Memaknai Proses Belajar Berjalan

Saat masih kecil kita pernah mengalami suatu fase belajar berjalan. Sebelum akhirnya bisa berjalan tentu akan diawali dengan proses merangkak, kemudian perlahan mencoba untuk bisa berdiri.

Source

Tanpa disadari kita pun akan jatuh berkali-kali saat mencoba berdiri, kemudian kita mencoba merangkak mencari pegangan sebagai penopang untuk bisa berdiri.

Source

Berkat kegigihan inilah akhirnya kita berhasil berdiri tanpa bantuan, Kemudian dari sini pelan-pelan kita belajar melangkah. Jatuh bangun berkali-kali bukanlah sesuatu yang menakutkan, karena kita tetap melakukannya terus menerus sampai suatu ketika kita dapat berjalan dengan sendirinya.

Filosofi belajar berjalan inilah yang seharusnya dipegang tiap-tiap orang yang ingin sukses. Jika untuk bisa berjalan saja harus melalui proses, seperti merangkak, belajar berdiri, belajar berjalan dan mengalami jatuh bangun berkali-kali. Demikian halnya dengan kesuksesan, pasti akan akan beberapa proses yang menyertai dalam setiap perjalanannya.

Dari proses belajar berjalan inilah kita bisa mengambil satu poin yang bisa kita terapkan yaitu sikap pantang menyerah.

Terkadang seseorang merasa bahwa usaha yang dilakukannya sudah maksimal, mental yang dimilikinya sudah tangguh, namun situasi tak kunjung berubah hingga akhirnya dia memilih menyerah dan berhenti karena sebuah kegagalan.

Memutuskan berhenti artinya kita memilih untuk menyerah terhadap keadaan. Sadarilah, selalu ada jalan dalam setiap permasalahan. Asal kita mau cepat move on dan tidak berlama-lama larut dalam keterpurukan pasca kegagalan.

Karena sejatinya tidak ada sesuatu yang sia-sia termasuk semua upaya yang kita lakukan saat mencoba bertahan dari kegagalan. Untuk itulah penting bagi kita memiliki sikap pantang menyerah layaknya seorang anak ketika baru belajar berjalan, sebagai modal buat kita menggapai kesuksesan.

Salam sukses,

Terima kasih kepada Curator Indonesia @aiqabrago, @levycore, @mariska.lubis serta Komunitas Steemit Indonesia atas dukungannya.