Labirin # 4

in #esteem6 years ago

ryghxbu2zr.jpg

Lalu dia menganggukan kepalanya dan melirik kepada para asistenya kemudian dia berbisik kepada mereka “Beri mereka pelajaran yang setimpal, yang sesuai dengan ancaman mereka masing-masing”.

Sang pelayan tersenyum sambil menganguk-angguk lalu meninggalkan ruangan tersebut.

Di luar sana, di luar dinding Labirin kertiga orang tersebut menunggu dengan harapan yang membumbung tinggi karena mereka sudah banyak mendengar tentang Istana Labirin tersebut, mereka yakin dengan keahlian mereka masing-masing akan sangat bermanfaat bagi para penghuni labirin tersebut. Tiba-tiba saja mereka terperangkap dalam sebuah jaring dan pita yang berwarna-warni dengan begit kuat yang keluar dari tempat duduk mereka.

Sambil beronta-ronta untuk berusaha melepaskan diri, lalu mereka dipisahkan ke dalam tiga kamar yang berbeda-beda dan menunggu nasib mereka untuk selanjutnya. Pengadilan bagi sang navigator dimulai tidak lama kemudian. Tiga ratus enam puluh orang administrator duduk di dalam sebuah ruangan yang luar biasa besarnya dengan posisi yang melingkar, telah diatur sedemikian rupa bawa setiap pelayan akan duduk disetiap titik derajat yang ada dalam sebuah kompas, dan sang navigator kemudian ditempatkan ditengah-tengah. “Ada seekor lembu janta disini?”, ujar seorang deputi dalam urusan komunikasi.

Ke tiga ratus enam puluh pelayan dalam ruangan semuanya tersenyum. Kemudiaa sipembicara melemparkan alat Bull Detector yang dibawa oleh sang navigator ketengah-tengah arena. Alat tersebut dengan sigap ditangkap oleh sang Magneto. “Temukan lembu janta itu dalam waktu dua menit” suruh sipembicara, “Jika tidak, kamu akan mati”. Sang Magneto dengan sangat yakin membuka alat yang dibawanya tersebut. Namun apa yang terjadi alat yang dibawanya tersebut bukan bergerak dengan sedikit saja, untuk menunjukan ke satu arah tertentu kemudian berhenti pada arah tersebut.

Alat tersebut jarumnya beputas kesegala arah dengan sangat cepat, semakin lama jarum tersebut putarannya juga semakin cepat dan kencang bahkan lebih kencang dari pada baling-baling helikopter. Pada saat itu sang Magneot menjadi bingung dan panik, sebab alat yang dia bawa tidak menjunjukan kesatu arah tertentu bahkan jarum yang ada pada alatnya tersebut sepertinya mau menunjukan kesemuan administrator yang duduk didalam ruangan tersebut.

Melihat hal ini para administrator menjadi tertawa. Para administrator berputar-putar ditengahnya lalu sang Magneto menjadi terjatuh dan mati. Sebuah anak panah yang tertancap dari lehernya, tidak ada yang tahu dari mana anak panah itu meluncur dan berasal. Karena jatah waktunya dua menit memang sudah habis maka sang administrator mengaku-ngaku bahwa merekalah yang menembakkannya.

Sort:  

Alat pencariannya yg rusak atau memang karena semua administratornya adalah para lembu jantan hehe
Akan menarik lanjutan dr ceritanya...

Tetap konsisten ya prov. Mantap

Congratulations @jamalgayoni! You have completed the following achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :

You published a post every day of the week

Click on the badge to view your Board of Honor.
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word STOP

Do you like SteemitBoard's project? Then Vote for its witness and get one more award!

Coin Marketplace

STEEM 0.32
TRX 0.11
JST 0.034
BTC 66004.40
ETH 3243.40
USDT 1.00
SBD 4.19