source
rel tua di stasiun jadi saksi perjalanan hidup
betapa kita mudah melupa akan waktu
seperti gerbong yang keluar masuk
menindas lajur rel dan batu

rel tak pernah protes akan nasib yang getir
seolah menerima semua takdir
menjadi pengantar loko dan penumpang
membawa beratnya beban dan barang

meski digilas dan ditindas dengan kejam
tanpa kenal waktu, siang dan malam
terjarah keinginan diri untuk lahir
bukan sebagai korban atau martir

rela telah saksikan banyak zaman
dari awal hingga sekarang
menjemba semua orang yang datang
menopang semua yang menumpang

kini harus rela menua
sedih tak terawat, seolah tak berguna
hanya lagkah kaki yang menyeberang
tiada henti dari pagi hingga petang

Terima kasih telah berkenan mampir dan membaca postingan saya. Semoga Anda menikmatinya. Upvote, komentar, resteem dan suport lain sangat saya hargai.