The Atjeh Connection Sarinah-Jakarta, Be The Last Place for Promo-Steem on The Capital of Indonesia [Bilingual Post]

in #promo-steem7 years ago (edited)

Dear steemian fellow


28340203_1610413552373584_1770807183_o.jpg


Sudah dua hari saya dan sejawat di Ibukota, berbagai agenda pekerjaan sudah selesai dikerjakan, waktu luang kami sempatkan untuk memperkenalkan steemit ke beberapa masyarakat di Ibukota. Mulai dari Mie Aceh Nyak Lin di Kebon jeruk Jakarta, Hingga blok A Tanah Abang Jakarta pusat pun tak lepas dari radar pantauan steemian Aceh kali ini.

It has been two days for me and colleagues in the Capital, various works agenda has been completed, our spare time chance to introduce steemit to some people in the Jakarta. Starting from the "Mie Aceh Nyak Lin" in Kebon Jeruk, Jakarta, Block A Tanah Abang Central Jakarta was not separated from the Acehness steemian this time.

Dikesempatan ini pula saya dan rekan @my451r menikmati suasana keseharian Ibukota, tidak ada yang istimewa, kemacetan mewarnai kehidupan di kota dengan jumlah penduduk 10,37 juta jiwa. Basecamp yang berada di Kebon jeruk Jakarta barat, harus keburu pagi jika ingin beraktivitas keluar wilayah jakarta lainnya, jika tidak ingin terjebak kemacetan yang bisa membuat pantat tepos berada di dalam Grab maupun Gocar (Taksi zaman now).

On this occasion I and my colleague @my451r enjoy the daily atmosphere of the Capital, nothing special, the traffic jam coloring life in the city with a population of 10.37 million people. Base camp located in West Jakarta Kebon jeruk, must be upset in the morning if you want to move out of other areas of Jakarta, if you do not want stuck traffic jam that can make a "tapes butt" in Grab or Gocar (Taxi era now).

Di warung mie Aceh Nyak Lin Kebon Jeruk, petualangan promo-steem bagi beberapa masyarakat ibu kota dimulai, mulai dari para koki hingga pemilik usaha tersebut menjadi sasaran olah TKP para steemian, tidak ketinggalan juga dua orang chines food lover menjadi target man para Aceh steemian (Kapungoe awakkah, sambil tertawa bersama di warung Mie Aceh Nyak Lin).

In Mie Aceh Nyak Lin Kebon Jeruk , the promo-steam adventure for some community of the capital city starts from chefs until the business owner becomes the target of the steemian on Jakarta, two Chinese food lover being the target of the Acehness steemian to promo-steem too (Are you being Crazy? , while laughing together at the Mie Nyak Lin shop).


DQmTuhVApVqNyioCsgRXBsrCtVEzvzNjd89c7rCHes9woeR.jpeg


DQmZATpjnordxdh2LSxvxjQjgX8a7ECwjQLYxDn8EgWbHR7_1680x8400.jpeg


DQmPKeD9ydmWYfUd1ameHYYTwAR3qJNsWH1vfm4GBb4MjUf.jpeg


Mayoritas warga di ibukota masih asing dengan platform steemit, tidak begitu tahu tentang platform ini, antusias mereka sangat luar biasa sekali, dan terbukti seorang koki mie Aceh ingin sekali mendapatkan sebuah akun steemit, agar dia bisa eksis memperkenalkan makanan khas Aceh yang sudah dikenal di Jakarta selama ini.

The majority of residents in the capital are still not familiar about the Steemit platform, not very knowledgeable about this platform, their enthusiasm is very remarkable, and it is proven that an Mie Aceh chef is eager to get a steemit account, so he can exist to introduce Acehnese specialties food already known in Jakarta all this time.

Mie Aceh, Martabak Aceh dan Nasi Goreng Aceh sudah menjadi konsumsi keseharian masyarakat ibukota, maka tidak jarang kita melihat banyak pemuda dari Aceh berjuang hidup di ibukota dengan mengandalkan skill keahlian mereka membuat Mie Aceh dan jenis makanan lainnya sebagai lumbung perekonomian massal Aceh serantau (Sebuah Organisasi masyarakat Aceh di perantauan).

Mie Aceh, Martabak Aceh and Nasi Goreng Aceh have become the daily consumption of the capital's society, it is not uncommon to see many young people from Aceh struggling to live in the capital by relying on their skill in making Mie Aceh and other foods as the massive economic barn of Aceh (An Organization the people of Aceh in the overseas).

Harga Mie Aceh di Ibukota berbeda dengan harga jualnya di Aceh, dikarenakan semua bumbu harus dikirim langsung dari Aceh, di jakarta sulit mendapatkan beberapa bumbu tradisional yang menjadi penikmat rasa menggugah selera konsumer ketika menikmati Mie Aceh. Satu porsi Mie Aceh dijual beragam serta menurut selera bahan tambahan seperti daging,udang dan cumi kedalamnya. Untuk porsi sederhananya saja Mie Aceh di jual dengan harga Rp. 20.000,-.

The price of Mie Aceh in the capital is different from the selling price in Aceh, because all the spices should be sent directly from Aceh, in Jakarta it is difficult to get some traditional spices that become lovers taste evocative consumer taste while enjoying Mie Aceh. One serving of Mie Aceh is sold as well as according to the taste of additional ingredients such as meat, shrimp and squid into it. For the simplest portion of Mie Aceh sold at a price of IDR. 20.000, -.

Selain Mie Aceh Nyak Lin di Kebon Jeruk saya menyempatkan berkunjung ke relasi @my451r di Cileduk raya-Tangerang, Mie Aceh Sabang baru adalah sebuah warung Mie Aceh di pojokan jalan Dr. Wahidin ini masih sangat sederhana sekali, tidak ada kesan eksklusif seperti warung-warung kopi yang ada di Aceh sumatra tempat saya dan teman teman biasanya kong-kow dikeseharian.

In addition to Mie Aceh Nyak Lin in Kebon Jeruk, I took a visit to the @my451r relation in Cileduk Raya-Tangerang, Mie Aceh Sabang Baru is a Mie Aceh stall on the corner of Dr. Wahidin is still very simple, there is no exclusive impression like the coffee stalls in Aceh Sumatra where I and some friends are usually hang out everyday.


IMG_2529.JPG


Bang Zoel namanya, dia sudah 6 tahun berada di Ibukota menggeluti usaha Mie Aceh, pulang ke kampung halaman setahun sekali tidak membuatnya patah semangat mencari kesuksesan di Ibukota (Banyak sekali kuliner Aceh yang sudah menuai kesuksesan di Ibukota, menjadi pemicu semangat sebahagian pemuda Aceh untuk berjuang di jalur yang sama). Meninggalkan keluarga di kampung halaman menjadikannya lebih bersemangat untuk terus bekerja dan suatu saat membawa anak serta istrinya bila sudah mapan hidup di Ibukota.

Zoel was his name, he has 6 years in the capital in selling Mie Aceh business, returning to the hometown once a year does not make it discouraged to seek success in the Capital (A lot of culinary Aceh that has reaped success in the Capital, a trigger of the spirit made youth Acehness come to fight on the same track in Jakarta). Leaving the family in hometown makes him more eager to continue working and hopefully someday bring his wife and children when they are well established living in the capital of Indonesia.

Saya sempat tergiur ketika dia mengatakan omset yang ia dapatkan dari jualan Mie Aceh bisa mencapai Rp. 3.000.000 s/d 4.000.000 per harinya, dan luar biasanya meskipun gerai Mie Acehnya sederhana, Mie Aceh Sabang Baru sudah terdaftar di Go food bila paket pemesanan dibutuhkan. Di Ibukota tidak memiliki fasilitas eksklusif bukan berarti tidak bisa membangun usaha, disini masyarakatnya lebih mementingkan cita rasa original ketimbang berbagai hal lainnya.

I was tempted when he said the turn over he got from selling Mie Aceh could reach IDR. 3,000,000,- to 4,000,000 per day, and remarkably even though the Mie Aceh outlet is simple, Mie Aceh Sabang Baru is already listed on Go food when the booking package is needed. In the Capital does not have an exclusive facility does not mean can not build a business, here the community is more concerned with the taste of the original rather than various other things.


DQmd39D3sC3QrLHgFbeaXpwR9Bt9PwrGD7VGjDaRfKmMTb5.jpeg


Setelah sejenak bersua dengan relasi kamipun berangkat menuju Tanah abang untuk melihat suasana pusat pasar perbelanjaan terbesar di Asia tanggara. Saya dan rekan memilih menggunakan Bajai zaman now (Bukan Bajai Bajuri), kendaraan ramah lingkungan ini sangat cocok untuk digunakan menghindari kemacetan di jalanan ibukota, Bajai kini diberikan dua tabung bahan bakar, premium dan gas, kebanyakan mereka kini menggunakan bahan bakar gas ketimbang premium, selain lebih ramah lingkungan harga relatif murah, per liternya sekitar Rp, 3.100 dan mereka cukup mengisi bahan bakar 20 liter gas setiap harinya. Tentu kesempatan ini tidak saya sia siakan untuk menjepret beberapa suasana di Ibukota.

After a moment of meeting with our relationship, We went to Tanah Abang to see the atmosphere of Asia's largest shopping market center. I and my partner chose to use Bajai to gone (Not Bajai Bajuri/ Film series use the old Bajai), this environmentally friendly vehicle is perfect for use to avoid congestion on the streets of the capital, Bajai now given two fuel, Premium and Gas tubes, most of them are now using gas fuel rather than premium, in addition to more environmentally friendly price is relatively cheap, per liter about IDR, 3.100,- and they simply refuel 20 liters of gas every day. Of course this opportunity I did not waste to capture some atmosphere in the capital.

Setiba di Tanah Abang suasana kesibukan perbelanjaan mulai terlihat padat, mulai dari pedangan kaki lima hingga pembeli yang berasal dari berbagai daerah serta manca negara ada disini. Gedung yang memiliki beberapa pintu masuk ini terdiri dari beberapa blok A,B, C, D ,E, F dan G, setiap blok memiliki area yang sangat luas sekali, jika ingin berbelanja pastikan Anda sudah membuat daftar di rumah, karena Anda akan kehabisan banyak waktu untuk menyisir setiap area wilayah pusat pasar ini.

Arriving at Tanah Abang, the atmosphere of shopping, business began to looks crowded, ranging from fstreet vendor until the buyers who come from various regions and overseas are here. This multi-entrance building consists of several blocks A, B, C, D, E, F and G, each block has a very large area, if you want to shop make sure you have made a list at home, because you will run out a lot time to comb through every area of this central market.

Saya dan rekan memilih berkeliling di blok B dan A saja, mengingat arealnya luas sekali tidak cukup kuat untuk menyusuri semuanya. Perbelanjaan disini selain grosir kita juga bisa membeli per potong, cukup naik ke lantai berikutnya Anda sudah bisa menemukan beragam jenis garmen dan textile lainnya, di lantai 1 Anda bisa berbelanja minimal 3 potong setiap item (grosir).

I and my colleagues chose to circle in blocks B and A only, given the vast area was not strong enough to walk it all down. Shopping here other than wholesalers we can also buy per piece, simply go up to the next floor you can find various types of garments and other textiles, on the 1st floor you can shop at least 3 pieces each item (wholesale).


IMG-20180221-WA0002.jpg

IMG-20180221-WA0001.jpg

Goldenhourphotography of Jakarta, Credit to @azwar.ipank


Disini saya bertemu dengan Adi pedagang garmen asal Sumatera barat, melihat logat kami berbahasa daerah beliau langsung menyapa. Dalam perbincangan kami, saya dan @my451r sempatkan untuk memperkenalkan platform steemit pada nya, dia pecandu media sosial facebook selama ini, dan baru tau tentang platform ini sudah mulai mewabah di Indonesia. Promo-steem di pusat perbelanjaan tanah abang pun terjadi, setelah memperkenalkan platform saya memberi No wa untuk bisa terus berkomunikasi, karena setelah saya daftarkan pasword masih menunggu verifikasi dari platform. Respon nya luar biasa, sangat antusias bisa segera memiliki pasword untuk mulai menggunakan platform ini.

Here I met Adi whose garment traders from western Sumatra, saw our regional speech directly greeted. In our conversation, I and @ my451r took the time to introduce steemit platform to him, he's a social media Facebookers all this time, and just know about this platform has started famous in Indonesia. Promo-steem at the urban shopping center also happened, after introducing the platform I gave him my WA number to continue to communicate, because after I register password, it's still waiting for verification of the platform. His response is amazing, so enthusiastic, could soon have a password to start using this platform.

Kami kembali ke basecamp untuk memabawa pulang pembelanjaan terlebih dulu, karena malam ini akan ada sebuah pertemuan yang tidak kalah menarik untuk disimak, persiapan promo-steem selanjutnya di Ibukota akan menuju The Atjeh connection-Sarinah, Jakarta. disana sudah menanti beberapa sejawat yang sudah lama berada di Ibukota dan ingin sekali mengetahui tentang platform steemit secara detail.

We went back to base camp to take a rest after shopping, because tonight there will be a meeting that is not less interesting to my self note, the preparation of the next promo-steemit in the capital will go to The Atjeh connection-Sarinah, Jakarta. There have been waiting for some colleagues who have long been in the Capital and would love to know about the steemit platform in detail.


28311812_1610413529040253_1288911249_o.jpg


28232935_1610413505706922_1987011434_n.jpg


Pertemuan dengan rekan-rekan yang dulunya pernah menetap di Lhokseumawe sebelum kini telah berdomisili di Jakarta kembali berkesan seakan ada di kampung halaman, suasana The Atjeh Connection yang merupakan salah satu resto dan cafe Aceh yang ternama di Ibukota menjadikan semakin meu-Aceh-nya steemit di Nusantara itu. @azwar.ipank dan @munir.yacob sudah menunggu kedatangan kami di loby The Atjeh Connection, segelas Sanger panas (Kopi susu) sangat ingin sekali saya nikmati, sudah enam hari rongga ini terasa hampa tanpa tegukan sanger yang biasanya menemani aktivitas di kampung halaman.

Meeting with colleagues who once settled in Lhokseumawe-Aceh before now has domiciled in Jakarta, again impressed as if there is in the hometown, the atmosphere of The Atjeh Connection which is one of the Acehness famous resto and the cafe in the capital makes steemit more Acehness on the archipelago. @azwar.ipank and @munir.yacob awaits our arrival at lobby The Atjeh Connection, a glass of hot Sanger (Coffee milk) I really want to enjoy, it has been six days this hollow feeling empty without a gulp of Sanger it's usually accompany activities in the hometown hang out activities.

Harganya lumayan merogoh kocek, pergelas di banderol seharga IDR. 35.000,- (Untuk ukuran SP/Sanger pancung) yang biasanya saya dan rekan rekan nikmati di kampung. Namun saya dan sejawat tidak perlu khawatir tentang harga, karena memang ini undangan resmi duta besar Aceh yang kini menetap di Jakarta @azwar.ipank. Mulailah saya dan rekan @my451r membicarakan steemit kepada @azwar.ipank dan @munir.yacob, keduanya adalah photographer dan Azwar Ipank lumayan dikenal oleh beberapa photographer senior di Aceh, ini merupakan sebuah kehormatan bagi saya pribadi bisa memperkenalkan platform steemit kepada seorang yang memiliki skill mempuni di bidangnya.

The price is quite a pocket, in the official price of IDR. 35.000, - (For the size of SP / Sanger half of a glass in the hometown) which usually me and fellow colleagues enjoy in the hometown. But I and my colleagues do not have to worry about the price, because this is the official invitation of the ambassador of Acehness who is now living in Jakarta @azwar.ipank. the telling about platform starting, me and @my451r , discuss steemit to @answer. ipank and @munir.yacob, both photographer and Azwar Ipank quite well known by some senior photographer in Aceh, it is a privilege for me personally to introduce steemit platform to him.

Tanpa harus menunggu lama akun steemit @azwar.ipank dan @munir.yacob diverifikasi dalam segera, karena saya dan @my451r lebih memilih jalur khusus (eksklusif)bagi seorang yang memiliki skill khusus untuk segera memiliki akun steemit agar segera bisa berinteraksi di dunia steemit dan membagikan beberapa photography keindahan malam di ibukota, yang mungkin selama ini belum banyak kita dapatkan di konten-konten original steemit Indonesia.

Without having to wait for long steemit accounts for @azwar.ipank and @munir.yacob are verified in the immediate aftermath, as I and @my451r prefer exclusive paths for someone with special skills to have a steemit account soon to interact in the world of steemit and share some photography of the night beauty scenary in the capital, which may be so far we have not gotten in the original contents of Indonesian steemian.


28312710_1610413532373586_1425894765_o.jpg


28310050_1610413509040255_317775683_o.jpg


Introducemyself untuk @azwar.ipank dan @munir.yacob juga selesai semalam dan respon teman-teman yang dulunya pernah mengenal @azwar.ipank di Aceh juga tak ketinggalan ikut berkomentar ria di laman blog pertama beliau di steemit. Pertemuan yang tidak terencana namun menghasilkan sebuah asa di masa yang akan datang untuk kembali lagi ke Jakarta.

Introduce myself for @azwar.ipank and @munir.yacob also finished last night and the response of friends who used to know @azwar.ipank in Aceh also commented on his first blog page in steemit. An unplanned meeting to made the account, but the future generality to return to Jakarta for my steemian friends here.

Disela-sela perbincangan kami tentang platform steemit, Amir Faisal selaku pemilik The Atjeh Connection hadir menyapa, melihat pemuda Aceh sedang membicarakan uang crypto, beliau sangat mendukung dan ternyata beliau mengetahui platform steemit yang sedang di gandrungi oleh anak anak muda kreatif di Aceh, Kesempatan ini tidak saya sia-siakan bersama @my451r untuk memperkenalkan steemit kepada beliau.

On the sidelines of our conversation about the steemit platform, Amir Faisal whose the owner of The Atjeh Connection resto and cafe, greeted, saw the youth of Aceh talking about crypto, he was very supportive and he found out that steemit platform is being loved by creative youngsters in Aceh, this opportunity I did not waste with @my451r to introduce steem/steemit to him.

"Are you can speaking english?(Beliau membuka percakapan bersama kami)

"Are you can speaking english?(He asked the intro question)

"Yup..just a little sir" (Jawab saya)

"Yup..just a little sir" (My answer)

"Steemit harus ngepost pakai Bahasa Inggris , bakalan maju Anak muda Aceh kalau pemudanya sudah pada bisa Bahasa Inggris" (tambah beliau lagi)

"Steemit must posted use English, going forward young people of Aceh if the young man is in English" (he added again)


28311905_1610413572373582_763546594_o.jpg


28342891_1610413549040251_1938645041_o.jpg


28339995_1610413535706919_2072829505_o.jpg


Respon yang sangat luar biasa sekali dan ternyata beliau tahu tentang platform steemit sebelumnya, namun beliau sudah berumur serta merasa tidak cocok lagi untuk ngepost di media sosial ditambah kesibukan beliau yang masih lumayan padat, begitulah tanggapan beliau ketika kami membicarakan steemit.

The response was very remarkable and it turned out that he knew about steemit platform before, but he was aged and felt no longer fit to post in social media, added his busy work is still quite, so he responded when we talked about steemit very well.

"Ini kan urusan yang muda-muda seperti @azwar.ipank dan @munir.yacob masih bisa eksis" (Tutup beliau tertawa, sambil melanjutkan pertemuan beliau dengan tamu lainnya)

"It's a young business such as @azwar.ipank and @munir.yacob can still exist" (Close he laughs, and keep support us while continuing his meeting with other guests)

Perjalanan yang sangat mengesankan untuk mempromosikan steemit di Ibukota, dan diterima dengan sangat positif oleh berbagai kalangan, tentu ini menjadi sebuah pengalaman yang tidak terlupakan bagi saya dan @my451r selaku steemian yang sedang mencari jati diri di platform steemit.

A very memorable trip to promote steem in the Capital of Indonesia, and received very positively by various people here, this certainly becomes an unforgettable experience for me and @my451r as steemian whose still looking for identity in the steemit platform.


IMG_2641.JPG


Pada perjalanan ke Bandara hari ini, @my451r masih menggempur supir Grab untuk mengenal steemit, dan respon positif oleh supir Grab yang berasal dari florest NTT ini pun di jawab dengan membuat akun steemit oleh @my451r dan memberikan No kontak untuk memudahkannya berkomunikasi bila akun nya telah di verifikasi oleh steemit platform

On the way to the Airport today, @my451r is still promo-steem to Grab's driver to get to know more about steemit, and the positive response by the Grab driver coming from the forest NTT is also answered by creating a steemit account by @my451r and giving his contacts person to make it easier to communicate when his account has been in verification by steemit platform.


IMG_20180220_174410.jpg

Promo-steem on the Capital of Indonesia Story

Soekarno Hatta, Cengkareng-Indonesia

@dilimunanzar

DQmcCY8oQDownBYxruaacFXM4fvuesiHEHTSZnWexbQMaKs_1680x8400.png

Discord Komunitas Steemit Indonesia

Sort:  

Luar biasa kerja droe @dilimunanzar bersama @my451r. Jujur saya @stephend salut dengan kegiatan yang kalian jalankan di ibukota. berangkat dari Aceh dengan tidak membawa bekal kosong dan juga pulang dengan kado kepuasan. Semoga kerja-kerja yang droe neuh lakoni menjadi pemicu semangat bagi kamoe yang manteng that awam dengan steemit nyoe.

I've joined the new steemit two months, I have not really understood also still a beginner, how can I be like you, you are very experienced with steemit, I salute with and want you to receive.

Just Learn.. Learn.. Interact each other and stay with community brotha,.. Indonesian Community be there for whose would like to learn more about platform, you can contact us on discord also you can attend the Meet up event wherever it was held by Indonesian Community.. Keep spirit brotha..

Wah, luar biasa, bg ipank, bg munir dan pak amir faisal..
Mantap bang @dilimunanzar

Siap terus memberikan yang terbaik buat kita semua :)

Mantaaap
Saleum keu bang Ipank ngen bang Munir 😁🙏🙏

Sampaikan langsung.. Keduanya sudah memiliki akun steemit, saya sudah di medan juga baru landing ini..

Ohh menan, haha.
Jrooh, seulamat menyo menan..

Selamat berinteraksi bang.. :)

Thank you for taking part in this months #culturevulture challenge. Good Luck.

Luar biasa bg @dilimunanzar, memperkenalkan Steemit ke semua kalangan, tua dan muda. Semoga Steemit bisa berjaya di ibukota. Salam KSI Jaya.

Sudah menjadi kewajiban bro kita berbagi kesemua kalangan, agar semakin menggema steemian Indonesia.. Dan steemian Aceh kalau bahas steemit.com diluar daerah sudah macam punya gelar doktor of steemian.. Ha ha ha ha

Bereeeeh. Lanjutkan terus hal-hal yang positif seperti ini bg @dilimunanzar...

Siap.. Sampai jumpa di Aceh timur bro..

Oke ditunggu ya bg ...

Padahal bereh lom menye bg amir faisal geu pakek steemit syit. Hehhee

Sibuk.. Masih banyak yang harus dikerjakan.. Biarlah anak muda saja, toh kalian juga bisa pakai buat ngopi di The Atjeh Connection kan kalau sudah banyak steem.. Munan katanya.. He he he he

Haha beutoi syit lagenyan jawaban. Hana pat bantah le tanyo yg muda 😂

Ha ha ha ha.. Njoe bang..

Sering melintas di Aceh Connection saat makan di Garuda di depannya. Tapi belum pernah minum kopi di sana. Na mangat sanger di sinan @dilimunanzar? Nyan na di Azwar Joe lagoe? Na neupakat peugot akun di Steemit?

Golom lon cuba. Euntek wate na langkah u Jakarta.

uda mantap bang kalau ke atjeh connection nanti, sudah ada @azwar.ipank dan @munir.yacob penguasa daerah situ untuk bahas steemit di Ibukota.. :D

Adoe @dilimunanzar, peu na neupeuwoe bungoeng jaroe keu aduen... heheee

Ha ha ha ha.. Hana bang euu.. Meupuwoe droe mandum bang.. :D

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.16
JST 0.032
BTC 59185.02
ETH 2522.04
USDT 1.00
SBD 2.47