thediary game 17 juli 2024, Dad's first surgical experience in his life

Assalamualaikum,,
Halo..sahabat steeminia di mana pun berada, semoga selalu sehat dan bahagia.
Pada diary game kali ini saya akan menulis kembali tentang keseharian, dari awal bangun sampai malam hari.

Saya mengawali dengan kegiatan masak menyiapkan sarapan buat suami dan anak-anak, sebelum membuat sarapan saya sudah menjalankan kewajiban kepada sang khaliq, yaitu shalat subuh dua rakaat.

Pagi ini Saya rencana masak nasi goreng putih, karena mudah di buat dan tidak banyak memakan waktu, selesai memasak nasi goreng saya menyiapkan minuman hangat, saya membuat teh hangat untuk kami minum pagi ini.

Selesai sarapan saya mulai bersiap-siap mengantar anak-anak kesekolah, hari ini hari ketiga aktif sekolah, Dan hari ini penampilan Abang di sekolah, Afdhal sudah latihan pramuka selama liburan dan hari ini penampilan untuk di perkenalkan pramuka kepada adik-adik kelas satu acara Matsama.
Kami pun segera berangkat karena sudah pukul 07.10 dan di jalan sudah mulai ramai yang kendaraan yang berlalu lalang, setelah beberapa menit kami pun sampai di depan sekolah Afdhal, saya dan Zahra pun kembali melanjutkan perjalanan menuju sekolah Min.

Sesampainya di sekolah Min 4 tempat saya mengajar saya pun memakirkan sepeda motor saya karena banyak kendaraan wali murid kelas satu jadi angk susah memasukan sepeda motor saya, setelah selesai memakirkan motor saya pun segera masuk keruang guru.

Di halaman sekolah terlihat siswa kelas satu yang baru masuk sekolah Min berbaris di halaman dan di temani dari jauh oleh orang tuanya, anak-anak kelihatan gembira mengikuti kegiatan perkenalan lingkungan sekolah hari ini, dan sebelum keliling memperkenalkan lingkungan mereka senam anak gembira terlebih dahulu.

Selesai mengabsen saya pun menuju kerumah sakit tempat ayah di rawat, sesampainya di rumah sakit saya segera masuk kekamar di mana ayah saya di rawat, saya menanyakan keadaan ayah karena kelihatan masih belum ada perubahan, dan adik saya menjelaskan nanti malam jam 09.00 ayah kami akan di ambil tidakkan untuk di operasi pembersih saluran kemihnya, semoga berjalan lancar dan ayah kami tercinta bisa sehat kembali.

Setelah kurang lebih satu jam saya di rumah sakit, saya pun izin pulang untuk masak makan siang di rumah dan bisa di bawa kerumah sakit, di perjalanan pulang matahari sudah mulai panas, saya pun segera melajukan kendaraan supaya cepat sampai kerumah.

Sesampainya di rumah mengganti pakaian yang lebih longgar dan ringan, dan saya pun mulai masak lauk untuk siang hari nanti.

Selesai masak saya mandi untuk menyegarkan badan dan bersiap-siap untuk berangkat kesekolah, sebelum kesekolah saya mampir kerumah sakit untuk mengantar sayur dan ikan tambahan lauk untuk makan ibu saya dan beberapa saudara yang datang menemani ibu saya menjaga ayah di rumah sakit.

Setelah mengantar lauk ke rumah sakit saya pun segera lanjut pergi kesekolah, sesampainya di sekolah anak-anak sudah menunggu di depan kelas, saya pun segera masuk dan mengawali dengan baca doa dan membaca jus amma, setelah belajar selama tiga jam anak-anak pun membaca doa pulang, selesai membaca doa anak-anak bersalaman dan segera pulang karena sudah di jemput oleh orang tuanya masing-masing.

Setelah keluar dari kelas dua saya segera pulang kerumah karena anak-anak di rumah, sesampainya di rumah shalat asar, selesai shalat saya kembali ke dapur untuk masak mie goreng untuk makanan sore dan sekalian di bawa ke rumah sakit.

Anak-anak pun makan mie goreng dengan lahabnya, di luar rumah angin begitu kencang, pohon berhayun ayun di tiup angin, selesai makan mie kami pun segera bersiap-siap untuk pergi kerumah sakit naik becak karena takut angin yang kecang kalau pergi dengan sepeda motor, di perjalanan kami mampir mengisi bahan bakar di SPBU, antrean yang panjang membuat kami semakin terlambat sampai ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit sudah azan magrib, kami pun shalat magrib di musalla yang ada di rumah sakit, habis shalat kami kembali kekamar tempat ayah di rawat, tiba-tiba pintu kamar di ketok dan perawat masuk, mengintruksikan bahwa ayah bersiap-siap untuk di bawa ke kamar operasi.
Jam sudah menunjukan pukul 09.10 malam, ayah sudah masuk ruang operasi sekitar pukul 08.15 malam, sudah hampir satu jam kami menunggu, sanak saudara adik dan Abang kandung ayah sudah datang dan menunggu operasi ayah selesai, semoga semua ber jalan dengan lancar.

Setelah menunggu lebih kurang satu jam setengah akhirnya operasi pun siap dan ayah di bawa kembali ke kamar perawatan, ayah masih kelihatan sangat lemas mungkin karena masih ada efek obat bius, tetapi ayah sudah sadar, setelah duduk beberapa menit saya dan keluarga besar ayah pamit pulang bergantian supaya ayah bisa beristirahat dengan tenang.

Sesampainya di rumah kami pun segera kekamar mandi mencuci muka sikat gigi dan langsung beristirahat tidur malam.

Sekian cerita diary saya hari ini, terimakasih sahabat steemit yang selama ini sudah mendukung postingan diary saya, semoga besok bisa berbagi cerita diary kembali.