Ini dia Alasan Kenapa Pesantren Menjadi Dasar Pilihan Untuk Kesuksesan Masa Depanmu

hikayatsantri (40)in #santri • 7 years ago (edited)

1. Pesantren mendidik kehidupan santrinya penuh dengan disiplin

karena disiplin sangat penting dalam hidup. hidup tanpa disiplin maka akan amburadul. dan kesuksesan sangat dekat dengan orang-orang yang hidupnya berdisiplin. makanya pesantren sangat mengdepankan disiplin, baik disiplin dalam belajar maupun dalam hal ibadah.

2. Pesantren mendidik santri mandiri

Sudah pasti yang namanya kehidupan pesantren, semua santrinya dituntut untuk hidup mandiri, tidak selalu bergantungan sama orang tua. kemandirian tersebut terbentuk dari penugasan-penugasan yang diberikan oleh guru-gurunya, yang kemudian melahirkan sikap bertanggungjawab atas dirinya sendiri.

3. Pesantren mengajarkan kreativitas

Santri dituntun bukan saja pintar mengaji, tapi lebih dari itu. Termasuk harus mampu bersaing, berkreasi, dan pesantren memberi lahan untuk santri untuk berkarya, berinovasi. Dengan tujuan ketika sudah tamat dari pesantren, santri tersebut memiliki skill pada dirinya, ilmu agama ada, ilmu kehidupan pun mumpuni sehingga menjadi orang yang bermanfaat ditengah-tengah masyarakat.

4. Pesantren mendidik santri menjadi orang yang selalu bertanggungjawab

Berani hidup, harus berani bertanggungjawab atas segala beban hidup yang harus dipikul, termasuk bertanggungjawab untuk kesuksesan masa depannya. Santri harus belajar yang sungguh-sungguh, karena itu merupakan tanggungjawabnya sebagai pembelajar. Selain itu, pesantren juga membebani santrinya dengan tugas-tugas lainnya agar terbentuk karakter pada diri santri, seperti tugas dalam organisasi santri.

5. Pesantren mendidik santrinya untuk memiliki jiwa keikhlasan

Letak ikhlas sangta penting dalam kehidupan sehari-hari. Keikhlasan merupakan ruh sebuah perbuatan. Banyak orang mengeluh didinia ini karena ia tidak ikhlas terhadap apa yang menimpanya. Berbuat sesuatu harus ada imbalan, kalau sikap bekerja harus selalu ada uang, dipastikan orang seperti ini sulit ketika terjun dalam dunia sosial masyarakat. Bahkan bisa jadi ia diasingkan oleh masyarakat. Makanya pesantren menugaskan santri tanpa imbalan uang, seberat apapun tugasnya tetap tidak diberi uang, karena itu bagian dari amal mereka dan bagian dari pendidikan.