THE DIARY GAME - 20 MARET 2021 : Jalan-Jalan Sore dan Memotret Padi Di Sawah yang Akan Dipanen Petani
SORE Hari (20/03/2021) yang cerah dengan hembusan angin sepoi-sepoi ketika saya menghabiskan waktu sebelum Maghrib tiba di persawahan antara dua Desa yaitu Krung Juli Barat dan Cot Trieng, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen. Waktu masih menunjukkan jam 16:43 Wib ketika saya menunggangi Sepeda Motor Honda tipe VArio 150CC. Saya pun memulai petualangan saya menikmati selaksa keindahan area persawahan dan melihat hamparannya yang berisi tanaman padi. Menurut beberapa orang Petani yang saya temui di sekitar sawah, mereka akan memanen Padi pada Hari Kamis (25/03/2021).
Padi terlihat begitu subur dan hasil panen Petani pada musim tanam padi kedua tahun 2021 ini akan melimpah ruah. Inilah adalah bentuk nikmat dan rahmat Allah SWT kepada kita semua yang selalu harus kita syukuri.
Saya tidak menyiakan kesempatan untuk mengabadikan sawah dan padi yang saya lihat Sore tadi dengan Kamera Handphone Oppo F1f milik saya.
Senja yang indah dengan langit dipenuhi awan putih terlihat lembut. Ia tidak sangar dan mengesankan kesuraman karena awan yang merah. Hamparan padi yang ada di sawah itu seakan memohon agar hujan tidak dulu turun. Dan para Petani pasti akan senang menyambut musim panen mereka kali ini.
.
Pikiran saya dipenuhi energi kegembiraan saat melihat padi di Sawah tadi Sore yang sangat menarik. Mungkin saja hal itu disebabkan padi yang saya lihat memang subur dan tidak dimangsa hama wereng dan tikus. Kepuasan para Petani dapat juga saya lihat dari wajah mereka ketika mereka melihat saya mengabadikan foto padi ini.
Saya tidak berhenti hanya pada satu titik persawahan yang luarnya kira-kira 20 Ha itu. Motor Honda Vario telah saya parkir di salah satu rumah penduduk yang letaknya di pinggir jalan dekat sawah. Dari sana, saya berpindah ke petak sawah yang satu ke petak sawah yang lain dengan berjalan kaki. Selama lebih dari 30 Menit saya menelusuri sawah dan tak henti-hentinya saya mengabadikan panorama padi dan sawah yang saya lihat.
Saya begitu takjub dan bersyukur dapat menikmati semua objek yang sifatnya naturalistik itu.
Saya menyimpan asa dalam hati untuk dapat melihat padi di sawah yang seperti saya lihat hari ini. Keindahan alam adalah anugerah Tuhan dan dapat menikmatinya adalah rahmat terbesar dalam hidup.
Sebenarnya, mata dan pikiran saya belum benar-benar puas menikmati sawah dan padi tadi Sore. Akan tetapi, jam sudah menunjukkan Jam 18:12 Wib dan saya harus bergegas pulang ke rumah saya di Desa Lhok Awe Teungoh karena suara pengajian di Surau Desa Cot Trieng sudah dihidupkan Muazzin.
Saya pun menuju rumah tempat Motor saya parkir tadi. Saya harus menempuh jarah sekitar 3 KM untuk tiba di rumah melewati jalanan yang lebarnya tak lebih dari 2 Meter butuh waktu agak lama dan penuh kehati-hatian. Saya berjanji dalam hati untuk datang pada Hari Kamis ketika para Petani memanen padi di sawah itu.
Terima kasih banyak bila Anda sudah membaca konten sederhana saya dan melihat beberapa foto di dalamnya. Tetap semangat dan teruslah menulis.
