Bali Fintech Agenda: the Opportunities for Steemians (Bilingual)

in #indonesia6 years ago

The development of the current financial system is so sophisticated by prioritizing transaction security, convenience, speed, and low-cost. Inter-continental transactions no longer take long. Even with blockchain technology, the transaction speed of a number of crypto currencies is only one second. How extraordinary.

For the younger generation who are familiar with blockchain technology such as Steemians, this development becomes an opportunity in the future. Especially for young people who are already familiar with information technology since childhood. Some national banks have now used blockcahin technology in internal transactions, and in the future there will be a transaction opportunity for customers to utilize the reliability of blockchain technology.

So far, the need for workers who master blockchain technology has not been announced publicly. However, the signal of the need for workers who master blockchain and information technology is increasingly visible. One of them is the Bali Financial Technology Agenda  (Fintech), one of the recommendations that was born from the IMF meeting with the World Bank, recently.

Of the 12 points the Bali Fintech Agenda shows the strength of the IMF-WB commitment and 189 member countries to encourage economic dynamism while reducing poverty through fitech. Managing Director of the IMF, Christine Lagarde, said that the progress of technology has opened up access to financial services for 1.7 billion people who currently do not have banking access.

However, Lagarde reminded that strengthening financial inclusion must be followed by efforts to maintain financial stability and security, because digital economy means globally that affect one country's condition against another. The IMF advised that this step also requires multilateral efforts.

The following are 12 points of the Bali Fintech Agenda agreement:

1. Welcoming the revolution in financial technology.

2. Giving room to use new technology to improve financial services.

3. Encourage competition and commit to creating an open, free and tested market.

4. Support inclusive finance and develop financial markets.

5. Monitor developments closely to improve understanding of the financial system that is evolving.

6. Adapting regulatory framework and supervision for the development of a stable financial system.

7. Maintain financial integrity.

8. Updating the legal framework to provide an accommodative legal landscape.

9. Ensuring the stability of the monetary and financial system.

10. Develop financial infrastructure and capable data to maintain the sustainability of financial technology benefits.

11. Promote international coordination and cooperation and share information.

12. Develop collective supervision of financial sector risks.

[source: www.bisnis.com]

Image source: 1, 2, 3, 4, 5

*INDONESIA*

Piagam Tekfin Bali, Peluang Bagi Steemians

Perkembangan sistem keuangan sekarang ini sudah demikian canggih dengan mengutamakan keamanan transaksi, kemudahan, kecepatan, dan berbiaya murah. Transaksi antar-benua kini tidak lagi membutuhkan waktu lama. Bahkan dengan teknologi blockchain, kecepatan transaksi sejumlah mata uang kripto kini hanya satu detik saja. Luar biasa.

Bagi generasi muda yang akrab dengan teknologi blockchain seperti Steemians, perkembangan ini menjadi peluang di masa mendatang. Terutama bagi generasi muda yang memang sudah akrab dengan teknologi informasika sejak kecil. Beberapa perbankan nasional kini sudah menggukan teknologi blockcahin dalam transaksi internal, dan ke depan terbuka peluang transaksi nasabah pun akan memanfaatkan keandalan teknologi blockchain.

Sejauh ini, kebutuhan tenaga kerja yang menguasai teknologi blockchain memang belum diumumkan secara terbuka. Namun, sinyal kebutuhan tenaga kerja yang menguasai blockchain dan teknologi informatika semakin terlihat. Salah satunya adalah Piagam Teknologi Finansial (Tekfin) Bali, salah satu rekomendasi yang lahir dari pertemuan IMF dengan Bank Dunia, baru-baru ini.

Dari 12 poin Piagam Tekfin Bali menunjukkan kuatnya komitmen IMF-WB dan 189 negara anggota untuk mendorong dinamisme ekonomi sekaligus menekan angka kemiskinan melalui tekfin. Managing Direktur IMF, Christine Lagarde, mengatakan kemajuan tekfin ada membuka akses layanan keuangan bagi 1,7 miliar masyarakat yang saat ini tidak memiliki akses perbankan.

Namun, Lagarde mengingatkan langkah memperkuat inklusi keuangan harus diikuti dengan upaya menjaga stabilitas dan keamanan keuangan, karena ekonomi digital berarti global yang saling memengaruhi kondisi satu negara terhadap negara lain. IMF berpesan langkah ini juga memerlukan upaya multilateral.

Berikut ini adala 12 poin kesepakatan Bali Fintech Agenda:

1. Menyambut revolusi di bidang teknologi keuangan.

2. Memberi ruang penggunaan teknologi baru untuk meningkatkan layanan jasa keuangan.

3. Mendorong kompetisi dan berkomitmen menciptakan pasar yang terbuka, bebas dan teruji.

4. Mendukung keuangan inklusif dan mengembangkan pasar keuangan.

5. Memonitor perkembangan secara erat untuk meningkatkan pemahaman atas sistem keuangan yang tengah berevolusi.

6. Mengadaptasi regulatory framework dan pengawasan untuk pengembangan sistem keuangan yang stabil.

7. Menjaga integritas finansial.

8. Memperbarui kerangka hukum untuk menyediakan lanskap hukum yang akomodatif.

9. Memastikan stabilitas sistem moneter dan keuangan.

10. Mengembangkan infrastruktur keuangan dan data yang mumpuni untuk menjaga kesinambungan manfaat teknologi keuangan.

11. Mendorong koordinasi dan kerja sama internasional serta berbagi informasi.

12. Mengembangkan pengawasan kolektif terhadap risiko sektor keuangan.

[sumber: www.bisnis.com]

Sort:  

そのイノベーションは、仲間、バリフィンテックアジェンダのような一見であなたはどのように来る:Steemians(バイリンガル)のための機会は、偉大な荒野の兄弟の真っ只中に洗練された驚くほど美しいワウを設計私はそれを作る方法を知っている
آیا این نوآوری، برادر، چگونه شما را در یک نگاه مانند برنامه بالی Fintech: فرصت برای Steemians (دو زبانه) زیبایی های شگفت انگیز را طراحی شده است و آن را پیچیده در حال حاضر و قوی در میان برادر بیابان بزرگ من می دانم که چگونه آن را
Is that innovation, bro, how come you at a glance like Bali Fintech Agenda: the Opportunities for Steemians (Bilingual) designed amazing beauty wow it is sophisticated now and strong in the midst of the great wilderness brother i will know how to make it

どの建物が兄弟ですか、古いモスクのような建物、美しい美しさのデザインはいかがですか?うわー、背の高い古代の建物ですが、荒野の中でも自然で強い建物です。

당신이 월드 와이드 웹을 만들었는지 확인하는 가장 좋은 방법은 무엇인지에 대한 유용성/ < hr> its usefulness for what is a great way to make sure you made it about the world wide web
مفید بودن آن برای چه راهی عالی است تا اطمینان حاصل کنید که آن را در مورد وب جهان گستر ساخته اید

Mantap semoga segera terealisasi @aiqabrago

Luar biasa, semoga poin-poin tersebut dapat terealisasi dan menjadi daya dobrak dan penyemangat buat stemian yang ingin mengetahui dunia cryto dan blokchain. Informasi yang sangat bermanfaat bg @aiqabrago sukses selalu

Apakah @indocell yaitu salah satu toko isi pulsa yang menggunakan uang crypto STEEM/SBD sebagai alat pembayarannya adalah salah satu terwujudnya kesepakantan TEKFIN, dimana pembayaran digital akan menjangkau ke 1.7 Milyar masyarakat yg tidak mempunyai akses perbankkan? ...

Maju terus indonesia dan steemian indonesia!

ini juga dapat membantu para generasi bangsa yang susah mencari lowongan kerja. Dengan begitu mereka bisa berkembang melalui sebuah sistem blockhain.

Luar biasa. Rasanya tak lama lagi, mata uang kripto akan menjadi mata uang resmi dunia

Posted using Partiko Android

Semoga memberi angin segar untuk kita semua dan kemajuan bangsa.

Salam KSI Bang @aiqabrago

Terdengar menarik bang @aiqabrago Ayo manfaatkan kesempatan emas itu wahai sekalian Steemian di seluruh Indonesia, dapatkan peluang yang sudah memberi celah di depan mata kita.

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.11
JST 0.033
BTC 64223.84
ETH 3158.34
USDT 1.00
SBD 4.29