Untuk Bapak

Sebuah karangan yang mungkin tak bisa ku katakan secara langsung padanya
Bapak,
Seorang yang sederhana
Entah cara berpakaiannya atau gaya hidupnya
Dia tak pernah menuntutku terlalu tinggi
Dia adalah lelaki pertama yang membuatku menangis
Untuk bapakku
Mungkin sudah mulai menua usiamu
Dan perjalananku baru kumulai sekarang
Untuk bapakku
Dia selalu ikhlas dan penuh perjuangan
Apapun yang orang lain katakan aku tak pernah mempedulikannya
Mungkin ini adalah tulisan yang terlambat untuk aku ceritakan
Aku tak bisa mengatakan ini secara langsung
aku tak bisa berkata bahwa aku teramat menyayangimu
Aku tak bisa berkata maafkan aku
Kadang egoku membuatmu sakit hati
Untuk bapakku
Terima kasih, telah membesarkan ku selama 21 tahun ini.
Terima kasih, engkau tak pernah letih menafkahi ke 5 anak-anakmu
Menyekolahkan mereka
Terima kasih,

Bapak Hartono