praktikum tape ubi kayu
Siswa kelas XI APHP SMKN 1Nisam sedang melakukan praktikum pengolahan hasil nabati materi umbi-umbian, salah satu jenis umbi-umbian adalah ubi kayu (singkong). selain dibuat tepung, ubi kayu juga dapat dibuat tape. Tape merupakan hasil fermentasi ubi kayu dan ragi, dimana selama proses fermentasi tidak boleh ada oksigen yang masuk karena akan menyebabkan tape menjadi asam. Oleh karena itu wadah penyimpanan tape harus ditutup dengan rapat dan diletakkan di tempat yang gelap, butuh 2-4 hari agar proses fermentasi terjadi dengan sempurna dan tape siap dipanen. Adapun proses pembuatan tape yang dilakukan oleh siswa saya sebagai berikut:
Bahan:
- Ubi kayu (singkong) 1 kg
- Ragi 1 buah
- Daun pisang
- Air untuk mencuci bahan
Alat:
- Pisau
- Baskom
- Kukusan
- Kompor
- Tampah
- Wadah penyimpanan.
Langkah kerja:
Ubi kayu yang telah disediakan ditimbang sebanyak 1 kg dicuci sebelum dikupas. Kemudian di kupas dan di potong sesuai ukuran yang di inginkan.
Selanjutnya itu ubi dikukus selama 30 menit
Setelah 30 menit, diangkat dan didinginkan sebelum peragian.
Apabila sudah benar-benar dingin, taburkan ragi yang sudah dihaluskan sampai merata, kemudian masukkan ke dalam wadah penyimpanan yang telah dilapisi daun pisang dan diatasnya juga ditutup daun pisang, lalu tutup rapat dan simpan selama 2-4 hari.
Setelah 2x 24 jam ternyata tape sudah masak dan siap di panen.
Setelah itu tape diolah menjadi proll tape dan brownies tape.
Demikianlah hasil praktikum tape ini, semoga bermanfaat.
Can i see the cassava fragments,...
Please show me it.
After show, can me tasting it?