini yang sangat menarik untuk dibaca. Terima kasih,,Wassalam