Fungsi Ginjal Dalam Homeostasis II

in #indonesia7 years ago (edited)

kidney_institute-daily-sun.jpg
(Sumber foto : Google)

Sebelumnya kemarin saya sudah menjelaskan sedikit tentang Fungsi Ginjal Dalam Homeostasi, hari ini saya akan melanjutkan sambungan tulisan kemarin diantaranya secara fisiologis ginjal kita juga bekerja menjalankan fungsi multiplenya, mungkin diantara fungsi multiplenya sudah saya sebutkan satu-satu dalam postingan sebeumnya.

Dari berbagai fungsinya tersebut saya akan mengupas atau menjelaskan satu-satu bagaimana pengaturan cara ginjal melakukan fungsinya didalam tubuh kita.

Mengekresikan produk sisa metabolik dan bahan kimia asing lainnya :
Ginajal merupakan organ yang paling utama untuk memilah dan membuang produk sisa metabolisme yang tidak diperlukan dan dipakai lagi oleh tubuh. Produk ini terdiri dari urea, kreatinin, asam urat, produk akhir pemecahan hemoglobin, dan juga metabolik berbagai hormon. Produk tersebut harus dibersihkan secepatnya dari tubuh kita.

Mengatur keseimbangan elektrolit dan air :
Dalam mempertahankan homeostasi, ekskresi air dan elektrolit harus sama dan sesuai dengan asupannya. Jika asupan sudah melebihi ekskresi maka jumlah zat dalam tubuh akan meningkat, dan jika asupan tidak cukup atau kurang dari ekskresi maka jumlah zat dalam tubuh akan berkurang.
Selanjutnya, asupan air dan banyaknya elektrolit terutama ditentukan oleh kebiasaan makan dan minum dari seseorang tersebut, sehingga ginjal harus mengatur kecepatan eksresinya sesuai dengan asupan berbagai macam zat.

Mengatur tekanan arteri :
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, ginjal juga berperan penting dalam mengatur tekanan arteri dalam jangka panjang dengan mengekskresikan sejumlah natrium dan air. Selanjutnya, ginjal juga mengatur tekanan arteri dalam jangka pendek dengan menyekresikan faktor atau zat vasoaktif (renin) yang dapat menyebabkan pembentukan produk vasoaktif lainnya.

Mengatur keseimbangan asam basa :
Ginjal juga dapat mengatur asam basa dalam tubuh, bersamaan dengan paru dan sistem dapar cairan tubuh, dengan cara melakukan ekskresi asam dan mengatur penyimpanan cairan tubuh. Ginjal juga termasuk organ satu-satunya yang mebuang tipe asam-asam tertentu dari tubuh, seperti asam sulfur dan fosfat yang dihasilkan melalui metabolisme protein.

Mengatur sintesis glukosa :
Ginjal juga menyintesis glukosa dari prekursor dan amino lainnya selama masa puasa yang panjang, proses tersebut dinamai glukoneogenesis, Namun ginjal juga mempunyai kapasitas untuk menambahkan glukosa dalam darah selama masa puasa yang panjang dan dapata menyaingi hati.
Pada penyakit ginjal kronik atau gagal ginjal akut,fungsi homeostastik ini terganggu, dan dapat terjadinya abnormalitas komposisi dan volume cairan tubuh yang cepat dan berat. Dan pada gagal ginjal komplit, dalam beberapa hari dapat terjadinya akumulasi kalium, cairan, asam, dan zat lainnya dalam tubuh yang dapat menyebabkan kematian, kecuali jika intervensi klinis dilakukan seperti modialisis untu memulihkan keseimbangan elektrolit dan cairan tubuh.

Nah, begitulah cara dan fungsi ginjal bekerja dalam tubuh. Bagi kita yang masih belum terkenan gangguan ginjal apapun mari menjaganya sebaik mungkin, karena jika fungsi ginjal sudah terganngu secara otomatis sebagaian dari fisiologis normal pada tubuh kita juga akan terganggu.

LEBIH BAIK MENCEGAH DARI PADA MENGOBATI

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 62827.81
ETH 2583.62
USDT 1.00
SBD 2.73