Memperbaiki kolam ikan koi yang bocor

Hari ini Rabu adalah hari ke-16 bulan suci ramadhan dimana telah melewati pertengahan bulan dan diperkirakan bulan ramadhan kali ini berlangsung selama 29 hari yang artinya lebaran idul Fitri diprediksi akan jatuh pada tanggal 10 April 2024.

Rutinitas di waktu subuh bulan ramadhan tentu adalah makan sahur dimana dibeberapa tempat para warga desa telah dibangunkan oleh para remaja melalui TOA mesjid atau meunasah dengan bermacam kreativitas mereka.

Beberapa diantaranya bahkan menjadi viral di tiktok dan media sosial lainnya. Cara mereka membangunkan warga sangatlah kreatif dan mendapatkan apresiasi dari warganet.

Setelah makan sahur bersama keluarga, aku menonton tiktok sebentar sambil menunggu suara azan subuh.

Usai sholat subuh, aku membaca Alquran sebentar dan kemudian keluar dari kamar menuju teras depan untuk mengecek kondisi kolam ikan yang telah diisi dengan air tadi malam pasca rehab beberapa hari lalu.

Alhamdulillah kolamnya sudah bagus dan tidak ada kebocoran lagi. Tetapi bak kata pepatah Aceh : "Lheuh nyoe teuka Laen..." Selesai dengan kebocoran kolam, eh pipa menuju waterfall nya lepas pula. Akibatnya air meluber ke samping kolam.

Aku segera mematikan mesin pompanya agar air tidak terbuang percuma. Aku memberi makan si Oyen dan kemudian bersiap-siap untuk pergi ke kantor camat Matangkuli agar bisa melakukan fingerprint sekalian membeli lem pipa PVC ISARPLAS agar bisa memperbaiki pipa yang lepas.

Setelah melakukan fingerprint dan membeli lem di toko bangunan, aku segera kembali ke rumah untuk memperbaiki pipa tersebut. Dan setelah memasang kembali pipa, maka air kolam menuju waterfall bisa lancar.

Ini adalah mekanisme filter air kolam yang ku desain agar air kolam tetap jernih dan ikan-ikan tetap sehat karena oksigennya cukup. Sistem filterisasi sangat penting untuk ikan sejenis ikan mas koi, ikan mas koki bahkan ikan nila.

Selesai memperbaiki kolam, aku menonton suasana sidang Mahkamah Konstitusi di channel youtube dimana di pagi ini adalah sidang pertama yang diagendakan dengan pembacaan gugatan sengketa pilpres oleh pasangan AMIN (Anies-Muhaimin).

Sudah menjadi pemahaman umum bahwa pemilu kali ini penuh dengan Kecurangan yang diduga dilakukan oleh orang yang paling berkuasa di negeri ini yaitu Presiden Jokowi.

Setelah menonton sidang Mahkamah Konstitusi, aku mencoba membuat postingan hari ini sampai selesai terkirim.

Jam 01 siang kembali dilanjutkan sidang di Mahkamah Konstitusi dengan agenda pembacaan gugatan dari pasangan Ganjar-Mahfud yang juga mengajukan tuntutan agar pasangan Prabowo-Gibran didiskualifikasi serta dilakukan pemilu ulang.

Jam 03 sore aku pergi ke kantor camat Matangkuli untuk melakukan fingerprint. Si kecil juga minta ikut karena kami akan membeli pakan ayam dan juga pelet untuk ikan di sebuah poultryshop.

Sebelum tiba waktu berbuka puasa aku kembali membereskan kolam ikan yang satu lagi serta menyiram tanaman-tanaman kami. Sedangkan ayam-ayam dibereskan oleh si Abang sore ini.

Sekian diaryku kali ini. Stay safe and Fun.....Ciao...!

Regards

@alee75

ABOUT ME