mubarak travel and advanture : Mosque of West Sumatra [ENG-IND] #09

in #travel7 years ago


 Hello steemian!!! wherever steemian resides and hopefully in protect by God Almighty, back again with me @tanzilalmubarak on this occasion I will tell my travel in West Sumatra. exactly, I had the opportunity to visit a mosque in the province of West Sumatra mosque, let both of us browse and browse what is West mosque. West Sumatra Mosque is the largest mosque in West Sumatra, is located facing the street Khatib Sulaiman, district North of Padang, Padang city. The mosque still under construction since laying the first stone on December 21, 2007. Development is done in stages due to the limited budget of the province.

Hello steemian !!! dimana pun steemian berada dan semoga di lindungi oleh tuhan yang maha esa,kembali lagi bersama saya @tanzilalmubarak pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan perjalanan saya yang di sumatera barat. tepat nya saya berkesempatan mengunjungi suatu masjid yang di jadikan sebagai ikon provinsi yaitu masjid raya sumatera barat, mari sama-sama kita jelajahi dan telusuri apa itu masjid raya sumbar. Masjid Raya Sumatera Barat adalah masjid terbesar di Sumatera Barat, terletak menghadap Jalan Khatib Sulaiman, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang. Masjid ini masih dalam tahap konstruksi sejak peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007. Pembangunan dikerjakan secara bertahap karena keterbatasan anggaran dari provinsi.


Construction of the mosque consists of three floors. The main room was used as a prayer room located on the second floor, connected with the outdoor terrace which flattens out into the street. The floor plan of the square-shaped melancip Mosqueon its four feet, showing the shape of the stretch of the fabric when the four tribes Quraish tribe in Mecca share the honour of moving the stone black stone by holding each corner of the cloth. Form the angle of taper simultaneously represents bergonjong on the roof of the Minangkabau rumah gadang traditional House. 

Konstruksi masjid terdiri dari tiga lantai. Ruang utama yang dipergunakan sebagai ruang salat terletak di lantai dua, terhubung dengan teras terbuka yang melandai ke jalan. Denah masjid berbentuk persegi yang melancip di keempat penjurunya, menampilkan bentuk bentangan kain ketika empat kabilah suku Quraisy di Mekkah berbagi kehormatan memindahkan batu Hajar Aswad dengan memegang masing-masing sudut kain. Bentuk sudut lancip sekaligus mewakili atap bergonjong pada rumah adat Minangkabau rumah gadang.


West Sumatra Mosque complex occupies an area of 40,343 square metre intersection Khatib Sulaiman and Jalan Ahmad Dahlan. Main building of the mosque consists of three floors with a floor area of 4,430 square meters. Laying the first stone as a sign of the start of construction was done on December 21, 2007 by the West Sumatra Governor Gamawan Fauzi. 

Kompleks Masjid Raya Sumatera Barat menempati area seluas 40.343 meter persegi di perempatan Jalan Khatib Sulaiman dan Jalan Ahmad Dahlan. Bangunan utama yakni masjid terdiri dari tiga lantai dengan denah seluas 4.430 meter persegi. Peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan dilakukan pada 21 Desember 2007 oleh Gubernur Sumatera Barat Gamawan Fauzi.


West Sumatra mosque wearing designs by the architect both of Rizal contest winner Muslims, followed by 323 design architects from different countries in 2007. Of the hundreds of participants, 71 design in as nominated and selected by a team of judges, chaired by novelist Wisran Hadi. Construction of buildings designed addressing the geographical condition of West Sumatra are some times a large magnitude earthquake rocked. According to the draft, the building complex will be equipped of the Court, the garden, the Tower, the versatile space, commercial facilities, and supporting buildings for educational activities. 

Arsitektur Masjid Raya Sumatera Barat memakai rancangan yanng dikerjakan oleh arsitek Rizal Muslimin, pemenang sayembara desain yang diikuti oleh 323 arsitek dari berbagai negara pada 2007. Dari ratusan peserta, 71 desain masuk sebagai nominasi dan diseleksi oleh tim juri yang diketuai oleh sastrawan Wisran Hadi. Konstruksi bangunan dirancang menyikapi kondisi geografis Sumatera Barat yang beberapa kali diguncang gempa berkekuatan besar. Menurut rancangan, kompleks bangunan akan dilengkapi pelataran, taman, menara, ruang serbaguna, fasilitas komersial, dan bangunan pendukung untuk kegiatan pendidikan.


West Sumatra mosque displays modern architecture that is not identical to the dome. The roof of the building illustrates the form of stretch fabric that is used to carry the stone black stone. When the four tribes Quraish tribe in Mecca clashed opinions about who has the right to move the black stone into place after the renovation of the Ka'bah, Prophet Muhammad decided laying black stone on top of a piece of fabric so that it can be carried shared by representatives from each region by holding each corner of the cloth. 

Masjid Raya Sumatera Barat menampilkan arsitektur modern yang tak identik dengan kubah. Atap bangunan menggambarkan bentuk bentangan kain yang digunakan untuk mengusung batu Hajar Aswad. Ketika empat kabilah suku Quraisy di Mekkah berselisih pendapat mengenai siapa yang berhak memindahkan batu Hajar Aswad ke tempat semula setelah renovasi Kakbah, Nabi Muhammad memutuskan meletakkan batu Hajar Aswad di atas selembar kain sehingga dapat diusung bersama oleh perwakilan dari setiap kabilah dengan memegang masing-masing sudut kain.


The main room used as a place of prayer on the second floor is a room off. Second floor with seven meters elevation can be accessed directly through the ramp, an outdoor terrace that flattens out into the street. With an area of 4,430 square meters, the second floor can accommodate an estimated 5,000-6,000 worshippers. The second floor is supported by 631 powerboats with 1.7 meter diameter poer foundations at a depth of 7.7 m. With a topography that is still in a State of swamp, the depth of each Foundation are not pegged because adjusting the point of saturated soil ground. As for the third floor in the form of either a leter U shaped mezanin has an area of 1,832 square meters. 

Ruang utama yang dipergunakan sebagai tempat salat di lantai dua adalah ruang lepas. Lantai dua dengan elevasi tujuh meter dapat diakses langsung melalui ramp, teras terbuka yang melandai ke jalan. Dengan luas 4.430 meter persegi, lantai dua diperkirakan dapat menampung 5.000-6.000 jemaah. Lantai dua ditopang oleh 631 tiang pancang dengan pondasi poer berdiameter 1,7 meter pada kedalaman 7,7 meter. Dengan kondisi topografi yang masih dalam keadaan rawa, kedalaman setiap pondasi tidak dipatok karena menyesuaikan titik jenuh tanah tanah. Adapun lantai tiga berupa berupa mezanin berbentuk leter U memiliki luas 1.832 meter persegi.


Construction of the roof frame using steel pipe. Vertical style roof load is distributed by four columns leaning 47-metre-high concrete and two curved concrete beams to meet concrete columns slanted diagonally. Each column tilts are embedded into the ground with a depth of 21 meters, has a foundation pillar drill as many as 24 points with a diameter of 80 centimeters. The leaning column work past the casting stage 13 for 108 days with the exact coordinates of the point to pay attention. 

Konstruksi rangka atap menggunakan pipa baja. Gaya vertikal beban atap didistribusikan oleh empat kolom beton miring setinggi 47 meter dan dua balok beton lengkung yang mempertemukan kolom beton miring secara diagonal. Setiap kolom miring ditancapkan ke dalam tanah dengan kedalaman 21 meter, memiliki pondasi tiang bor sebanyak 24 titik dengan diameter 80 centimeter. Pekerjaan kolom miring melewati 13 tahap pengecoran selama 108 hari dengan memperhatikan titik koordinat yang tepat.

Mosque of West Sumatra has a management official with the promulgation of the DECREE of the Governor about the appointment of administrators. Executive Board consists of provincial government officials chaired by Secretary Ali Asmar. 

Masjid Raya Sumatera Barat memiliki kepengurusan resmi dengan dikeluarkannya SK Gubernur tentang pengangkatan pengurus. Pengurus terdiri dari pejabat pemerintah provinsi diketuai oleh Sekretaris Daerah Ali Asmar.


such stories can I share today may be useful for all of us and especially the readers and the steemian that are in the world, it would be happy, I can share the wonderful experience if I can get around the country.

demikian cerita yang dapat saya bagikan hari ini semoga bermanfaat bagi kita semua dan terutama para pembaca dan para steemian yang berada di dunia, alangkah senang nya saya dapat berbagi pengalaman yang sangat luar biasa jika saya dapat berkeliling indonesia.

Thank You I Speak to the Steemit Community of Indonesia Specifically to Curator @aiqabrago and @levycore,  who has supported me to be able to channel my hobby to my friends Steemian in Indonesia.  


Follow@tanzilalmubarak 

ORIGINAL WRITING BY ME @tanzilalmubarak

KEEP STEEM ON ME @tanzilalmubarak  

SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA

Coin Marketplace

STEEM 0.25
TRX 0.19
JST 0.037
BTC 91222.76
ETH 3323.12
USDT 1.00
SBD 3.88