Ketika aku sudah tua ,bukan aku yang semula

in #busy7 years ago (edited)

Ilustrasi_Kakek_Nenek-640x348_jvimrb.jpg
Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk membujukmu mandi?
Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tekhnologi dan hal-hal baru, jangan mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap “mengapa” darimu.
Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk memapahku.
Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih kecil.
mbah_jcigvg.jpg @teuku-ary
Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kau disamping mendengarkan, aku sudah sangat puas.
Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika kamu mulai belajar menjalani kehidupan.
Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, sekarang temani aku menjalankan sisa hidupku.
Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum penuh rasa syukur.jangan lupa bersyukur sahabat steemit $upvote dan follow @teuku-ary

Sort:  

This post has received a 0.03 % upvote from @drotto thanks to: @banjo.

Tulisan yang sangat menarik

Terima kasihhh saya sangat senang @bangjuh

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 56430.09
ETH 2323.65
USDT 1.00
SBD 2.35